semua siswi/siswa bersiap untuk wisata yang bertujuan refreshing. sebenarnya, ini di adakan karna event dari publik kenegaraan. [M/n] menatap ayah-nya dengan tatapan datar.
"Gua mau ke wisata, jangan ganggu gua."
Ayahnya menatap kesal lalu menghela nafas, ia tau betul. Betapa bencinya anak lelaki pewaris nya.
"Bawa alat komunikasi, ayah kawathir kamu nanti kena masalah."
" gua kagak mau di ganggu, apalagi sama yang bentar lagi bau tanah kek lu."
Setelah berucap sarkas nan kasar yang menusuk hati ayah, [M/n] pergi dari sana tampa peduli tatapan sedih ayahnya.
[M/n] berpasan dengan adiknya lia. osamu lia, keduanya saling menatap lalu Lia, memberikan alat komunikasi kepada [M/n].
"Kalo kakak gamau di ganggu ayah, kakak masih mau kan kalo aku yang ganggu?"
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ilustration's : Osamu lia. ---: profile picture
"Ya, oke gua bawa, santai aja kali dek." __________________
Semua siswa yang kebetulan udah siap berangkat lansung duduk di tempat masing-masing, tentu awal nya berebut namun karna arahan pembina dan guru akhirnya semua kebagian tempat, sialnya [M/n] malah jauh dari Shinichirou dan Shinichiro malah sama si Wakasa.
"Shin, lu bawa apa aja?"
"Hm, ga banyak banget sih...ya makan siang simple buatan sendiri."
"Emang ya lu hebat masak, eh gw juga tadi masak buat lu.."
"Eh, kenapa sa?"
"Ya...gapapa sih, kan temenan.. ya.."
Shinichirou tersenyum lalu mengelus surai milik Wakasa sambil tertawa, ia gemas dengan wakasa.
"Lucu banget sih lu, sa."
"TONG SALEDOO REMII FASO SAMSUDIN" Teriak [M/n] tiba tiba Hingga seluruh siswa menatap aneh dirinya, bahkan guru ampe geleng geleng liatnya.
Wakasa dan Shinichirou menatap aneh lalu kembali berbincang, itu membuat nyanyian [M/n] berubah menjadi teriakan gajelas orang mau sekarat.
Ryan selaku teman [M/n] yang udah gedeg banget sama kelakuan gila bin kesetanan [M/n] pun ngambil selotip terus dengan tak epiknya di tampar ke mulut [M/n] lalu mengeluarkan kata-kata mutiara.
"DIAM LO BOCAH ANJING"
[M/n] menatap melas ke pada Ryan tapi karna Ryan udah gedeg, ilang udah rasa pertemanan bagai gay tersebut.
"Jangan gitu muka lo, jijik anjing"
Author: Hahahahahaha, kasian banget lo [M/n]😭
___________________________
setelah sampai semua lansung berkeliling hutan namun karna sudah Mulai menjelang sore, semuanya pun kembali ke tenda dan menyiap kan makan malam, mulai dari marhsmellow dll.
"Yuk main TOD!" Ujar Fira.
"Gas lah, gua ga sabar ngedare orang nyari setan HAHAHAHA!" Ujar wulan
"Ngadi-ngadi lu wul, mana ada gituan" balas iqbal.
