𝐏𝐀𝐒𝐓 𝐑𝐄𝐕𝐄𝐍𝐆𝐄 𝐒𝐓𝐎𝐑𝐘

┇ ⃟1.14

☞ Cafe

Kara hendak berangkat ke cafe tempat dia biasa kerja, dengan senyuman yang di lihat Kan kepada semua orang yang di kenal di depan kost-an nya.

"Defa, nanti Kayak nya kakak bakal lama pulangnya, kalau ada paket Dateng tolong ambilin ya" pesan Kara kepada Orang yang di kamar sebelah kost nya bernama Defa .

"Okey kak, udah di bayar belum nih?, Aku lagi nggak punya uang, belum di transfer mama" Balas Defa.

"Hahahaha, tenang aja udah kakak bayar, yaudah kakak berangkat dulu ya"ucap Kara.

Kara menelusuri, jalan yang biasa dia lalui, Kara merasa ada yang mengikuti nya, tapi dia hanya menganggap angin lalu saja.

"Ada yang ngikutin gue nggak sih?" Tanya Kara Kepada diri dia sendiri, Kara menoleh ke belakang.

"Nggak ada, mungkin hanya perasaan gue aja" gumam Kara.

Skip

Setelah sampai di depan cafe tempat dia bekerja, Kara segera masuk, dan menukar baju nya dengan seragam yang di berikan oleh Cafe.

"Kar, Lo tau nggak sih, kita punya bos baru"ucap Sinta.

"Owhh, terus bos Roni gimana?" Tanya Kara.

"Kata nya sih, kerja di perusahaan K.sc company, Lagian kabar nya juga, Cafe ini juga termasuk aset dari perusahaan itu, beruntung banget ya pak Roni" ucap Sinta.

Kara terdiam, kenapa dia Baru tau, ini Cafe perusahaan dari sahabat nya, ntah lah dia masih pantas atau enggak di sebut dari sahabat Kayla, tapi dia masih menganggap Kayla sebagai Sahabat nya.

"Kara, hello Lo kenapa?" Tanya Sinta sambil melambaikan tangan di depan wajah Kara.

"Ha?, Eh gue gapapa," ucap Kara.

"Owh oke, dan satu lagi berita hasil gue nguping tadi, Nanti Sekretaris dari K.sc company bakal kesini" ucap gembira Sinta.

Kara kembali terdiam, kenapa Kak Casi mau kesini,? Bukan kah masih banyak kerjaan dia di Kantor, ngapain dia mau ke Cafe termasuk hal kecil untuk di kerjakan, kalau pun Cafe ini bangkrut juga Perusahaan itu nggak bakal bangkrut.

"Karaaaaa, Lo dari tadi ngelamun Mulu" kesal Sinta.

"Eh, maaf gue mau, kerja dulu Cafe Bentar lagi buka" ucap Kara.

"Bentar, nanti waktu sekretaris K.sc company, Lo harus rapi ya jangan telat untuk nyambut okey dan dia datang jam 10 nanti" ucap Sinta.

Kara hanya mengangguk, dia takut Cassi, mengenal nya, Kara sungguh takut dan malu, apalagi dulu dia meminta sedikit saham Perusahaan untuk diri pribadi.

"Kamu kenapa ngelamun aja, Meja itu udah bersih kamu lap terus" tanya seorang Karyawan lain.

"Aku gapapa" ucap Kara lalu pergi ke arah Toilet.

Kara membasuh muka nya di wastafel, dia melihat wajah nya di kaca, Kara menggenggam tangan nya, kuat melampiaskan emosi nya, perlahan air mata Kara keluar dengan deras.

"Hiks... Kenapa orang-orang terdekat Kayla selalu mengincar ku, dulu Zoya sekarang kak Cassi, hiks... Ntah kesulitan apa yang dia akan lakukan kepada ku"tangis Kara.

Flashback

Kara duduk di depan sofa, dia menunduk menghindari semua tatapan mata ke arah nya, rasanya Kara pengen menghilang dari bumi.

"Maksudnya Vidio ini apa Kara?" Tanya Morgan.

"Vidio apa?" Tanya Kara.

Morgan memperlihatkan Vidio itu, Kara Memperhatikan Vidio itu, Kara kaget dari mana Mereka mendapatkan Vidio itu.