HAPPINESS

Bagian 1

Wajib Follow Instagram
@wp.duo_tengill
@adrian_mevriano
@leonadrgntra
@afinaisrafadila
@aniirhyu13

Halo!

Pagi yang cerah menyambut seorang gadis yang tengah berdiri didepan gerbang sekolah yang menjulang tinggi,ia melangkah memasuki kawasan sekolah tiba-tiba teriakan yang sangat familiar ditelinga gadis itu terdengar.

"LEONA YUHUU TUNGGUIN GUE,"Erin berlari dan langsung merangkul pundak sahabatnya.

"Lo bisa gak sih gak usah teriak-teriak?gue gak budeg kali!! Kesal Leona terhadap sahabat nya yang suka sekali berteriak.

"Wehehe iya deh maaf, lagian lo gue panggil gak nyahut-nyahut,"Leona hanya memutar bola matanya malas meladeni sahabatnya i
Mereka berjalan menuju kelas, saat sedang asik berjalan disertakan canda dan tawa,mereka mendengar teriakkan-teriakkan para siswi yang berlari-lari seperti sedang mengantri bansos.Dari arah kerumunan para siswi terlihat empat siswa yang berjalan dengan angkuh nya.

"Neng makin hari makin cantik aja, Abang jadi suka,"ucap salah satu siswa diantara mereka.

"Adit-Adit lo bisa gak sehari kagak usah ngegombalin anak orang, liat tuh klo pingsan kan ribet,"ucap Shaka yang telah bosan melihat kelakuan buaya teman satunya ini.

"Pantang berhenti sebelum punya pacar 220,"ucapan Adit mendapat jitakkan dari Shaka.

"Tobat lo Samsul,simpanan lo tu dah banyak masih aja mau cari lagi, lo gak puas apa? "Shaka heran dengan sifat sahabatnya yang satu ini, seperti bukan titisan manusia

"Kalian berdua bisa diam gak? "Reza memandang kedua sahabatnya dengan tatapan tajam.

"Aelah Za tatapan lo biasa aja dong, udah kayak mau makan kita aja lo,"pungkas Adit saat melihat tatapan Reza kepada mereka.
"Udah kalian gak bisa banget diam sehari apa? "Timbal Adrian yang sendari tadi melihat kelakuan para sahabatnya.

Setelah Adrian mengatakan hal itu mereka semua diam, dan melanjutkan perjalanan mereka menuju kelas.

Leona dan Erin masih berdiri di koridor sambil melihat kelakuan para siswi-siswi yang menurut mereka lebay.

"Mereka kayak gak pernah liat cowo aja, alay banget,"sarkas Erin yang melihat kejadian didepan mata mereka.

"Udah lah palingan tu si Reza sama temen-temennya pada caper disana,mending kita pergi aja dari sini,"ucap Leona yang sama muak nya dengan Erin melihat hal yang Ada didepan mereka

Saat mereka melangkahkan kaki ingin pergi dari sana suara seorang lelaki menghentikan langkah mereka

"Eh ada neng Erin,neng tunggu Abang napa,"teriakkan lelaki dari belakang mereka yang sangat mengganggu pendengaran mereka berdua terutama Erin.

"lo bisa gak sih gak usah gangguin gue sehari aja?! "Erin kesal pasalnya Adit tidak Pernah membiarkan hidupnya tenang .

"Nggak kan Abang Aditya yang gans ini Pengen deket-deket terus sama neng Erin yang cantiknya mengalahkan wanita tercantik didunia,"ucap Adit panjang kali lebar dan Itu membuat Erin ingin memuntahkan isi perut nya di wajah lelaki yang ada di depannya saat ini.

"Udahlah kalian klo mau caper jangan didepan kita deh,soal nya gak keren sama sekali,"timpal Leona yang muak melihat kelakuan mereka.

"Lo tadi bilang apa?timpal Adrian yang tidak terima dicap sebagai kang caper

"Lo punya telinga kan?telinga lo masih berfungsi dengan baik kan? Gak mungkin Lo gak dengar apa yang gue bilang tadi,"sarkas Leona dan berbalik badan ingin meninggalkan tempat tersebut.