Tie Me Down ✓

2. Try

Lisa POV

Sudah tiga hari sejak perkenalan di kampus. Dan aku masih belum memiliki teman seorang pun. Kecuali seorang dosen cantik plus sexy yang dengan suka rela menawarkan diri untuk mengajariku mengerti bahasa Korea.

I'm very grateful for that.

Sejak hari pertama perkenalan, aku belum melihatnya lagi. Aku juga tidak punya kontak atau apapun yang bisa digunakan untuk menghubunginya. Jangan berburuk sangka, karena aku butuh untuk belajar bahasa Korea.

Pagi ini hari kelima di kampus dan aku memiliki kelas. Para senior mengatakan bahwa dosen akan diketahui saat kelas akan mulai.

Dan sekarang kami sedang menunggu dosen yang akan mengajar.

Suara heels menggema memasuki ruang kelas. Entah kenapa jantungku tiba-tiba berdebar hanya mendengar langkahnya. Aku mengangkat kepala untuk melihat siapa yang datang dan lebih memastikan bahwa itu dosen ku.

There she is..

"Good morning.." ia tersenyum yang berhasil membuat ku rasanya tak ingin kelas ini berakhir dan terus berlanjut.

**

Author POV

Jennie memasuki kelas. Suasana yang tadinya tenang berubah menjadi hening. Tubuhnya tercetak jelas di balik balutan jas berwarna coklat yang ia pakai.

"Good morning.." ucapnya disertai senyuman tipis.

Kelas mata kuliah di mulai. Semua mahasiswa sangat fokus mendengarkan Jennie berbicara, tak terkecuali seseorang yang duduk di pojok. Tangannya bergerak memutar-mutar pena, pikirannya bekerja dengan cepat dan seolah sangat mengerti apapun yang dikatakan Jennie.

Jennie menjelaskan materi dengan sesekali berkeliling ruangan. Ia melewati meja Lisa. Tangannya terulur untuk menyentuh meja Lisa dan meletakkan secarik kertas kecil di sana.

Lisa mengernyitkan dahi sedikit bingung, namun tak urung ia meraih kertas tersebut. Lisa membaca isi kertas tersebut, membuat dahinya berkerut semakin dalam. Ia kembali melihat Jennie yang kini juga menatapnya.

"Baiklah. Sampai di sini pertemuan kita kali ini. Selamat pagi dan sampai jumpa." Jennie sedikit menundukkan kepalanya dan mempersilakan keluar.

Kelas mulai kosong dan Lisa berjalan mendekati Jennie.

"Ikut saya ke ruangan." Ucap Jennie dan Lisa mengangguk setuju.

Jika kalian penasaran, isi surat kecil itu adalah 'ikut aku' dalam tulisan berbahasa Korea.

---

Jennie meletakkan tasnya di atas meja. Menyuruh Lisa untuk duduk di sofa ruangannya dan ia berdiri menghadap Lisa dengan menumpukan tubuhnya di meja.

"Apa arti tulisan di kertas, Miss?" Tanya Lisa penasaran.

Jennie tersenyum menggigit bibir dalamnya karena saat ini pikirannya justru terbersit keinginan menggoda Lisa.

"Bisa kamu tebak?" Bukannya menjawab, Jennie justru bertanya balik. Lisa menggelengkan kepalanya.

Jennie berjalan mendekat dan mendudukkan dirinya di sofa seberang, berhadapan dengan Lisa. Ia menyandarkan punggungnya di sofa dan satu kakinya terangkat menimpa kakinya yang lain.

"Itu sebuah kalimat ajakan." Ucap Jennie.

"Ajakan? Ajakan untuk?" Tanya Lisa.

"Bercinta."

"Uhukk uhukk.." Lisa tersedak saliva nya sendiri.

Jennie terkekeh melihat reaksi Lisa yang menggemaskan menurutnya. Ia menyodorkan botol air mineral untuk Lisa.