double post nih ..
selamat baca , makasih buat yang udah kasih bintang
🦋🦋🦋🦋🦋🦋🦋🦋🦋🦋🦋🦋🦋🦋🦋
setelah pertemuan tak terduga bagi Junkyu (namun sudah terencana oleh Haruto dan Jungwon) Junkyu memutuskan mendengarkan penuturan Haruto tentang masalalu rumit mereka .
Haruto membawa Junkyu untuk duduk di sofa rooftop , membuat suasana percakapan mereka agar sedikit lebih tenang.
Haruto mengeluarkan semua hal yang selama 5 tahun ini dia simpan berharap bisa mengungkapkan nya pada Junkyu dan beruntung nya hari ini langit mendengarkan doanya.
"aku minta maaf, aku tau aku ga pantes di maafkan kyu"
"trus kenapa kamu selalu dorong dorong aku buat pergi dari kamu?" tanya junkyu
"aku ... aku cemburu Yoonbin selalu ada di sisi kamu padahal kamu punya aku . Aku kalut di saat keadaan aku memburuk kamu malah deket sama kak Aben "
"cemburu kamu nggak beralasan, jadi cuman karna cemburu sama aku kamu sampe cium sahabat kamu sendiri di depan aku? jadi kalo aku masih tetap didekat kamu bisa jadi malah ngelakuin hal.lebih gila lagi?" Junkyu masih tidak habis pikir dengan penjelasan Haruto yang membuat hubungan mereka merumit ini.
"maaf kyu, saat itu ego aku lebih mendominasi dan gak bisa berpikir jernih"
"maaf, tapi aku masih nggak habis pikir sama kamu Haru. Masih nggak masuk akal menurut aku . Aku udah sering bilang kalo aku stay sama kamu itu bukan karna harta atau kedudukan keluarga kamu. Kita sama sama punya masalalu susah Haru, aku juga lagi di titik bawah saat itu apalagi Bunda ku juga udah nggak ada. Apa batas cinta kamu sebatas ngasih kebahagiaan dengan harta sampe kamu pikir aku akan ninggalin kamu ketika kamu udah jatuh?. nggak masuk akal kan Haru?"
Jika kalian pikir Junkyu bilang kaya gitu dengan aura kesal kalian salah. Junkyu tenang, sangat tenang. Dia ngomong sama Haruto masih dengan pembawaan tenang yang bikin Haruto senyum miris melihat seberapa besar berubahan Junkyu yang di perbuat nya.
Udah di bilang kan di chapter sebelum sebelumnya kalo Junkyu itu udah Move on. Dia udah berdamai dengan masalalu jadi nggak ada alasan buat dia perang urat saat ini meskipun alasan Haruto nggak masuk akal baginya.
Dia hanya memberi jalan agar Haruto mengeluarkan isi hatinya mengingat sejak dulu Haruto itu tsundere , bisa ngungkapin kaya gini aja Junkyu bangga sebenernya. Haruto udah banyak berubah .
"i know, dan aku maklum kalo kamu masih nggak akan maafin aku karna apa yang aku lakuin udah kelewatan, aku bahkan ngatain kamu yang nggak nggak , aku nyakitin kamu secara emosional. Apa yang aku katakan hari ini bukan untuk cari pembenaran atas apa yang udah aku lakuin sama kamu , aku cuman mau semuanya jelas. Soal kedepan nya biar takdir yang bertindak"
Haruto menggenggam tangan kanan Junkyu. Haruto ingin Junkyu merasakan bahwa dia benar benar menyesal, bahwa dia benar benar ingin hubungannya dengan Junkyu tidak semakin pelik .
Haruto ingin Junkyu memaafkannya walau terkesan jahat dan tidak tau diri memang. Sudah ngusir secara paksa dengan tindakan yang kejam, sekarang ingin di maafkan begitu saja, tidak tau diri kan?
" im sorry, im so sorry kyu-ie"
Haruto kini berlutut di hadapan Junkyu masih dengan tangannya menggenggam tangan Junkyu namun dengan pandangan menghadap ubin rooftop. Haruto tidak sanggup menatap wajah orang di depan nya ini. Bayang bayang wajah junkyu yang menangis di masalalu membuat nya bagaikan jantung nya terlilit duri. Sakit.
Sakit tapi karna ulah nya sendiri
KAMU SEDANG MEMBACA
Second Change (Harukyu) [End]
Fiksi Penggemar"gue nerima lu bukan karna apa yg lu punya, tapi nyatanya lu anggap gua sebaliknya" - Junkyu "maaf, jangan pergi lagi" -Haruto "posisi gue terjepit " -Jeongwoo. Warning , BxB zone Dom: Haruto Sub : Junkyu