Iblis Ku yang Terluka

15

Di sisi lain saat kejadian baji dan Chifuyu

Draken melempar Mikey ke kasur Mikey dengan kasar. Draken melakukan sesuatu pasti karena alasan yang jelas..

Beberapa waktu lalu...

Mikey: jangan mengganggu kami! Jangan mengganggu Chifuyu! Ia sudah tidak memiliki hubungan dengan dirimu!!!"

Terdapat tubuh anak kecil yang keluar pada diri Chifuyu, "tidak ada hubungan? HAHAHAHA... kau sudah gila sepertinya" anak kecil itu mengambil Mikey dengan cepat, "aku ingin tau rasanya darah iblis cantik ini" anak kecil itu membelai wajah Mikey, ia menggigit leher Mikey

Mikey: ahhhh!! Kau!!" Mikey lemah jika soal kekuatan, tetapi soal strategi.. boleh dibicarakan

Draken: lepaskan dia!" Anak kecil itu sekarang melirik ke arah draken, "apa? Milikmu? Makhluk biasa sepertimu? Mimpi kah?" Anak kecil itu semakin membuat draken marah, apalagi ia sangat berani merobek baju Mikey hingga memperlihatkan tubuhnya, "tubuhmu.. sangat cocok dengan ku~ selama ini aku melihatmu dari tubuh Chifuyu, dan sekali aku dapat keluar .... Kau selalu terasa sangat cantik, apa kau mau berhubungan dengan diri–" ucapan anak kecil itu terhenti saat draken
menembakkan api hitam dari tangannya

Note: Itu adalah kekuatan nya, api hitam yang dimiliki oleh draken, kekuatan itu juga dimiliki oleh baji... Tetapi baji belum terlalu menguasai nya

Draken: kau tuli? Aku berkata, dia adalah milikku" saat draken menembakkan api hitam itu, Mikey terjatuh lalu langsung di tangkap oleh draken, draken menggendongnya agar kepunyaannya tidak diambil oleh orang

Mikey: panas.. kenchin~ panas sekali... Sangat sakit" wajah Mikey memerah, "biarkan aku memuaskan dirimu Mikey"

Kembali pada waktu semula

Draken: jika aku tadi tidak melakukan itu, maka? Apa kau akan membiarkan dia memegang dirimu bahkan memperkosa mu?" Mikey sepertinya ketakutan dengan draken yang kini sudah mengambil alih, siapa yang tidak takut dengan mata yang mulai berkilat, draken benar-benar marah kali ini

Mikey: aku .... Aku tidak bermaksud kenchin~ tubuhku panas–" Mikey semakin diam saat draken menekan dirinya

Draken: layani aku sekarang.." mata draken menatapnya tajam

Draken melepas bajunya lalu menggenggam kedua tangan Mikey ke atas kepala Mikey, ia mendekat ke arah Mikey.. "katakan.. jika aku tidak melawannya, apa kau akan melakukan nya dengan dia?!"

Mikey: tidak! Sungguh.. aku tidak akan melakukannya, maafkan aku...."

Mikey merasakan draken terus menekan dirinya, ia menyeludupkan kakinya lalu mendorong perut draken menggunakan kakinya

Draken melepas genggaman Mikey saat Mikey mendorong dirinya, draken tersenyum... "Begitu ya~" draken menangkap kedua kaki Mikey, ia menjilati kaki kanan Mikey

Mikey: tidak ... " Draken menaikkan sebelah alisnya, "kenapa tidak?" Draken membuka celana Mikey

Dua jari draken masuk ke dalam Mikey. Mikey mengigit bibirnya agar tidak mengeluarkan desahan, "kenapa menggigit bibir mu? Itu akan sakit" draken mencium Mikey di bagian lehernya. Kini tangan draken bagian kiri menahan tubuhnya, bagian kanan ia gunakan untuk memasuki Mikey

Selesai dengan jari, draken mulai menyesuaikan miliknya agar menerobos masuk.. dengan perlahan miliknya masuk

Mikey: akh aaghhh aaaahhhhh sa–sakit kenchin~" draken perlahan mulai memaju mundurkan miliknya, kedua kaki Mikey berada di pundak draken saat ini

Draken memberhentikan acara memaju mundurkan miliknya, ia mengeluarkan miliknya hampir semua.. menyisakan ujung dari p*nis nya, "heh.. tumben sebentar" Mikey tersenyum menggoda draken karena ia pikir permainannya sudah selesai

Draken: siapa bilang aku selesai?" Mikey membelalakkan matanya. Draken mendekati Mikey, lalu.....

Plokk

Terdengar suara kedua kulit yang bertemu, draken memasukkan nya secara kasar kali ini, dan dimulai dengan permainan nya yang tidak akan diketahui Mikey kapan selesai

Mikey: ahh.. tunggu, pelan-pelan" Mikey mengigit bibirnya hingga sedikit mengeluarkan darah, "jangan mengigit bibirmu seperti ini.." draken menumpu Mikey, "gigit bahu ku.. dengan begitu kau tidak akan sakit" Mikey menuruti apa yang diminta draken, ia mengigit draken.. tetapi sebelumnya ia sempat mengatakan "modus... Kau membiarkan diriku mengigit bahu mu, tetapi karena itu kau harus menumpu ku, kau membuat milikmu semakin masuk" draken hanya tersenyum lalu mengigit leher Mikey karena gemas

Mikey pun mengigit bahu draken dan kedua tangannya terkadang tidak sengaja mencakar draken hingga berbekas

Kini kaki Mikey berada di antara pinggang draken, "lebarkan kaki mu" ucap draken karena kaki Mikey yang menyempit karena sakit

Mikey: kenchin~ ja–jangan ughhh~" baru saja merasakan p*nis draken membesar di dalam, Mikey sudah ejakulasi. Sementara draken belum dan terus menusuk lubang Mikey

Mikey: mmmghhh~ akh?! Ah ahhhhh" Mikey kembali ejakulasi yang kedua karena draken mengenai sweet spot Mikey

Draken belum ejakulasi sama sekali, tetapi ia merasa bahwa lubang Mikey yang sudah ia terobos berapa kali, tetap saja terasa sempit dan membuatnya menjadi nikmat