please?

Chapter 44 ~ Saling Menguatkan ~

Setelah cukup lamanya gadis itu mencari beberapa bukti, akhirnya ia bisa berada disini. Membawa beberapa bukti untuk memberikan pelajaran pada Ibu dari sahabatnya

Ya, dia adalah Gritte. Gadis yang mengedepankan kejujuran sama seperti sahabat nya

"Tolong berhenti sebentar" ucap Gritte pada beberapa orang yang saat ini bersamanya

"Ada apa nak? Kita bukankah sudah berada di rumah neng Illy?" Ucap salah satunya yang umurnya cukup jauh dari Gritte

"Iya Bu, tapi sebaiknya saya tidak ikut dengan kalian menemui Tante Ully. Saya hanya takut, beliau menapik semua keterangan kalian hanya karena saya" ucap Gritte menjelaskan apa yang ia khawatirkan

"Gritte benar Bu sari, lebih baik kita saja yang menemui Ibu Ully. Bagaimana?"

"Iya nak Ellen, ayo" ucap Bu Sari dengan membawa Ellen untuk berdiri tepat disampingnya

"Bu ..Teh Ellen, saya menunggu kalian di dekat garasi mobil rumah ini ya. Saya akan berjaga-jaga" ucap Gritte di tengah perjalanan kedua wanita yang beda generasi itu

"..." Elen tanpa banyak bicara hanya membalas nya dengan ibu jari dan jari telunjuk nya yang membentuk sebuah lingkaran, sedangkan jari-jarinya yang lain ia biarkan berdiri tegak

.

.

.

"siapa kalian?" Ucap Resi berjalan mendekat kearah kedua orang yang wajahnya asing bagi pemilik mansion itu

"..." Ibu Sari tersenyum lembut pada Resi

"Perkenalkan Tante, saya Ellen anaknya Ibu Sari dan ini Ibu Sari pemilik rumah makan sekitar sini" ucap Ellen dengan ramah

"Oh, mau apa kalian kemari?"

"Mau bertemu Prilly?" Lanjut Resi menatap kedua orang itu dengan lekat

"..." Sebelum Ellen menjawab, Ellen tak sengaja melihat Gritte dibalik mobil, Gritte menyilang kan kedua tangannya dan mulutnya bergerak mengucapkan satu kalimat tanpa suara. Yang Ellen terka kalimat itu adalah sebuah perintah 'Jangan'

"Tidak Tante. Saya kesini hanya .."

"Ibu Sari?" ucap Ali yang datang tiba-tiba mengagetkan mereka bertiga

"Nak Ali. Bu ..saya datang kesini ingin mengambil bayaran catering saya" ucap Ibu Sari dengan menatap Ali penuh harap

"Iya Mah, Ali pesan Catering Ibu Sari untuk anggota OSIS di sekolah"

"Ali bayar ya Bu. Berapa Bu total nya?"

"Ali, ajak dulu Ibu Sari dengan anaknya masuk ke rumah. Biar Ully siapkan minuman untuk mereka" ucap Resi dengan berdecak kesal

"Tidak usah Tante. Kebetulan saya dan Ibu setelah ini mau ada acara keluarga, dan terimakasih banyak Tante atas jamuan hangat nya"

"Oh begitu, yasudah saya tinggal ke dalam dulu ya Ibu Sari .. Ellen" ucap Resi tanpa curiga, ia melangkah meninggalkan mereka

"Nak .." ucap Ibu Sari saat ia sudah memastikan bahwa Resi tak terlihat lagi

"Ibu Sari tidak perlu menjelaskan apapun pada saya. Saya sudah tau Ibu Sari" ucap Ali dengan datar

"Dari Gritte?"

"Dari siapapun itu tidak penting. untuk sekarang, saya membantu Ibu karena saya tau tujuan Ibu datang ke rumah saya"