2002

6 1 0
                                    

🦋 Butterfly

" Reyna buku hitam kamu bahkan sudah terisi setengah. Ibu gak yakin kamu bisa naik kelas semester ini " Ucap bu Chyntya membolak balikkan setiap halaman pada buku tersebut

Sesuai dengan ucapan pak satpam kemarin, Reyna harus datang ke ruang BK hari ini. Karena itulah Reyna sekarang berada di ruangan sidak ini sejak bel istirahat pertama berbunyi 10 menit yang lalu.

" Tenang bu, ini masih semester ganjil. Semester depan saya gak berulah kok bu hehe " Balasan Reyna membuat guru muda itu sedikit naik pitam dengan kelakuan murid satunya itu

" Gak ada jaminan semester depan kamu gak berulah. Sekarang jelaskan ke ibu, kenapa dan sama siapa kamu berantem di gedung belakang semalam? " Baiklah interogasi di mulai

" Saya gak kelahi kok bu, Areksa tuh ngadi ngadi. Orang saya ke gedung belakang buat nyari belalang " Memang benar Reyna mendapatkan tugas dari guru biologinya untuk membawa satu ekor hewan apapun untuk praktek dan kebetulan sekali sesuai hasil undi Reyna mendapatkan belalang. Namun sepertinya mencari belalang ke gedung belakang itu adalah alasan yang cukup beresiko

" Alasan macam apa itu " Benar sekali, memang hampir tidak masuk akal alasan murid nya itu

" Ih bener bu. Buk sari nyuruh saya bawa belalang untuk praktek, dirumah saya gak ada halaman bu. Lingkungan rumah saya juga gak ada semak dan sejenisnya. Jadi yaudah saya nyari di sekolah aja karena sekolah kan paket komplit kemaren aja ada ular di kelas 11 Mipa 3 masa belalang aja gak ada. Tapi kayaknya kejauhan saya nyari nya bu sampe ke gedung belakang hehe " Memang Bina Bangsa itu luar biasa paket komplit, kalian butuh apa? Coba cari di sekolah satu itu. Siapa tau ada

" Ular? Jangan bercanda kamu. Mana ada ular di sekolah "

" Ih ibu mah kudet. Makanya stalk instagram nya binabangsa.kece dong bu lengkap tuh sampe rumor waketos pacaran sama bedahara OSIS aja ada " Dengan bangga Reyna mempromosikan akun base rangkap lambe turah itu

" Eh " Sadar Reyna ketika ia keceplosan kemudian ia terkekeh merasa bersalah telah membeberkan gosip antar murid bina bangsa

" Kamu ini yah adaa aja cara buat ngalihin topik. Saya chapek lihat kamu setiap minggu masuk ruangan saya. Udah kayak kelas bimbingan aja kamu sama saya " Dramatis buk Chyntya lelah menghadapi Reyna

" Semangat bu! " Ucap Reyna sambil mengepalkan tangannya menyemangati guru satu itu

" Udah kamu jangan ngadi ngadi. Kamu kira saya percaya kamu ke gedung belakang buat nyari belalang? Saya tidak bisa di tipu tipu ya Reyna. Udah jelaskan sekarang "

" Ibu mah gak percaya. Saya beneran bu, saya gak berantem bu, lagian siapa yang berani ngelawan saya. Kan saya kesatria baja hitam bina bangsa " Sekali lagi Reyna mengucapkan gelarnya dengan bangga

" Kesatria baja hitam " Ketawa capek bu Chyntya bergelegar. Bicara dengan Reyna bisa membuat nya terkena mental health sepertinya

" Reyna " Bengek bu Chyntya, entah kenapa tak sanggup lagi berucap

" Saya bu " Ucap Reyna dengan lantang bak menunjukkan bahwa ia adalah kesatria baja hitam itu

" Ibu chapek " Ucap nya sambil masih tertawa. Entah lah, sepertinya guru satu ini receh sekali

" Bu, istighfar bu "

" Oh bisa istighfar kamu? "

" Buk Chyntya, please " Kini Reyna yang bengek. Tertawa tertahan sambil menutup mulutnya dengan jari jarinya

" Oh kamu Kristen, ibu lupa " Receh sekali dua manusia itu, tertawa tertahan sambil memukul mukul meja yang tak bersalah.

Dasar wanita.

ButterflyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang