35

550 55 1
                                    

Happy Reading

Keesokan paginya seperti hari hari biasa Jihoon bangun pagi karena sekolah dan lagi hari ini ada ujian,Jihoon jalan ke kamar mandi dan untungnya ia ingat kalau ia menginap di Mansion Choi.

Setelah selesai mandi ia mengganti pakaiannya ia juga tidak khwatir karena seragamnya ada dilemari Hyunsuk.

Ah berbicara tentang Hyunsuk pemuda itu masih terbaring tidur nampak tak peduli dengan sekolahnya yang akan mengadakan ujian.

Selesai berganti pakaian Jihoon turun untuk membantu membuat sarapan karena ini masih pagi jadi ia Seokjin dan juga Mashiho akan membuat sarapan.

"Good morning semuanya"Sapa Jihoon.

"Morning Jihoon/Morning Ji"

Jihoon menghampiri Mashiho dan juga Seokjin yang kelihatannya baru akan membuat sarapan.

"Mama Ji bantu ya"Ucap Jihoon.

Seokjin tersenyum.
"Tentu kau boleh membantu"

"Kita akan membuat sarapan apa?"Tanya Mashiho.

Seokjin berfikir sejenak.
"Ah bagaimana dengan nasi goreng?"

Jihoon dan mashiho mengangguk antusias dengan usul Seokjin.

"Baiklah mari kita memasak!"

"Kajja!"

Ketiga namja cantik itu langsung bergerak ke dapur dan membuat sarapan bersama diselingi dengan candaan kecil yang membuat ketiganya tertawa bahagia.

Ah ternyata bahagia itu sederhana mungkin Jihoon akan sangat bahagia jika terus berada di Mansion Choi,tapi kan dia memang akan tinggal di rumah pemuda yang menjadi kekasihnya itu nanti.

Setelah beberapa menit masakannya jadi Mashiho diminta untuk merapihkan meja dan Jihoon membantunya untuk menyediakan masakan yang tadi mereka buat.

"Shio-ya mama minta tolong kamu bangunkan kaka mu dan juga Junkyu untuk sarapan kalau tidak mereka akan terlambat sekolah"Titah Seokjin.

Mashiho mengangguk lalu setelahnya ia naik ke kamar sang kaka keduanya terlebih dahulu karena kamar Beomgyu dekat dengan kamarnya.

Tok

Tok

Tok

"Beomgyu hyung ... kau sudah bangun?"

"Hm aku sudah bangun sebentar lagi akan turun kau kekamar ka Hyun saja dulu atau tidak bangunkan Junkyu"

"Ya baiklah turun segera Mama sudah menunggu"

Tidak ada jawaban setelahnya ya karena Mashiho langsung pergi kekamarnya untuk membangunkan Junkyu sang tunangan.

Ceklek

"Jun bangun sudah pagi ... kita harus sekolah kalau tidak kita akan terlambat"

Karena tidak ada pergerakan dari sang empu Mashiho pun segera mengguncang badan Junkyu supaya bangun,tapi mungkin langkah Mashiho yang satu ini salah kenapa?Itu karena

BULLYING | END✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang