15.Sadar.

368 37 0
                                        

3 hari kemudian.

Sinar mentari mengejutkan dua sosok pria tampan yang sedang berpelukkan.Bright dan Win kini tidur seranjang.

Sejak kejadian dimalam hari dimana Win mengalami kejadian aneh itu.Bright sering menemani Win.Win juga meminta Bright untuk menemaninya tidur dan Bright tidak menolak untuk itu malah Brightlah yang memeluk Win duluan saat ingin tidur.Mereka menjadi akrab dan Bright masih tidak bertanya soal apa yang terjadi sebenarnya.Bahkan Bright begitu menjaga Win dengan sangat baik sehingga terlupa akan niatnya yang mencari sebuah rahsia yang disembunyikan oleh keluarga Vihokratana.

Melihat ketakutan yang dialami Win dimalam hari itu membuatkan Bright hanya mengikuti alur saja.Lantas dirinya yang merasa nyaman disaat bersama Win membuatkannya merasa tidak perlu terburu-buru.Manakala Win pula sudah membaik meskipun masih ketakutan saat tidur.Namun disiang hari dia menjadi seperti biasanya yang terkadang masih bisa menjahili Bright.

Bagi Win hatinya merasa tenang saat bersama Bright dan Bright juga mampu membuatnya merasa telepas dari tekanan yang ada pada dirinya.Seperti apa yang dikatakannya.Bright terlihat lebih tampan saat kesal.

"bright"

"hurm"sepertinya Bright masih ingin tidur kerana tidak membuka matanya.

"aku ingin kevilla sebentar..lalu setelahnya kita langsung kelokasi syuting"

Bright membuka matanya menatap Win dengan mengerutkan dahinya."apa kau sudah membaik??"

"kapan aku sakit?"

"tiga hari lalu..malam itu-"

"aku ingin mandi.Jangan lupa membuatkan sarapan untukku naa.."Win langsung bergegas kekamar mandi membiarkan Bright menganga tidak mengerti.Win sering saja menghindar dari rahsianya.

*

*

*

*

Disebuah perusahaan yang besar.Off dan Gun sedang bekerja.Mereka berada disatu ruangan kerana Off tidak ingin Gun berada dilain ruangan meskipun Gun hanya pembantu secretarisnya.

Kedekatan mereka semakin membaik dimana Off hanya menurut apa yang diinginkan Gun sementara permintaan Gun tidak begitu membebankan seperti meminta pulang untuk istirehat atau ingin membeli sesuatu seperti barang keperluannya.Disetiap permintaan itu Off tidak pernah menjauh dari Gun melainkan sentiasa menemani Gun yang hanya membeli shampoo.

Meskipun Off tidak banyak berbicara itu tidak membuatkan Gun merasa canggung melainkan cuba untuk berbaik bersama majikannya yang dingin tersebut.Benar apa yang Off pikirkan saat Gun tidak berada dimansion tingkahnya tidak sama dan menurutnya itu aneh.Gun yang berada dimansion sering menidurkannya dengan elusan yang membuai.Manakala Gun yang berada divillanya akan menidurkannya sesuai permintaan Off.Bahkan Gun tidak menggunakan wangian wanita atau produk wanita.Gun juga agak kaku saat memasak.Namun Off hanya diam tanpa bertanya lagi kerana dia tidak ingin ambil pusing soal itu.Hanya yang Off mau adalah merasa nyaman disamping Gun dalam kondisi apapun.

Gun yang sedang bekerja keras mengumpul beberapa dokumen diatas meja terlihat kelelahan.Hanya satu lagi perubahan yang terjadi pada Gun bahawa dia terlihat sering lelah.

"gun"

"tuan off?ada apa?"

"apa kau baik-baik saja?"

"ya tuan.Aku baik-baik saja"balas Gun manatap Off sambil tersenyum.

Off menatap Gun lama.Melihat wajah pucat dan mata sayu itu membuatkannya berdiri dan langsung mendekati Gun lalu menahan tangan Gun yang membereskan dokumen disana.

IM NOT DEVIL(END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang