丂|乂

22.3K 1.8K 20
                                    

𝒂𝒏𝒚𝒆𝒐𝒏𝒈𝒉𝒂𝒔𝒆𝒐 𝒚𝒆𝒐𝒓𝒐𝒃𝒖𝒏!!

⍟⍟⍟⍟⍟⍟⍟⍟⍟⍟⍟⍟⍟⍟⍟⍟⍟⍟⍟⍟⍟⍟

6. 𝐊𝐞𝐚𝐤𝐫𝐚𝐛𝐚𝐧

Pintu utama terbuka lebar membuat semua yang berada didalam pun menatap arah pintu

"Loh Leo ini temen-temennya ya..?" Ucap Belle mencairkan suasana

"Iya Buna" ucap leo

"Kenalin saya mama sambungnya Leo dan Lea" ucap Belle lembut

"Ehh iya tante" ucap seseorang yang Belle tebak sebagai ketua geng tersebut

"Jangan panggil tante, umur kita gk jauh beda kok, kalian bisa panggil saya Buna sama seperti Lea dan Leo" ucap Belle, sedangkan Lea sudah sedari tadi masuk kedalam kamarnya

"Yaudah kalau gitu buna keatas dulu ya Leo, kalau ada apa-apa bisa panggil Buna diatas" pamit Belle kepada semua temannya Leo

Selepas kepergian Belle, semua teman-teman Leo pun heboh dengan perkenalan singkat tadi

"Widih bro, Lo udah punya nyokap aja, mana masih muda lagi" ucap Devan yang sedari tadi diam menyimak

"Yoi, Lo gak bilang-bilang kalo bokap Lo nikah lagi" ucap Revan yang menyetujui ucapan Devan

"Ya mana gue tau, orang gue aja baru tau pas bokap gue bilang kalo dia mau nikah" ucap Leo santai sambil memakan chipsnya

"Bening banget dah nyokap loh" ucap Fidan membuat Leo menatap horor Fidan

"Ati-ati loh, bokap gue itu orangnya posesif, nanti Lo dihap gue gk tanggung jawab" ucap Leo

"Ye... Gue kan cuma bercanda kali" ucap Fidan ketakutan membuat semua orang yang berada diruang keluarga tertawa

Sedangkan disisi lain Belle yang sudah selesai menaruh belanjaan Lea kedalam kamar Lea pun segera masuk kedalam kamarnya

Tanpa mengetuk Belle membuka pintu tersebut, terpampanglah keadaan suaminya yang baru saja selesai mandi tanpa mengenakan pakaian dan hanya ditutupi oleh handuk yang sebatas perut sampai pahanya

"Ahhmmm" teriak Belle membuat Rian sigap menutup mulutnya dengan tangan kekarnya

"Suts... Diem banyak teman-temannya Leo dibawah " ucap Rian membuat Belle mengangguk patuh

Setelah itupun Belle pergi keluar kamar meninggalkan Rian yang masih diam, kejadian tadi membuat Belle blusing, bagaimana tidak ia disuguhkan badan yang atletis dengan sixpack diperutnya memikirkannya saja membuat pipinya merona

Belle pun beralih ke dapur, waktu makan malam sudah hampir dekat sambil melupakan kejadian tadi lebih baik dia memasak bersama pembantu-pembantu dirumah ini

"Mbak Sri mau masak apa hari ini?" Tanya Belle sambil menguncir rambutnya

"Em mau masak pasta sama omlete nya" ucap mbak Sri sopan

"Eh mbak Sri panggil akunya jangan gitu mending panggil aku pake nama kan lebih enak didenger" ucap Belle

"Iya nya, eh non" ucap mbak Sri yang tetap saja tak bisa diubah

𝐌𝐨𝐦 𝐈𝐬 𝐀𝐧𝐭𝐚𝐠𝐨𝐧𝐢𝐬𝐭  (Tanpa Ending)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang