💚💜 Jangan Lupa Vote 💚💜
.
.
.
.
.Typo bertebaran 🙏🙏
.
.
.
.
"Son, kau kah itu?" Saut seorang di sana"Ya dad ini aku putramu Kim Mingyu" Jawab namja tampan itu.
"Mingyu benarkah itu kau? Akhirnya kau kembali" Terdengar balasan lagi dari seberang kini nadanya penuh kebahagiaan
"Maafkan aku dad karena membuatmu cemas, bisakah kau menjemputku? Aku akan mengirim titik padamu dan bisakah aku memohon padamu aku ingin membawa seseorang yang telah menolongku" Jawab mingyu.
"Apapun untukmu son, tunggulah secepatnya mereka akan menjemputmu" Panggilan berakhir dan kelegaan muncul di wajah namja tampan itu, dia segera menemui wanita paru baya yang bersamanya
"Nenek, aku sudah menghubungi ayahku, dia berjanji akan datang dan dia bilang aku boleh membawamu bersamaku" Ucap mingyu
Wanita itu tersenyum sangat cantik dan memeluk namja tampan di hadapannya, dia sudah menganggap namja itu sebagai putranya, dulu dia memiliki 2 orang putra yang sangat tampan tapi dia harus berpisah dengan mereka.
"Terimaksih nak, kau benar-benar pembawa keberuntungan untuku" Jawab wanita itu tulus. Mingyu sangat senang mendengarnya dia teringat ayahnya yang juga berkata sama seperti itu, dia selalu bilang bahwa mingyu adalah keberuntungan untuknya.
Mereka sudah membereskan semua barang-barang dan berjalan menuju ke sebuah padang rumput terbuka di tak jauh dari perkebunan mereka.
"Kenapa kita kemari nak, kau bilang ayahmu akan menjemput kita?" Tanya wanita itu.
"Tentu saja nek, karna itu kita datang kemar" Jawab mingyu dan tak lama terdengar suara bising dari atas sebuah helikopeter sedang mencoba mendarat di padang rumput kecil di hadapan mereka. Wanita paru baya itu menatap benda terbang yang sedang turun dihadapannya lalu menatap namja tampan disebelahnya dengan wajah sedikit tidak percaya. Helikopter telah mendarat dengan sempurna, dan terlihat 3 orang turun dari sana berjalan ke arah mereka. Mingyu menatap kearah mereka mencari seseorang yang sangat dia rindukan tapi tak terlihat.
"Mingyu" Teriak seseorang yang berlari kearah nya dan langsung memeluknya
"Hai bamie" Jawab mingyu membalas pelukan namja tersebut.
"Hay bos" Sapa dua namja di belakang bambam yang baru sampai dan langsung memeluk mingyu bergantian
"Aku tidak menyangka kau selama ini bersembunyi disini bos" Ucap namja tampan
"Haha kau masih saja berisik Jun" Sahut mingyu dan mereka berempat tertawa.
"Ah kalian kenalkan ini Marry, dia yang menolongku san merawatku disini" Ucap mingyu mengenalkan wanita paru baya itu pada mereka.
"Marry ini bambam, yugyeom dan Jun, mereka adalah teman-temanku" Lanjut mingyu mengenalkan 3 namja yang datang itu pada marry.
"Kalian namja-namja yang tampan, aku marry kalian bisa memanggilku nenek seperti mingyu" Jawab marry senang
"Anda tampak belum cukup umur untuk kami panggil nenek, anda masih sangat cantik" Puji bambam membuat wanita itu tersenyum malu.
"Kau bisa saja nak" Jawab marry
"Ayo sebaiknya kita segera pulang, grandpa sudah menanti kita semua terutama kau mingyu" Ajak yugyeom dan diangguki oleh mereka semua.
Jun menerbangkan helikopternya menuju ke rumah utama sang pendiri organisasi Under of sky. Setelah penerbangan panjang selama 5 jam akhirnya mendaratkan halikopternya di halipad yang ada di halaman mansion. Mereka semua turun dari helikopter dan sebuah boogie terparkir disana menunggu kedatangan mereka.
KAMU SEDANG MEMBACA
Perfect Assistant
Fiksi PenggemarNamja manis yg ingin hidup mandiri mencoba hal baru dengan bekerja sebagai Asisten pribadi seorang namja super tampan dan sangat dingin. #6 ff 24/7/22 #1 yoonmin 31/8/22 #1 boyromance 31/8/22 #1 tk 03/10/22 #1 vkook 14/11/22 #1 tks 15/11/22 #1 kth...