11. FLASHBACK

20 30 12
                                    

[PART TELAH DIHAPUS, UNTUK KEBAIKAN SANG PENERBIT!]

CANDAAAAA.

HAPPY READING!

••••••••••

FLASHBACK ON

"Tolong!" Teriak pria kecil berusia sekitar sepuluh tahun itu. Kaki kecil nya terus berlari memasuki kerumunan orang orang yang sedang berlalu lalang, sedari tadi dirinya tak henti untuk meneriaki kata "Tolong" namun tak ada satu pun orang yang menolong dirinya. Anak kecil itu terus berlari tanpa henti, sungguh anak kecil yang malang.

Anak itu menatap kesekeliling, lalu mengucapkan sebuah janji ditengah kerumunan itu.

"AKU BERJANJI, JIKA KEDUA ORANG TUA KU TERJADI APA-APA AKU TIDAK AKAN TINGGAL DIAM! AKU AKAN MEMBALAS INI SEMUA KEPADA MEREKA DAN KEPADA KALIAN SEMUA! CAM KAN ITU!" Ucap anak itu dengan lantang sambil mengusap bulir bulir bening yang ikut terjatuh saat kelopak mata itu tidak kuat membendungnya.

"Aku mohon, tolong aku ... Aku mohon. Aku janji, jika ada yang menolongku saat ini, aku akan memberi dia harta keluargaku semuanya tanpa terkecuali .." Gumam anak kecil itu. Dirinya tak kuasa menahan itu semua, sungguh dirinya merasa muak kepada mereka. Mereka jahat telah mengabaikan orang yang sedang membutuhkan pertolongan. Dirinya sangat benci!

Kepala anak itu menunduk lesu saat tak ada satu pun orang yang mau membantunya saat ini, dirinya pasrah akan apa yang selanjutnya terjadi. Hingga sebuah suara membuat kepalanya mendongak menatap sumber suara itu.

Anak itu tersenyum kala melihat wanita berumur 26 sedang berada dihadapannya.

"Hei, nak. Kenapa kau berada disini? Kemana orang tuamu? Mengapa kau duduk dipinggir jalan seperti ini?" Tanya wanita itu sambil melihat ke setiap inci tubuh anak lelaki berusia sepuluh tahun itu dengan tatapan khawatir.

"Tolong, aku ..." Lirih anak itu sambil mengelap sisa sisa air matanya.

Wanita itu mengelus kepala anak kecil tersebut dengan lembut, "Kau butuh bantuan? Tante bisa tolong kamu, selagi tante bisa" Ucap wanita itu membuat senyum manis terbit di bibir anak itu.

"Aku mohon tante, tolong aku, tolong kedua orang tua aku, mereka butuh pertolongan. Aku janji tante, jika tante bisa menolongku dan kedua orang tuaku. Aku janji akan mengasih semua harta keluargaku pada Tante!" Ucap anak itu dengan terburu-buru dan sesekali anak itu menarik kencang tangan milik wanita tersebut.

"Memangnya orang tua kamu, kenapa?"

Anak itu menunduk dan kembali menangis, "Mereka akan dibunuh dengan seseorang yang jahat.." Gumam anak itu membuat wanita tersebut terkejut.

Stalker Girl Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang