10.00

935 65 4
                                    

                    "kaget, enga dong"

Pingin cepet-cepet liat Gala zana bucin tau, mangkanya ngebut, kasih semangat dong pinks hahaha.

Buat kalian nih ya yang suka ceritanya bantu share ya ke temen-temen kalian maksih pinks🦩🦩

yok gasss












                             💥💥💥

"Stss diem jangan di terusin, bisa gagal rencana kita" ujar Bulan dengan membekap mulut starla agar cewe itu tidak keceplosan.

"Cari apa" tanya Alto merasa penasaran dengan ucapan starla, ia merasa ada yang di sembuyiin oleh mereka bertiga.

"gapapa, cuma cari ekhm cari jepit rambut, nah iya jepit rambut starla ilang waktu kesini kemarin" Sahut Bulan cepat, mereka walaupun berani tapi ketar-ketir juga kalau di tatap dengan mata puluhan ini.

"iya jepit rambut gue ilang " Starla menimpali ucapan Bulan agar semuanya berjalan dengan lancar.

"Cuma bertiga" tanya defta pasalnya ia datang dari pintu belakang markas, tapi ia melihat mobil serta motor yang terparkir lumayan jauh dari markasnya, setelah ia masuk ke markas ia jadi tau siapa pemilik kendaraan itu.

"zana" tanya Gala ia sedari tadi diam, tapi katanya menelusuri setiap ruangan tidak terdapat tanda-tanda temen cewe itu.

"eheh ituu" belum sempat Bulan melanjutkan ucapannya, langsung dipotong oleh gala"urus, gue ke atas"setelah nya gala pergi dari tempat mereka berada menuju lantai 2.

"Duduk" tinta Alto kepada mereka bertiga.

"Dingin banget"Bulan mengucapkan kalimatnya dengan pelan agar Alto tidak mendengarkan.

" Aneh baru ini ada cewe yang berani masuk markas diem-diem cuma buat cari jepit rambut"Aster berbicara sambil mengusap-usap dagunya seolah sedang berpikir.

"mungkin emang cari jepit rambut" sahut langit masih berpikir positif.

"Tidak mungkin, pasti ada sesuatu nih ye" Jawab fluto menyangkal ucapan langit.

"seterah,gue mau kedapur, jagain aja"setelahnya langit pergi kedapur untuk mengambil minum.




                             💥💥💥


" Disini nga ada apa-apa, mereka udah  nemuin sesuatu  belum, kok nga ada kabar atau chat dari mereka ya"ujar zana sambil mencari bukti tapi tidak sedikit pun ia temukan.
fokus dengan kegiatannya, ia sampai tidak sadar bahwa seseorang telah mengamati gerak-geriknya sedari tadi.

hingga suara seseorang membuatnya terkejut hampir menjatuhkan lampu diatas meja, dengan paniknya ia menolehkan kepalanya.

"Cari jepit rambut juga" orang yang berada didepan pintu itu mendekat setelah nya ia duduk diatas kasur king size nya.

"Hah" kaget zana, gimana bisa Gala ada disini, bertepatan dengan dirinya masih ada didalam kamar ini, habis sudah harga dirinya didepan ketua geng Phoenix.

"temen lo udah ketahuan, lo nga usah sok kaget" jelas Gala, membuat kerutan di dahi zana.

"Hah iya jepit rambut, Venus" jawab zana gugup.

"Bulan bilang jepit rambut Starla, lo nga bisa boong jadi nga usah nyangkal lagi" mungkin baru ini Gala berbicara dengan lebih beberapa kata.

"Gue nyari bukti" tanpa ragu lagi ia mengungkapkan tujuan dari rencana nya kepada gala, entah kenapa ia bisa dengan mudah mengungkapkan rencana nya kepda orang yang menurut nya dalang dari semua ini.

GALAZANATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang