Yeaaay!
Uqi update walau belum semua tercapai targetnya!
Tapi ga masalah, sebab Uqi baik
Xixixixi~Klik bintang nya sebelum baca dan komentarin setiap kalimat yang kalian suka!
_(PC)_
Rison lari sekuat tenaga, setelah mendengar seseorang yang selama ini dicemaskan akhirnya masuk sekolah kembali.
"SHIREN!"
Shiren, gadis berparas cantik itu yang sedang asik mengobrol bersama teman kelas lainnya, menolehkan wajahnya menatap Rison polos.
GREB!
Rison memeluk Shiren erat. Ia sungguh khawatir dengan keadaan teman sebangkunya ini, gadis yang entah keberadaannya membuat Rison nyaman.
"Eh? Rison, lu kenapa?" Tanya Shiren bingung.
"Maaf, gw ga dateng nyelametin lu kemarin" kata Rison dengan suaranya yang berubah serak. Rison berpikir bahwa dirinya sangat tidak bisa diandalkan, bahkan ia tidak bisa untuk datang ikut menyelamatkan gadis dipelukannya ini. Padahal, dia tahu tempat gadis itu diculik dimana.
Shiren yang mengerti arah pembicaraan Rison, tersenyum lembut sambil menepuk punggung lelaki softboy ini. "Gw baik baik aja. Makasih udah khawatirin gw"
"Ciee.. ada apa nih, paketu angkatan yang biasa nya cool pendiam, malah panik" tiba tiba Kasep datang dengan nada tengilnya yang ngeselin.
Memang, semua orang kecuali yang dikirimi pesan oleh Mio, tidak tahu alasan ketidak hadiran Shiren selama seminggu ini. Mereka hanya berpikir, "mungkin Shiren lagi liburan, Shiren kan putri semata wayang keluarga Geovi" Dan anak anak lainnya pun yang tahu kejadian sebenarnya, memilih diam merahasiakan nya.
"Sejak kapan Rison deket sama Shiren?" Tanya Manda yang tidak memperhatikan ekspresi sahabatnya yang sudah menggelap.
"Ga tau!" sahut Naura ketus membuka buku catatan nya.
"Lo Sep, kayak ga paham aja anak muda. Biasalah, paketu lagi kedatangan musim seminya" ujar Bambam disebelah Dewi yang sedang mengisi absen kelas.
"Bahasa lu anak muda! Lu umur berapa emang, bilang Rison anak muda? 40 tahun, seumuran sama pak kepala school?" Tanya Kasep songong dengan tangan yang sudah bertengger dipinggang nya.
PLAK!
"JANGAN HALANGI PEMANDANGAN!" Teriak Manda sehabis melempar tip-x nya ke Kasep.
"Aduh, Neng Manda mah meni galak pisan euy. Kalem dikit atuh sama Aa Kasep teh" lirih Kasep mengusap bahunya yang kena tip-x lemparan Manda.
"Gak! Lo jelek, kriwil lagi rambutnya" Hina Manda yang langsung jleb, mengenai hati nurani Kasep.
"Padahal kata anak cewek lainnya, gw ganteng lho" gumam Kasep sedih.
Kasep sebenarnya ganteng, ganteng banget malahan. Cuman, entah Manda yang memang matanya bermasalah atau Kasep memang bukan tipe nya, Manda berani mengatakan nya jelek.
"Udah udah, ko malah berantem sih" ucap Naura melerai Manda dan Kasep, sebelum semua barang dikelas ini di lempar oleh mereka berdua.
Kasep dan Manda saling pelototan, melanjutkan pertengkaran mereka lewat telepati. Naura hanya bisa menggelengkan kepalanya pasrah.
"Shiren, lo udah gapapa kan?" Tanya Naura melihat Shiren yang terus mengobrol dengan Rison.
"Eh, Kak Naura! Shiren udah baik baik aja ko. Makasih udah khawatirin Shiren" jawab Shiren dengan senyum manis nya sedikit kekanakan. Terlihat sangat senang mendengar Naura yang menanyai kabarnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
PROTAGONIST COUSIN'S (lanjutan Karya Uqi)
Teen Fiction#INI CERITA BUKAN JIPLAKAN ATAU PLAGIAT, TAPI EMANG UQI YANG PINDAH AKUN. BAGI KALIAN YANG PENASARAN DENGAN LANJUTAN DARI CERITA SHIREN, DISINI YAH# 15+ Catlyn Violetta, gadis yang berprofesi sebagai sekretaris CEO itu hanya sedang menikmati masa c...