10.kayla!

6 0 0
                                    

Nadiya masuk ke dalam rumahnya, di bantu oleh abangnya yang menuntun Nadiya masuk. Ia duduk di sofa.

"Nad, abang mau ngasih tau sesuatu" ucap Alvin.

"Apa? "

Belum sempat Alvin menjawab, seseorang datang dari dalam rumah. Gadis cantik yang umurnya perkiraan lima belas tahunan itu tersenyum ke arah Nadiya.

"Bang, siapa dia? " tanya Nadiya.

"Hai, kak. Aku Kayla, anaknya mami rita" jawab gadis kecil itu mengulurkan tangannya ke hadapan Nadiya.

Nadiya tak menjabat tangan Kayla, ia malah berdiri "gak sudi gue jabat tangan sama lo" setelah itu nadiya pergi meninggalkan ruang tamu.

Kayla melipat kembali tangannya dan menatap abang nya, ralat abang tiri.

Alvin berdiri dan berkata "gue mohon jangan cari masalah dulu sama dia, dia bahaya. " lalu Alvin meninggalkan Kayla di ruang tamu.

****

Nadiya mengunci pintu kamar dan duduk di atas kasur queen size nya. Nadiya menelpon ayahnya.

"Hallo yah" ucap nadiya saat panggilan sudah terhubung.

"Ada apa sayang? "

"Ayah ngapain sih bawa anaknya ibu rita? Ngerepotin tau gak"

"Oh udah dateng yah, iya ayah emang nyuruh Kayla pindah ke sana, gapapa sayang, nanti kamu ada temennya. Lagian dia baik kok"

"Mau dia baik sekalipun, Nad gak mau nemenin dia. Dan jangan harap Nad mau nerima ibu sana Kayla gitu aja" Nadiya mematikan telpon.

Ayah:
Nad, kan pembantu kita lagi cuti beberapa hari ini. Kamu masakin makan buat Kayla yah.

Me:
Dia kan punya tangan, kenapa harus Nad?

Ayah:
Ayah mohon kali ini aja yah, nanti ayah beliin baju buat kamu, sekalian mau beliin barang-barang buat di kamar Kayla. Oke?

Me:
Ydh deh.

Ayah:
Anak pintar.

Nadiya menidurkan badannya di kasur, "bunda di mana sih? Aku mau ketemu bunda loh" lirih nadiya sambil menatap langit-langit kamarnya.

Tok.... Tok... Tok...

"Iya sebentar" nadiya bangun dan membuka pintu kamarnya, "ngapain lo di sini? " tanya nadiya saat ada Kayla yang malah nyelonong masuk tanpa permisi.

Kayla duduk di atas kasur sambil menatap nadiya "kak, buatin makan dong, aku lapar" suruh nya.

"Lu punya tangan, buat sendiri. Gak sopan banget lu nyuruh gua seenaknya" sewot Nadiya.

"Tapi aku gak bisa masak, kak. Plis yah buatin makan" mohon Kayla.

"Makan apa? " tanya nadiya sinis.

"Terserah kakak aja" jawab Kayla.

"Ya udah keluar lu dari kamar gua" usir nadiya.

"Kata ayah kan aku boleh tidur di mana aja, jadi aku pengen kamar ini" tutur Kayla.

"Nggak boleh! Ini tetap kamar gua"sarkas Nadiya.

"ya udah nanti aku bilang ayah, aku mau kamar ini" beo Kayla.

"Serah" nadiya meninggalkan Kayla di kamarnya.

*****

Karena bahan-bahan makan sudah habis, jadi nadiya hanya memasak nasi goreng.

The Nad J/ATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang