Part 18 : usir!

7.1K 509 161
                                    

ada yang nungguin Lala up?

part sebelumnya, yg belum vote cepat vote ya

jangan lupa VOTE and KOMEN๑˙❥˙๑

ini nih part yang paling Lala tunggu

jujur Lala juga gedek sama ekhm

🏠HAPPY READING🏡
♣ ♣ ♣
♠ ♠

Hari ini, hari yang ditunggu-tunggu. Hari dimana Naya akan mengambil semua hak nya. Dan kebetulan juga ini adalah weekend yang artinya semua libur termasuk Alkan.

pagi-pagi Naya sudah bangun dan memasak sarapan lalu mandi dan membangunkan Alkan. setelah siap mereka sarapan bersama.

"mama" panggil Alkan

"ya?" jawab Naya sambil membereskan piring bekas makan

"kita mau kemana? kok rapi? biasanya kan mama masih tidur" tanya Alkan penasaran. Heran aja dia biasanya mamanya ini masih tidur kalaupun pas Alkan ajak main keluar pasti jam 10.00 soalnya Naya bangun jam 09.00

ada yang pernah gitu? Lala pas SD pernah:) SD LOH YA, KAN MASIH BOCIL

"kita akan pindah sayang, balik ke rumah yang dulu trus ketemu papa sebentar" jelas Naya

dahi Al mengkerut "kita tinggal bareng papa? Al nda mau" tolak Alkan yang mengira akan tinggal bareng Gilang.

Alkan tuh udah males liat muka papanya mending juga liat muka uncle Esta

"ndak sayang, nanti papa yang pergi dari rumah" jawab Naya

"udah ya? mending sekarang Al siap-siap. Baju Al udah mama siapin di koper" sambung Naya lagi

"oke mama" setelah itu Al lari naik ke kamar untuk siap-siap biar tambah ganteng

¿‽¿‽

setelah semua siap Naya dan Alkan tancap gas ke mansion jangan lupakan dengan berkas kepemilikan perusahaan dan semua asetnya yang sudah ada di genggaman Naya

tin

tin

bunyi klakson mobil Naya dari luar gerbang dan menyembulkan kepalanya keluar jendela, satpam yang mendengar langsung membuka kan pintu gerbang setelah tau jika itu adalah nyonya nya

"selamat datang nyonya" sapa satpam begitu mobil Naya lewat

(Lala lupa nama satpam nyaಥ︵ಥ)

"ya" balas Naya

setelah memarkirkan mobilnya, Naya pun keluar tak lupa membukakan pintu untuk Alkan dan menggandeng tangan nya masuk

***

begitu masuk ke dalam mereka disuguhkan pemandangan dimana Laila yang duduk di samping Gilang dengan dadanya yang menempel di lengan Gilang. Jangan lupakan pakaian Laila yang entah kenapa bisa rok nya naik sampai setengah paha padahal roknya itu termasuk sampai bawah lutut ditambah dengan kakinya yang disilangkan, membuat roknya makin naik.

Sedangkan Gilang? dia hanya diam dengan kelakuan Laila yang mulai aneh

sungguh itu pemandangan yang menjijikkan!

Transmigrasi KanayaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang