Apa yang terjadi jika ketua dari dua geng yang saling bermusuhan saling jatuh cinta dan menjalin hubungan
Apakah anggotanya akan menerima atau malah akan jadi masalah
Kisah ketua geng Lion, Nanon Korapat dan ketua geng Tunder, Ohm Pawat yang menjali...
Pagi ini Saint tidak datang ke sekolah dengan Perth tapi bersama kembarannya yang baru saja datang dari Amerika. Nu-New Chawarin
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Rencananya Nu-New akan sekolah disekolah yang sama dengan Saint. Semua itu atas perintah kakak tersayang mereka, Mean setelah mendengar apa yang terjadi pada Saint. Mean lebih percaya pada Nu-New untuk menjaga Saint daripada Perth. Dan Nu-New akan memberi pelajaran pada orang yang sudah membuat Saintnya menangis. Tidak akan dia biarkan orang itu lolos begitu saja.
Saat istirahat Nu-New memaksa Saint untuk memberitahunya yang mana yang bernama Zee. Dia harus memberi pelajaran pada orang itu karena sudah berani membuat Saint kesayangannya menangis. Dia tidak akan rela ada yang berani menyakiti Saint
"Ayolah Saint" mohon Nu-New. Dia harus tahu seperti apa Zee itu
"Tidak mau" Saint tahu. Kembarannya ini pasti mau buat masalah. Dan dia tidak akan membiarkan hal itu.
"Ayolah. Aku janji tidak akan membuat keributan"
"Benar ya? Jangan buat masalah"
"Iya Saint sayang" janji Nu-New
Lalu mereka ke kantin. Saat sampai di sana Saint langsung menunjukkan yang mana Zee. Setelah melihatnya Nu-New menyeringai tipis yang tidak disadari Saint. Nu-New menatap botol minuman yang dia pegang.
"Sudah lihat kan? Ayo pergi" Saint harus membawa Nu-New menjauh dari sana. Dia tidak mau kalau Nu-New dapat masalah
"Tunggu dulu Saint. Aku harus menyapa mantan pacarmu kan?"
"Tapi...." Sebelum Saint menyelesaikan ucapannya Nu-New sudah terlebih dulu pergi ke meja geng TUNDER duduk. "Nu-New!!" Saint langsung mengejarnya. . . . . . Sementara itu dimeja tempat geng TUNDER duduk. Mereka sedang asyik ngobrol sampai mereka melihat ada yang berdiri dibelakang Zee. Mereka pikir itu Saint. Tapi melihat apa yang dilakukannya mereka ragu kalau Saint berani melakukan hal itu.
Nu-New menyiram kepala Zee dengan air dibotol yang dia pegang sambil menyeringai.
"Rasakan itu! Dasar brengsek!" kata Nu-New kasar
"Apa-apaan kau!" Zee berdiri dan berbalik.
"Apa?!!" Nu-New menantang.
"Saint?" setelah diperhatikan dengan baik orang didepannya ini bukan Saint
"Kau pikir Saint ku akan melakukan hal seperti ini?" tanya Nu-New sinis. "Saint ku terlalu baik"
"Siapa kau?!" bentak Zee
"Aku?" tunjuk Nu-New pada dirinya sendiri. "Kau tidak perlu tahu"
"Apa salahku sampai kau menyiramku seperti ini?" tanya Zee kesal. Tapi kalau diperhatikan anak ini imut juga
"Salahmu?" gumam Nu-New.
"Ya. Apa salahku?"
"Salahmu membuat Saint menangis" Nu-New menatap Zee marah. "Kau mengancam Saint"
