4. Aigen "Caffe"

19.3K 1.2K 34
                                    

Sebelum baca kuy di Vote

Enjoyyy.......

~~Aigen~~

Aigen langsung bergegas ke Caffe menggunkan mobilnya.

Setelah sampai Caffe, cowok itu langsung masuk menuju lantai atas, ruangan VIP

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Setelah sampai Caffe, cowok itu langsung masuk menuju lantai atas, ruangan VIP.

Info sedikit, caffe Roy itu milik Rangga yang notebannya Playboy tingkat dewa.

Walapun Rangga suka main-main apalagi memainkan perasaan wanita, cowok itu tetap memikirkan masa depannya, dia membuka Caffe yang lumayan cukup terkenal di daerah Jakarta. Cowok itu sudang mempunyai tiga cabang, dua di Jakarta, satunya ada di Medan.

Aigen masuk keruangan VIP. Hal yang pertama ia cari ialah sosok gadis yang ada dipikirannya tetapi nihil tak terlihat batang hidungnya, hanya ada Radelila dan Ainie.

Aigen duduk di sebalah Raden dengan tatapan kecewa padahal tujuan pertama ia kesini untuk melihat Nasya.

Mereka pun ngobrol dengan santai.

"Kalian kok bisa kesini?" tanya Aigen pada kedua sahabat Nasya.

"Tadi Adit kesini bareng bang Shaka terus lihat mereka yauda Adit ajak gabung aja la" jelas Adit.

"Oh" diam sejenak Aigen "lo kok berdua?" tanya Aigen "bukannya kalian bertiga ya" tanya nya lagi basa-basi.

"Oh Nasya, nanti dia kemari kok lagi dijalan abis dari mall" balas Ainie sambil memain game di ponsel milik Shaka.

"Kalian kenapa engga ikut?" tanya Aigen yang sangat kepo. Entah menagapa pikirannya tiba-tiba tidak tenang. Aigen takut kalau Nasya pergi bareng cowok.

"Kepo lo kayak dora" ucap Ainie.

Dirungan VIP itu ada Ainie, Rangga, dan Shaka yang sedang bermain ludo di ponsel milik Shaka.

Ya, Ainie sudah akrab dengan sahabat-sahabat Adit.
Aigen sedang bermain mobile lagend. Sedangkan Raden dan Radelila hanya sibuk dengan ponselnyanya.

Jika kalian menanya keberadaan Adit, cowok itu sedang menjemput seseorang.

Tidak lama kemudian pintu terbuka, sepasang lawan jenis masuk ke ruangan itu tak lain Adit dan dibelakang cowok itu ada Nasya.

Aigen melihat Adit bareng Nasya dengan perasaan bingung kecewa campur aduk, mengapa bisa Adit bersama Nasya, pikirnya.

Nasya pun duduk disebalah Radelila dan diikuti oleh Adit sebelahnya.

Aigen semakin bingung melihat Nasya dengan Adit yang sangat dekat. Dengan cepat cowok itu membuang pikiran itu jauh-jauh enggak mungkin Nasya berpacaran dengan Adit, apalagi terlihat Nasya yang dewasa sedangkan Adit ya, begitulah.

"Kak Nasya tadi ke mall sama siapa"? tanya Adit.

"Biasa" balas Nasya singkat sambil memainkan ponsel miliknya.

AIGEN (SUDAH TERBIT)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang