9

378 45 2
                                        

Ran akhirnya melepaskan ciuman itu membiarkan Kazutora bernafas

Kazutora: uhuk uhuk. Huhhh kau! Hahh uhuk" Kazutora masih berusaha untuk mengambil nafas setelah ia kehilangan banyak nafasnya, ia serasa hampir terbunuh oleh ciuman itu

Ran: lelah?" Ran memegangi tangan Kazutora ke atas kepalanya

Kazutora: pakai bajumu! Uhuk jangan telanjang!"

Ran: aku masih pakai celana. Dan kau tidak usah teriak jika masih kehabisan nafas" perkataan Ran memancing emosi Kazutora

Kazutora menendang-nendang tubuh yang berada di atasnya juga menyipratkan air

Ran hanya tidak berkata apa-apa, tetapi ia melepaskan tangannya dan tangan Kazutora dan menangkap kaki nya dan melebarkan nya

Kazutora: Aaaahhh apa yang kau lakukan?!"

Ran: membuat mu diam dan memasukkan milikku"

Kazutora: huh? Jangan bercanda kau! Aku masih ingin menjadi perawan!"

Ran: perawan? Pasti lubang mu sempit dan membuatku bergairah, ahhhh aku takut kau akan keenakan dengan penis ku"

Kazutora menggigil ketakutan. Ia memiliki masa lalu yang dipaksa untuk bermain, tetapi ketika ia membunuh orang yang ingin memperkosanya, ia malah di penjara dan dikatakan sampah oleh orang-orang

Kazutora: hiks. Kumohon, aku tidak mau hiks. Jangan sentuh aku, aku... Aku hiks kumohon" trauma nya telah menghancurkan harga dirinya di depan seorang manusia

Ran melihat Kazutora yang mulai menangis dengan mata sayu dan keluar air mata. Orang yang selama ini selalu marah dan marah, memiliki sisi lemah seperti ini

Ran: diam lah cengeng! Aku hanya bercanda" Ran menyentil dahi Kazutora dengan pelan

Kazutora melihat Ran sembari meletakkan satu tangan nya di dahinya

Ran: cepatlah mandi. Aku akan berganti baju" ia beranjak dari bak itu. Kazutora menarik lengan bajunya

Kazutora: jika kau ingin bermain. Aku akan menyerahkan diri ku" Kazutora berkata dengan pelan, namun terdengar jelas oleh Ran

Ran: aku tidak pernah ingin menghilangkan keperawanan mu, dan tidak usah takut lagi. Pelan-pelan kau akan hilang dari trauma masa lalu mu itu" Ran mengelus pelan rambut Kazutora

Kazutora tidak pernah di perlakukan lembut seperti ini, setiap orang takut dengannya. Ia selalu memendam semua ketakutan dan trauma itu sendirian dalam gelap, hingga datang lah Mikey, chifuyu, ayahnya sang ketua iblis

Mereka adalah orang-orang yang berani berbincang-bincang tanpa sedikitpun ketakutan. Meski begitu, ia masih tidak berani mengungkapkan apa yang ia rasa

Kali ini, entah sengaja atau tidak sengaja ia mengeluarkan sebuah ketakutan di depan orang yang baru ia kenal. Memalukan, sungguh memalukan

Kazutora: kenapa? Bukan kan bagus jika bermain dengan iblis seperti ku? Aku masih perawan dan mungkin lubang ku masih sempit. Seperti yang kau bilang" Kazutora bicara dengan muka polos. Padahal tentu saja ia menggoda Ran untuk bermain dengan nya

Ran: berhentilah menggoda ku jika kau belum lepas dari trauma masa lalu mu itu" Ran sedikit jengkel dengan apa yang dikatakan Kazutora. Bagaimana tidak? Sehabis nangis dia dengan mudahnya bicara seperti itu terang-terangan padanya

Ran pun keluar dari kamar mandi meninggalkan Kazutora yang masih terduduk di bak mandi

Batin Kazutora: aku tidak pernah bertemu orang seperti itu. Tetapi...... Terimakasih haitani ran'

**********

Kazutora pun keluar dengan rambut yang basah dan handuk baju putih yang pendek

Ran: apakah tidak ada handuk lain yang lebih panjang? Kau terlihat aneh memakai itu" ucap Ran yang baru berganti baju

Kazutora: benarkah?" Ia pun melihat dirinya sendiri dengan seksama. Tidak ada yang aneh menurut nya

Ran: huhh. Cepat pakai baju mu"

Kazutora sepertinya paham maksud ran. Bukan Kazutora namanya jika langsung mengikuti apa yang dikatakan Ran. Ia malah mendatangi Ran yang duduk di kasur dengan kaki yang ia lentang kan, lalu ia duduk di atas kaki Ran dan melingkarkan tangannya pada bahu Ran. Tidak lupa juga ia menyodorkan dahi nya dengan dahi ran

(Dah kek mana tuh mereka)

Ran: apa yang kau lakukan?"

Kazutora: kau sudah melepaskan ku tadi, sekarang aku akan balas Budi dengan mengambil diri ku sendiri dan mengurungnya, lalu aku akan memberikan nya pada kau" ia menggesekkan lu bang nya dengan penis Ran yang masih tertutup celana

Ran: aku melepaskan mu untuk pergi, bukan untuk kembali"

Kazutora: benarkah? Oh ya, apa kau tau? Aku belum memakai celana dalam. Bagaimana jika kita melakukan ITU?" Ia terus menggesekkan lubangnya pada penis Ran

Ran: huhh" ia membuang nafas lalu memasukkan satu jarinya ke dalam lubang Kazutora

Kazutora: uhh hahh aghh mgghh hah" Kazutora sudah terangsang oleh jari-jari Ran

Ran: cepat sekali kau basahnya? Bagaimana dengan kasur ini nanti?" Ia memberhentikan memaju-mundur kan jari nya itu

Kazutora: tenang saja, lakukan lagi. Aku ingin"

Ran melihatnya dan memasukkan jari satu lagi. Memaju mundurkan jari nya, dan memegang pinggang ramping Kazutora. Dan Kazutora memeluk kepala Ran sembari tubuhnya yang tergoncang pelan

Kazutora: aaghhh ummhhh aakkh ak–aku mau ke–keluarr aahhhhh" Kazutora keluar lagi dan lubang nya kembali basah, dan cairan yang keluar mengenai celana Ran

Warning ⚠️ di lanjutan!!! 🔞🔞

Iblis Ku yang TerlukaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang