Perfect Assistant

15. Normal

Jangan lupa vote ya ☺🥰
.
.
.

Jungkook sudah berada di penthaouse tepat pukul 4 pagi, dia segera membersihkan diri dan merebahkan dirinya di kasur, sesuai kata tuannya jika dia tidak akan pulang hari ini, jungkook bertanya-tanya apa yang sedang tuannya lakukan saat dering telpon mengganggunya.

"Halo"

"Baby, seperti dugaanmu kim taehyung sedang mencari tau tentangmu" Ucap seorang dari seberang

"Apa dia berhasil menembus tembokmu bamiie?" Tanya jungkook santai

"Tentu saja meski butuh waktu cukup lama, mereka memiliki hacker yang tidak bisa diremehkan"

"Kau melakukan sesuai yang permintaanku kan bamie?" Tanya jungkook

"Tentu saja baby, aku membiarkannya menerobos untuk mengambil informasi tentangmu yang sudah kita siapakan dan aku tidak menyerangnya sesuai permintaanmu" Jawab bambam bangga

"Kau mengerjakan dengan baik bamiie, aku akan memberimu hadiah spesial untukmu"

"Benarkah? Apakah aku bisa meminta senjata khusus yang spesial kau buatkan untukku?" Tanya bambam antusias

"Tentu saja aku akan membuatkanmu pisau dan virus terbaru yang baru saja selesai aku ciptakan"

"Kau yang terbaik baby, love you"

Jungkook menutup telponnya, kembali merebahkan badannya, membayangkan seperti apa wajah dan reaksi Taehyung sekarang setelah mengetahui siapa dirinya sebenarnya, meskipun hanya sedikit tapi itu bisa membuat siapa saja terkejut dengan fakta dirinya yang terlihat manis dan rapuh ternyata merupakan anggota inti sebuah organisasi rahasia. Jungkook mencoba memejamkan matanya untuk tidur tapi pikirannya terus berkelana membuatnya tetap terjaga. Jungkook mengambil ponselnya dan melihat ada notifikasi pesan masuk dari Taehyung. Jungkook terdiam perasaan cemas datang dengan cepat membuka pesan itu

Seperti yang kukatakan aku tidak pulang, hari ini aku pulang ke mansion, kau tidak perlu menungguku aku akan berangkat dari sini

Taehyung

Jungkook membaca ulang pesan itu, seketika wajah tegangnya perlahan melunak dan perasaan lega menghampiri namja manis itu, awalnya jungkook cemas jika taehyung marah dan membencinya karena namja tampan itu telah tau siapa dia sebenarnya. Setelah melihat pesan dari Taehyung jungkook kembali merebahkan diri dan terlelap.

Namja manis itu terbangun dan segera turun kedapur jungkook berencana membawakan sarapan untuk tuannya. Dia mulai memasak dan menyiapkan bekal, setelah selesai jungkook bergegas kembali kekamarnya untuk mandi dan bersiap, hari ini jungkook berangkat lebih awal dengan menaiki mobil miliknya.

Jungkook sampai di kantornya, dia turun dari mobilnya dan masuk beberapa orang menatapnya dan berbisik-bisik karena melihatnya berangkat sendiri tidak bersama dengan Tuan Kim.

"Hay jungkook, lama tidak bertemu" Sapa seorang namja tampan yang berdiri disebelah jungkook sama-sama menunggu lift. Jungkook menoleh dia melihat seorang namja tampan tersenyum kepadanya.

"Hay DK, kau terlihat senang sepertinya hari ini" Jawab jungkook balas tersenyum

"Tentu saja aku menikmati pekerjaanku disini, tumben kau datang sendiri dimana Tuan Kim?" Tanya namja itu

"Dia hari ini berangkat sendiri dari Mansionnya" Jawab jungkook singkat dan diangguki oleh namja itu. Pintu lift terbuka mereka masuk ke dalam lift dan melihat 2 orang yang mereka kenal.

"Hay kookie, kau tampak makin cantik bagaimana harimu?" Tanya seorang yeoja yang ada di lift

"Seperti yang kau lihat aku baik-baik saja dan perlu diingat aku namja lis" Jawab jungkook ketus dia sedikit sebal jika seorang menyebutnya cantik. Mendengar jawaban jungkook membuat ketiga orang disana tertawa.