"Ada apa Taehyun? Kelihatannya dari tadi ada yang mau diomongin?" tanya Beomgyu seusai sarapan bersama Taehyun.
"Kak, kali ini... Percaya padaku ya...."
"Percaya... Percaya apa, Hyun?"
"Jauh-jauh dari Angela kak. Dia ini licik, aku bisa menjamin bahwa ia adalah orang yang berbahaya."
"Kok ngomong gitu lagi sih...."
Taehyun merasa pusing dan frustasi, ia bahkan sampai menepuk keningnya tepat di depan Beomgyu secara terang-terangan.
"Kakak masih ingat kan rapat pemilihan kemarin?"
"Iya...?"
"Dia bilang begini padaku 'mungkin kali ini kau bisa menghentikan aku, tapi lihat saja nanti... Aku akan berbuat sesuatu lagi, jadi lebih baik bersiaplah.' setelah berkata seperti itu dia langsung pergi begitu saja."
"Masa sih?"
"Astaga kak...."
"Taehyun kamu benar-benar tidak suka dengan Angela ya...?"
"Bukan begitu... Aku tidak benci tanpa alasan kak!!"
Taehyun sampai tidak sadar jika ia telah meninggikan suaranya kepada Beomgyu saking emosinya, "Maaf kak...."
"Ayolah Taehyun... Berdamai saja ya dengan Angela?"
Kepala dan hati Taehyun benar-benar seperti dipanggang, panas rasanya. Ia sungguh tidak mengerti mengapa Beomgyu tidak membuka pikirannya dan terus menerus membela Angela.
"Kalau berdamai nanti kan enak, adem suasananya," bujuk Beomgyu sekali lagi tanpa mengetahui apa yang sebenarnya terjadi.
Taehyun menghela napasnya tipis, "Taehyun permisi dulu, kak."
"Eh? Ehhh Taehyun jangan pergi dulu!!"
Taehyun kesal dengan Beomgyu, ia tidak menggubrisnya sama sekali dan pergi meninggalkannya begitu saja.
"Ada apa sih? Taehyun akhir-akhir ini aneh banget..." batin Beomgyu sedikit kesal seraya memandang punggung Taehyun yang perlahan menjauh dan menghilang dari pandangannya.
Beomgyu hanya bisa berjalan mondar-mandir tepat di luar kamar Taehyun. Ia sebenarnya masih kesal dengan Taehyun, tapi Beomgyu tidak bisa jika ia harus seperti ini terus. Maksudnya dirinya ini selalu tidak bisa jika marah kepada orang lain dalam kurun waktu yang lama.
Tiba-tiba saat masih bergelut dengan pikirannya sendiri, terdengar seperti ada suara tersungkur dari dalam.
Dengan cepat Beomgyu membuka kamar Taehyun, "Taehyun???!!!"
Beomgyu benar-benar kaget karena mendapati Taehyun tergeletak di lantai memejamkan matanya erat-erat sambil memegangi lehernya.
"Taehyun ada apa ini?! Kamu kenapa?!" tanya Beomgyu panik sambil mengguncang tubuh Taehyun.
"A-air... To-tolong..." jawab Taehyun sebisanya selagi ia masih belum kehilangan kesadarannya.
"Ah air?! Oke tunggu sebentar ya!!"
Beomgyu berlari menuju ke dapur secepat kilat. Setelah itu ia langsung membawa gelas yang berisi penuh air tersebut kembali, tapi ia berpapasan dengan Angela.
"Angela? Ada apa kok senyum-senyum begitu?" tanya Beomgyu tidak mengerti akan sikap aneh Angela yang jika menurut dirinya tengah merasa senang tersebut.
"Tentu saja aku harus bersikap ramah dihadapan kakak."
Beomgyu kembali meneruskan larinya menuju ke kamar Taehyun tanpa memperdulikan keanehan Angela barusan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Can't We be Together? [TXT]
FanfictionMengisahkan tentang kebersamaan dari Yeonjun, Soobin, Beomgyu, Taehyun, dan Hueningkai yang terganggu akan masalah-masalah tidak terduga. Akankah mereka bisa untuk tetap saling mendukung satu sama lain? Dapatkah mereka merebut kembali kebersamaan ya...