Dxd With Instant Comprehension Skill

4. Live Action

[Selamat Membaca]

Pov Issei.

Saat ini aku sedang berada di jembatan yang biasa aku dan aniki lalui.

"Kata aniki tadi pagi sebuah keberuntungan akan datang padaku tapi..."gumamku berhenti sebentar sebelum berkata agak keras.

"Tapi mana keberuntungan itu!!"ucapku agak keras dan sebuah suara gugup nan lembut membangunkanku.

A-anu kau hyoudou-kun dari akedemi kuoh,benar kan?"???terdengar sebuah suara gugup lembut tidak jauh di sampingku.

Dan setelah berbalik yang kulihat adalah seorang gadis cantik dan imut.

Pov End.

"Iya?"Issei dan setelah itu percakapan terjadi seperti yang ada didalam kanon.

"Kalau begitu sampai jumpa"lanjut yuma sambil berlari sebelum tiba-tiba berhenti.

"Ya, sampai nanti"balas issei tersenyum sambil melambaikan tangan.

"Aku tidak sabar menantikan kencan kita"ucap sebelum berlari lagi.

"Yah, aku juga"ucap issei tersenyum tetap melambaikan tangan sebelum mengepalkan tangan keatas dengan gembira

"Mrgh... Kencan, kencan!"terik issei gembira sebelum berlari pulang dengan bahagia.

"Sungguh keberuntungan seperti yang dia katakan aniki!"lanjut issei sambil menuruni tangga.

"Yoshaa!"issei lagi dengan gembira.

Dan tanpa issei ketahuai,tiba-tiba muncul seorang gadis imut yang sedang memakan es krim dengan memakai seragam sekolah kota kuou.

Yang tidak lain dan bukan adalah Toujou Koneko seorang gadis dengan ras Kucing/Nekoshu juga merupakan Benteng dari peergea Rias Gremory.

"Infomasi ini harus di beri buchou"ucap koneko datar sebelum mengatifkan susunan sihir teleportasi milik keluarga Gremory.

Wush..

Pov Rias.

Saat ini aku sedang berada di club tempat di bangunnya markas bersama dengan Akeno dan tidak lama kemudian muncul sebuah susunan sihir teleportasi milik keluargaku yang mengeluarkan seorang gadis kecil.

"Jadi bagaimana koneko"ucapku pada koneko yang saat ini sedang berjalan menujuku dengan memakan es krim.

"Firasat anda benar buchou..."ucap koneko dengan datar.

"Benar katamu?"ucapku tersenyum sambil melihat papan catur yang ada di depanku.

Karena beberapa minggu lalu aku merasakan sebuah energi dragon dari seorang pemuda manusia yang bernama Hyoudou Issei dan saat itu aku langsung meminta koneko untuk mengawasinya.

"Tidak salah aku menyuruhmu untuk mengawasinya"lanjutku karena koneko adalah yang paling tepat untuk mengawasi issei.

"Buchou, apa yang akan kita lakukan?"tanya akeno yang saat ini sedang berdiri di samping koneko.

"Kita akan bersiap-siap"jawabku tersenyum.

"Tapi apakah itu tidak apa-apa?"ucap akeno yang sepertinya mengarah ke kakak laki-laki iseei yang bernama Hyoudou Hirota.

"Apakah maksudmu itu kakaknya?memang kenapa?"jawabku sebelum bertanya kepada akeno karena semenjak naik kelas dia kadang-kadang suka melihat hirota.

"Yah, dia tampan dan juga apakah buchou tidak sadar bahwa di balik pakainnya itu tersimpan otot-otot yang kencang"ucap akeno tersenyum yang membuatku menghela napas.

"Tapi dia tidak memiliki kemampuan apapun kan dan jika aku menjadikanya iblis dia pasti tidak akan terlalu membantu"balasku dengan tenang

"Juga aku tidak ingin membawa seorang manusia biasa tanpa kemampuan terlibat dengan dunia supernatural"jawabku menjelaskan berbagi alasan kenapa aku tidak tertarik menjadikan hirota peergeaku.