Stalker Girl

4. FIRTS KISS

HAPPY READING!

•••••••••

"Avanda menarik, namun lebih menarik adalah, belva .." Ucap pria itu kepada salah satu temannya.

Temannya mengangkat alisnya seraya bertanya, "Apa?" Katanya. "Kau hanya terobsesi oleh ratu iblis itu" Lanjutnya.

Ratu iblis (?)

Pria itu menyenderkan tubuhnya pada salah satu kursi yang berada diruangan pribadinya. Dengan tangan yang sedang memegang kopi lalu menyeruputnya pelan. "Ya aku tahu, aku terobsesi dengannya. Namun lebih dari itu, aku sangat mencintai ratu dari iblis itu"

"Ratu dari iblis? Sangat menarik"

"Kau tahu? Dia lebih baik ratu iblis, daripada wanita incaranmu, Wanita kelelawar? Atau penerus ratu iblis?" Ucap pria itu.

Temannya hanya mengedikkan bahunya acuh, "Aku tak tahu, yang aku tahu dia adalah wanita yang berhasil memikat hati dari seorang Romeo alexander"

"Eumm dua duanya menarik perhatianku, bagaimana jika kita jinakkan?" Ucapnya dengan senyuman miringnya.

•••••••

Bayu saat ini sedang bergutat dengan laptopnya. Ia sedang mencari data identitas gadis bernama Belvanya derixon. Entah kenapa aura gadis itu sangat menarik perhatiannya, matanya terus menelusup data data pribadi gadis itu.

"Dia seorang anak dari Mrs. Jaexer alleandro miller?" Ucapnya.

Makin kebawah ia membaca data tersebut makin pula perhatiannya tertarik pada identitas gadis itu. Satu fakta yang baru terungkap ternyata dia adalah anak dari seorang mrs. Jaexer. Fakta yang membuatnya benar benar terkejut.

Bagaimana tidak, mrs jaexer dulunya adalah seorang psychopat kejam. Nama pria tua itu dulunya sangat ditakuti oleh orang orang, karena terkenal dengan kekejamannya. Bukan hanya itu, mrs jaexer juga menjadi buronan pembunuh berantai. Dengan segala otak liciknya, mrs jaexer itu berusaha kabur dengan segala macam cara. Karena jika pria tua itu tertangkap maka pria itu akan dipenjara dalam kurung selama 20 tahun dan belum lagi setelah dua puluh tahun dipenjara mrs jaexer itu akan dibantai hidup hidup.

Bayu tahu tentang kehidupan hitam mrs jaexer. Dan lebih menariknya mrs jaexer mempunyai anak seorang wanita cantik seperti belvanya derixon. Tak ayal bayu memikirkan jika belva mempunyai darah keturunan dari mrs jaexer, yaitu darah campuran psychopath. Jika feelingnya memang benar, ini akan menjadi rencana yang sangat menarik. Menarik untuk dijadikan kesempatan dalam sebuah rencananya.

"Kenapa saya tidak tahu jika anak mrs jaexer berada disekeliling saya?" Monolognya. "Menarik" lanjutnya tak luput senyuman miringnya membuat siapa saja menjadi heran saat melihatnya.

•••••••

Sejak tadi belva hanya diam saja dan tidak berbicara sedikit pun, ia merasa suntuk berada disekolah ini. Ia merasa kesepian karena tak mempunyai teman satu pun, ia melihat ke sekeliling dimana orang orang pada berbarengan kearah kantin, perpustakaan maupun kelas. Ia menjadi iri dengan itu semua.

Hingga suara seseorang meganggetkan lamunan belva.

"Hai" Sapa gadis bername tag Avanda L.A

Belva tersenyum namun tak luput matanya memperhatikan wajah Avanda. "cantik" satu kata untuk gambaran wajah avanda saat ini. Pantas saja pria berhoodie itu menyukai Avanda, karena memang cewek itu cantik. Pikirnya.

"Hai juga" Balas Belva seraya menjawab sapaan Avanda. Avanda tersenyum lalu mengangguk.

"Kamu mau ke kantin gak? Bareng aku saja, aku kebetulan belum mempunyai teman disini" Kata avanda.