𝒉𝒂𝒑𝒑𝒚 𝒓𝒆𝒂𝒅𝒊𝒏𝒈 𝒚𝒆𝒐𝒓𝒐𝒃𝒖𝒏🖤
❁❁❁❁❁❁❁❁❁❁❁❁❁❁❁❁❁❁❁❁❁❁❁
19.𝐌𝐮𝐥𝐚𝐢 𝐜𝐞𝐫𝐢𝐚
Hari sudah mulai berganti, hari ini Lea memutuskan untuk pergi ke sekolah walaupun keadaannya masih belum benar-benar pulih
Lea sudah bersiap dengan seragam SMA-nya, ia pun berjalan ke arah cermin dan mengoleskan liptint ke bibirnya supaya tidak pucat, setelah itu memakai sepatunya dan segera turun untuk sarapan
Lea menatap Leo yang sudah duduk cantik dimeja makan, ia pun menari salah satu kursi dan mengambil roti yang berada disampingnya
"Udah baikkan dek?" Ucap Leo menatap Lea yang sedang memakan rotinya
"Hu'um, udah dong kalau aku masih sakit ngapain juga aku pake seragam sekolah" ucap Lea sewot
"Yeee abangkan cuma nanya kok malah jadi sewot" ucap Leo
"Denger-denger abang mutusin persahabatan abang sama Grixel? Kenapa?" Ucap Lea membahas kejadian kemarin
"Ya, gini deh abang mana yang gak marah kalo adiknya disakitin?, Abang aja gak pernah nyakitin kamu apalagi dia yang cuma orang asing" ucap Leo
"Aduhh abangku yang paling ganteng sedunia makin sayang deh sama abang" ucap Lea gemas saat melihat ekspresi wajah Leo
"Tapi abang baikkan lagi ya sama Grixel, dan abang tenang aja mulai hari ini Lea janji gak bakalan berharap apalagi deket-deket sama Grixel " ucap Lea bersungguh-sungguh
"Kenapa?, Kenapa harus baikkan?, abang udah muak dengan tingkahnya dia, dia cuma nganggep kamu terus yang salah padahal yang salahkan Tia, dia terus-terusan tutup mata soal itu" ucap Leo serius
"Abang, gini deh Lea tau Grixel salah tapi disini Lea juga posisinya salah, udah tau Grixel udah punya pacar eh malah jadi pelakor" ucap Lea (sekarang Grixel sama Tia itu udah pacaran guys!)
"Shutt, iya-iya nanti abang baikkan lagi sama Grixel, puas?" Ucap Leo yang tak mau mendengar lanjutan kata dari Lea
"Nah gitu dong bang!" Ucap Lea bahagia dan langsung memeluk Leo
Kali ini biarkan dia berdamai untuk masa lalunya, mungkin kejadian kemarin sangat susah untuk Lea lupakan, tapi Lea juga tak mungkin berhenti berjuang hanya karena kejadian satu malam
Lea seorang antagonis novel yang harus berakhir tak baik, kini akan merubah takdirnya sendiri menggapai semua yang ia inginkan dan menentang takdir yang ditulis oleh sang penulis
Lea dan Leo pun berangkat ke sekolah bersama, Leo akan menepati janjinya untuk berbaikan dengan Grixel saat nanti disekolah
Skip pulang sekolah🖤
Sekarang semua sudah clear tak ada lagi pertengkaran antara Leo dan Grixel serta tak ada lagi jiwa Lea yang mengejar-ngejar Grixel
Sedari masuk sekolah sampai jam pulang sekolah Lea benar-benar tak mengganggu Grixel ataupun Tia menurutnya biarkan saja Tia bertindak semaunya toh Grixel juga tak akan percaya jika ia membongkar semuanya, hanya kilatan rasa salah saja yang akan ditunjukkan oleh Grixel
Dan sekarang suasana mansion berubah menjadi ceria karena kedatangan kedua orang tua Lea dan Leo
"Buna!!" Ucap Lea saat mengetahui Belle sudah pulang dari perjalanan bisnis bersama suaminya
"Aduh, Lea baru ditinggal sebentar masa udah kangen aja sih" ucap Belle sambil mengelus kepala Lea
"I really miss you!" Ucap Lea seakan menumpahkan semua rasa kangennya pada Belle
"Khmm!, Udah acara peluk-pelukannya nanti aja, Lea segera ganti baju dan temui papah dan Buna di ruang tamu begitu juga dengan kamu Leo" ucap Rian tegas
"Yaudah kalau gitu Lea kekamar dulu ya Buna" ucap Lea dan disusul oleh Leo
Mereka berdua pun segera masuk ke kamar masing-masing dan membersihkan tubuh mereka sendiri-sendiri
Sedangkan Belle dan Rian sedang nampak duduk santai disofa yang empuk itu, Meraka akan membicarakan sesuatu yang menggembirakan, yup menggembirakan yaaa..!
