⚠️🚫WARNING 21+🚫⚠️
Bagaimana jadinya jika rencana yang selama ini sudah di buat dengan sangat matang hancur begitu saja saat benih cinta mendekat kepadanya.
Dia adalah Abigail,
Laki-laki misterius dengan ambisi memenggal kepala pelaku yang telah m...
pagi itu Abigail sedang berada di ruang kerjanya, Ia berniat untuk pergi kekantor.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Namun saat memasukkan beberapa berkas ke tas miliknya, Handphone nya berbunyi sepertinya ia mendapatkan pesan dari seseorang.
Ting.....
Abigail segera memeriksa pesan tersebut.
"Trash125, Kami sudah mengeksekusi pelaku tersebut kemarin, dan mungkin jasadnya sudah sampai hari ini, Aku juga sudah mengirimkan video eksekusi itu, agar kamu bisa melihatnya"
Saat Abigail berniat untuk membuka video tersebut tiba-tiba Shireen menghampiri Abigail dengan tergesa-gesa dan membuat Abigail begitu terkejut.
"Mas Abi!!!"//ujar shiren
"ada apa??"//tanya Abigail
Abigail segera mematikan handphone miliknya dan menatap ke arah.
"Apa ada sesuatu??"//tanya Abigail
"Aku baru saja menerima telfon"//ujar Shireen
"Menerima telfon dari siapa?"//tanya abigail
"Dari temen kamu mas, roynald"//ujar Shireen
"Ada apa dengannya?"//tanya Abigail
"Mertuanya baru saja meninggal dunia hari ini"//ujar shireen
"Mertuanya??"//ujar Abigail tampak kebingungan
"Iya, ayahnya Shofia"//ujar Shireen
"Apa??"//ujar Abigail.
Mendengar hal itu Shireen dan Abigail segera bersiap-siap untuk pergi ke pemakaman orang tua shofia.
15 menit di perjalanan....
Sesampai di sana Abigail dan Shireen bertemu dengan roynald, Dari kejauhan shofia tampak sedang menangis di depan jasad orang tuanya.
Lalu Abigail sedikit berbincang dengan roynald untuk beberapa saat.
"Turut berdukacita roy"//ujar Abigail
"Turut berdukacita ya"//ujar Shireen
"Terimakasih"//ujar Abigail
"Mertua Lo sakit apa ??"//tanya Abigail
"Mertua gua enggak sakit apa-apa, dia lagi liburan di Amerika, tiba-tiba pengawalnya ngabarin kalo dia udah enggak ada"//ujar roynald
"Terus?? Apa penyebabnya??"//tanya Abigail
"Gua juga enggak tau pasti apa penyebabnya"//ujar roynald
"Yaudah gua mau liat jasadnya sebelum di makamkan, sekalian mau salam-salaman sama keluarga mertua lo"//ujar Abigail
"Silahkan"//jawab roynald
Abigail dan Shireen berjalan perlahan-lahan untuk melihat jasad orang tua Shofia, Namun.... Ada sesuatu yang janggal di sini, Abigail merasa bahwa Shofia menatap wajah istrinya dengan tatapan tajam.
