Male Uke Reader [REQ TUTUP]

Abadi [+]

Yak jadi ini bonus buat cerita 'masa lalu'
Makasih buat komen nya, saya jadi ingin membuat bonus K_Nida

Dua orang berbeda warna rambut ini sedang tertidur sambil saling berpelukan,
(Karena semalam (m/n) di paksa habis habisan oleh Mafu untuk menceritakan semuanya dan berujung (m/n) menangis di pelukan Mafu sampai ia tertidur) tak kunjung membuka mata walau sinar matahari sudah menggoda mereka
Sampai sebuah bisikan menganggu telinga si surai putih

"Mafu..."
"...Ma-fu"
"Mm..."
"Bangun dan lepaskan pelukan mu darinya, ini sudah waktunya aku bekerja"
Mafu membalikan badan nya, matanya langsung menangkap sesosok malaikat bersurai biru dan bersayap hitam, matanya berwarna hitam dan biru
*kiri hitam, kanan biru

"Baiklah...."
Mafu tersenyum ke arah teman nya, Soraru

Cup

Mafu mencium kelopak mata (m/n) dan berbisik di telinga nya

"Kita akan bersama selamanya sekarang, (m/n)"
"Jangan berbuat macam macam Mafu, usahakan dia tetap tidur, kau tak mau ia merasakan sakit kan ?"
"Aku hanya mencium kelopak mata nya kok!"
"Ya...ya terserah"
Soraru pun melakukan pekerjaan nya

(M/n) perlahan membuka matanya
Di hadapan nya menatap langit berwarna oranye dan di bawahnya ia beralaskan rumput yang hijau

"Sudah sadar ?"
"Siapa kau ?"
"Amatsuki, aku pencatat amal baik mu selama di dunia dan yang ada di sebelah kiri mu, dia Luz pencatat amal buruk mu"
"Yo"
Luz melambai ke arah (m/n)

"Kau anak yang baik ya, (m/n)"
Amatsuki diam sejenak dan melanjutkan

"Tak ada catatan buruk dari mu"
Wajah (m/n) membuat pose
"Eh ? Benarkah ?" sambil memiringkan kepala

"Ada 3 catatan buruk tau Ama-chan!"
Luz membalas omongan Amatsuki agak berteriak

"B€rc0d€ di tangan, pernah tidak makan selama seminggu, sengaja meminum obat dengan jumlah lebih dari yang di sarankan sampai masuk rumah sakit"
Amatsuki meringis mendengar perkataan Luz

"Kenapa kau melakukan nya (m/n) ?"
Amatsuki menatap mata (e/c) yang tampak kosong

"Yaaa...alasan sederhana saja seperti kebanyakan orang, lelah akan hidupnya, merasa tidak berguna, tidak berharga, tak pantas untuk hidup, kesepian, merasa sendirian"
"Faktor tambahan nya setelah ibu ku meninggal, setelah ia meninggal aku merasa tak bisa hidup lagi, hidupku kosong, aku kehilangan kebahagian ku, aku tak punya tempat untuk bersandar"
"Aku orang yang tak mudah bercerita dengan orang lain tapi dengan nya berbeda. Aku juga di bully di sekolah ku, tidak ada yang menyukai ku di sana"
Mereka berdua terdiam

"Maa...sekarang kau tak perlu sedih lagi, kau bisa bahagia bersama ku dan bersama yang lain nya di sini, termasuk kedua orang tua mu"
"Orang tua ku ?"
(M/n) menengok ke arah Mafu yang memeluk leher nya dari belakang

"Iya, mereka orang yang baik, jadi kau bisa bertemu dengan mereka"
"(M/n) kau mau aku tunjukan rekaman suasana di pemakaman mu ?"
(M/n) menengok ke arah Soraru dengan muka bingung

"Ah dia Soraru-san!"
"Oh, ngomong ngomong boleh"
Kemudian Soraru menunjukan rekaman suasana pemakaman (m/n)

Semua keluarga nya yang hadir di sana menangis terkecuali Sou sepupunya

"Dia sepupu mu kan ? Ia berusaha tidak menangis karena takut kau sedih ketika melihat dari sini, tapi...."
Soraru menunjukan rekaman lain nya
Tampak pemakaman (m/n) telah sepi, tersisa Sou di sana

Ia memeluk nisan (m/n) dan mengucapkan maaf

"Maaf (m/n) aku membuat mu sedih, padahal aku sudah berkata pada diri ku sendiri tidak boleh menangis tapi gagal, maaf...."
(M/n) terkekeh

"(M/n) ku harap kau bahagia di sana, aku harap kau tak merasa tersiksa lagi, terimakasih untuk kebahagian yang kau ciptakan bersama ku selama ini"
"Aku pergi dulu ya ?"

"Dia anak yang baik ya ? Hampir setiap hari ia datang ke rumah mu, mendengarkan cerita mu dan ketika dia melihat mu melukai diri mu sendiri ia mencegah nya dan memeluk mu"

"Hm, Sou anak baik"
(M/n) tersenyum dan kemudian matanya di tutup oleh Mafu dengan kedua tangan nya

"Selamat datang (m/n)"

Masa lalu dan Abadi selesai....
-Na

Nggak kerasa aku dah nulis seratus halaman (Ｔ▽Ｔ)

?:Seratus ?
Na:hooh, seratus maksud nya sama beberapa bab yang masih di draft karena gantung,  soal nya belum ku selesain karena otak mampet buat bagian itu :)