Setalah beberapa menit akhirnya Leo dan Lea pun turun dan duduk disofa yang berbeda dengan Buna dan papahnya
"Ada apa pah?" Ucap Leo dengan rasa penasarannya
"Jadi gini, gimana perasaan kalian kalau kalian punya adik lagi?" Ucap Rian menatap putra dan putrinya itu
"Hah? Buna hamil?" Ucap Lea menganga
"Iya Buna hamil, usianya baru 2 Minggu" ucap Rian memperjelas omongannya
"Huwaa!! Lea bakalan punya adik" ucap Lea yang langsung memeluk Belle sedangkan Leo hanya terdiam kaku
"Leo kenapa gak suka ya?" Ucap Belle sedih saat melihat raut wajah Leo
"Eh, enggak Bun, cuman Leo kaget aja" ucap Leo
Mereka pun larut dalam suasana bahagia itu, sederhana namun memiliki arti penting didalam kehidupannya
Belle yang sempat tak percaya ia akan mengandung diraga ini, harusnya Belle yang aslilah yang mengandung bukan Vella
Vella hanya perantara antara Belle dan Rian, menurutnya Belle yang dulu cuma peduli dengan Rian tanpa memikirkan anak tirinya sehingga membuat kepribadian Lea menjadi antagonis dinovel ini
Dengan masuknya Vella dinovel ini membuat Lea berubah seiring waktunya dan membuat misi Vella tercapai untuk membuat Lea berhak mendapatkan ending yang bahagia
Dan ending yang bahagia itu akan dimulai dari sekarang, membuka lembaran baru tanpa ada rasa kehilangan dan kesedihan
Membuka lembaran baru demi menatap masa yang akan datang, masa dimana semuanya berhak bahagia
Jiwanya akan membahagiakan semua tokoh yang berhak bahagia dinovel ini tak ada lagi yang mencemaskan endingnya
Ia datang pada saat semuanya akan dimulai, dikehidupan ini biarlah ia yang akan merangkainya
Tuhan ia berharap bisa lebih lama lagi untuk berada disini, disamping orang-orang yang terlanjur ia sayangi
Di dunia paralel ini ia akan membuat lembaran baru untuk dirinya dan untuk semuanya
Malam pun mulai menyapa, Belle yang masih berada di balkon kamarnya, menatap bintang-bintang diatas sana
Memikirkan semua yang ada di dunia ini, haha kadang saat mengingatnya ia merasa sangat ingin tertawa dengan takdirnya ini
Garis takdir yang Tuhan berikan sama sekali tak pernah ia bayangkan, garis yang sudah direncanakan jauh sebelum ia lahir didunia ini
Helaan nafas kembali terdengar, angin malam mulai menusuk kulit Belle, selimut yang berada di kursi kini telah berada dipundaknya
Ia melihat siapa yang menaruhnya, ia melihat Rianlah yang memberikannya
"Kenapa diluar?" Ucap Rian lembut
"Gapapa, bintangnya bagus jadi kesini deh" ucap Belle menimpali
"Gimana perasaan kamu? Setelah dapet anak lagi?" Tanya Belle penasaran
"Bahagia, sangat bahagia" ucap Rian tulus
"Seandainya nanti kamu diberikan pilihan buat milih aku atau bayi yang ada didalam apa jawaban kamu?" Tanya Belle lagi
"Kenapa nanya kayak gitu" ucap Rian sambil memejamkan matanya saat angin malam menerpa wajahnya
"Gapapa tanya aja" ucap Belle santai
"Udah yuk kedalam udah makin dingin anginnya" ucap Rian
Mereka berdua pun masuk kedalam kamarnya dan mulai menyelami mimpi, hari ini banyak kabar gembira yang datang untuk keluarganya
𝑯𝒂𝒍𝒐 𝒔𝒆𝒎𝒖𝒂!!
𝑮𝒂𝒌 𝒌𝒆𝒓𝒂𝒔𝒂 𝒂𝒋𝒂 𝒚𝒂 𝒖𝒅𝒂𝒉 𝑵𝒐𝒗𝒆𝒎𝒃𝒆𝒓𝒂𝒏𝒅 𝒑𝒍𝒊𝒔 𝒇𝒐𝒍𝒍𝒐𝒘 𝒊𝒈 𝒌𝒖: 𝒈𝒓𝒆𝒆𝒏𝒄𝒉𝒊𝒕𝒆𝒂
KAMU SEDANG MEMBACA
𝐌𝐨𝐦 𝐈𝐬 𝐀𝐧𝐭𝐚𝐠𝐨𝐧𝐢𝐬𝐭 (Tanpa Ending)
FantasyBevella anggira despati, gadis yang masih berusia 16 tahun itu harus mengalami hal yang tidak pernah ia bayangkan, ia sudah lelah di kehidupan ini lebih memilih bunuh diri di sebuah hotel, ia kira ia akan meninggal dengan cara itu tapi tidak Vella m...