Chap 27~Masih Dingin?

107 20 14
                                    

Typo✌

Happy reading

=======💓💓💓💓💓

Setelah kepergian P4 tadi, Jennie pun pergi ke taman belakang sekolah.

Dengan lesu dan tak bersemangat, ia memandangi bekal makan siangnya yang telah dibawanya dari rumah.

Jennie menarik napas lelah dengan wajah sendu.

"Padahal hari ini aku membawa bekal lebih untuk di makan bersamamu. Tapi kurasa kau tidak akan berminat untuk makan siang bersamaku lagi," ucapnya.

"Ah, sampai kapan kau akan marah padaku hanya karena masalah salah paham seperti ini? Sebenarnya aku ini beneran pacarmu atau bukan sih? Kenapa kau mengabaikan ku dan tidak mau mendengar penjelasan ku dulu?" gumamnya lagi.

"Jika kau marah padaku, akan lebih baik jika kita bertengkar dan saling berteriak seperti biasanya, dari pada kau mendiamkanku seperti ini. Yoongi, aku rindu bertengkar denganmu seperti hari-hari biasanya, aku rindu mendengar omelanmu padaku. Aku rindu...kamu. Hiks...," Jennie pun tak dapat lagi menahan tangisnya, dan ia meluapkan kesedihannya saat itu.

Namun ternyata seseorang yang sedari tadi diam-diam memperhatikannya dari jauh, kini berjalan mendekatinya.

"Jennie, kenapa kau menangis?" tanya orang tersebut.

Jennie pun mendongak dan melihat kearah orang tersebut. "Eh, Jungkook?' Jennie buru-buru menghapus air matanya menggunakan kedua tangannya.

"Kenapa kau menangis?" Jungkook mengulangi pertanyaannya.

"Ah, aku...tidak apa-apa kok," ucap Jennie.

"Pasti karena Yoongi hyung?" tebak Jungkook.

Jennie terdiam menunduk tak menjawab.

"Apakah Yoongi hyung masih marah padamu?"

"Eum," kali ini Jennie mengangguk.

"Dan kudengar kemarin kau dianiaya oleh para murid itu gara-gara kau pergi berkencan dengan Hoseok hyung?"

"Itu tidak benar! Aku dan Hoseok tidak berkencan dan aku juga tidak mengkhianati Yoongi seperti yang mereka tuduhkan padaku! Aku memang pergi dengan Hoseok, namun itu hanya pertemuan biasa, karena Hoseok bilang ia ingin berterimakasih padaku atas bantuanku yang telah mau menolong dan mengobati lukanya waktu itu. Awalnya aku menolak, tapi Hoseok terus memohon, dan akhirnya aku terima tawarannya untuk mengajakku pergi," jelas Jennie panjang lebar.

"Eum, begitu rupanya. Lalu kenapa kau tidak jelaskan saja pada Yoongi hyung tentang yang sebenarnya?"

"Aku ingin menjelaskannya, tapi Yoongi tidak mau diajak bicara olehku. Dan dia kini bersikap dingin padaku," jawab Jennie lesu.

"Mm...kalau begitu lain kali, kau musti hati-hati Jennie. Karena seluruh sekolah telah tahu bahwa kau adalah pacarnya Yoongi hyung, jadi sebaiknya kau jangan mau lagi diajak pergi oleh sembarang pria terutama Hoseok hyung yang adalah musuh dari P4 itu," Jungkook memberi saran.

"Tapi kan Hoseok itu tidak seburuk yang mereka kira. Dan lagi pula aku dan Hoseok juga tidak ada hubungan apa-apa," Jennie berdalih.

"Ada hubungan atau tidak, berhubung Hoseok hyung adalah musuh P4, maka para murid pasti akan tetap menaruh curiga padamu dan akan menganggap mu sebagai pengkhianat sama seperti Hoseok hyung. Jadi kumohon bertindaklah hati-hati, Jennie!" Jungkook menasehati lagi.

"Ck! Sekolah yang aneh!" keluh Jennie.

"Makanlah!" ucap Jungkook kemudian.

"Eh?"

Me & Four Princes (YoonNie) End√Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang