⚠️🚫WARNING 21+🚫⚠️
Bagaimana jadinya jika rencana yang selama ini sudah di buat dengan sangat matang hancur begitu saja saat benih cinta mendekat kepadanya.
Dia adalah Abigail,
Laki-laki misterius dengan ambisi memenggal kepala pelaku yang telah m...
Saat matahari mulai terbit Abigail segera pergi meninggalkan kediaman roynald, ia sudah menyiapkan semuanya.
"Kali ini Lo beneran bakalan pergi??"// Ujar roynald
"Masa gua bercanda!!! inget!! tetep kompak selama gua gak ada!"// Jawab Abigail
"Tunggu deh, Lo kan Mao ke Amerika, tapi kenapa tas Lo cuma segini?? barang bawaan lo juga gak banyak??// Ujar boren yang merasa aneh.
Dengan santainya Abigail menjawab pertanyaan boren.
"Kan Lo tau sendiri gua males ribet, Udah deh lo kebanyakan nanya, gue pergi dulu ye."//ujar Abigail
Abigail segera pergi ke bandara dan meninggalkan roynald dan boren tanpa sepatah kata pun.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Setelah itu Abigail menunggu pesawat untuk take off.
Saat sedang duduk, ia teringat akan sesuatu, lalu ia segera mengambil handphonenya, dan mengeluarkan kartu telfonnya, Ia juga mematikan telfon miliknya, entah apa yang dilakukannya semua tampak mencurigakan.
Saat sedang menunggu, Tidak lama ada seseorang memanggil Abigail dari kejauhan.
"Woi!!!"// Roynald yang berteriak dari kejauhan.
Abigail menoleh dan merasa kebingungan ketika melihat roynald dan boren menghampirinya.
Tap... Tap.... Tap.... (Menghampirinya)
"Ada apa?? Ngapain lo berdua kesini??"// Ujar Abigail.
"Salam perpisahan"//jawab Roynald
"HAHAHA!!! Sejak kapan hal - hal kayak gitu penting?"//tertawa lepas.
"Lo temen kita bi, kita juga gak tau kapan Lo bakal balik, kalo tiba - tiba Lo betah disana dan ada kemungkinan lo buat stay di sana, kita bisa apa??"//ujar boren yang serius.
mendengar perkataan yang boren berikan, membuat abigail merasa tersentuh akan hal itu.
"Thanks ye"//memberikan tangannya.
dan mereka bertiga pun berpelukan.
"Lo jangan lama - lama disana"//ujar roynald
"Iya gua pasti balik"//jawab Abigail
Mereka bertiga pun melepaskan pelukannya masing-masing, dan Abigail segera meninggalkan mereka.
