chapter 15

4.2K 293 3
                                    

halooo ada yg nungguin author up???















dua bulan kemudian...

"kau siap?" dengan senyuman manisnya xiaojun mengangguk.

"baiklah, dalam hitungan ketiga kita lemparkan bersama." hendery mulai berancang-ancang untuk melempar sebuah karangan bunga.

"1 2 3"

dan hap...

"AKU MENDAPATKANNYA!" hendery dan xiaojun memutarkan tubuhnya, ingin tahu siapa yang berhasil menangkap karangan bunga yang mereka lempar tadi.

dan yang mereka lihat saat ini adalah jaemin yang sedang meloncat kegirangan karena berhasil menangkap bunga tersebut.

"JENO KITA AKAN SEGERA MENYUSUL UNTUK MENIKAH!" dengan girangnya jaemin menunjukkan bunga tersebut pada jeno.

jeno hanya tertawa renyah menanggapi kekasih hiperaktif nya itu.

haechan yang sedang duduk di kursi khusus tamu tertawa senang melihatnya. dirinya tidak ikut bergabung, perutnya semakin bertambah besar dan juga berat, tidak kuat jika harus berdiri terlalu lama. jadinya dia memilih untuk menonton saja ditemani oleh suami tampannya.

"ingin langsung menemui hendery?" haechan menoleh ketika mark berbisik padanya. ia mengangguk sebagai jawaban.

dengan sigap mark bangkit dari duduknya membantu sang istri karena kesusahan untuk berdiri. ya... resiko hamil besar, ingin bergerak saja sulit rasanya bagi haechan.

"hyung..." panggil haechan saat sudah berada didekat hendery.

hendery mendekat, memeluk tubuh sang adik. tidak terlalu erat, karena takut kandungan haechan tertekan.

"selamat atas pernikahanmu hyung, kuharap setelah ini kau akan selalu bahagia bersama dejun hyung" haechan membalas pelukan sang kakak.

"terimakasih bear, kau memang adikku yang terbaik." hendery melepaskan pelukannya menatap tulus pada sang adik.

"memang." balasnya penuh percaya diri. setelahnya mereka tertawa bersama.

"selamat atas pernikahanmu" mark menjabat tangan hendery.

"terimakasih mark" hendery membalas jabatan tangan adik iparnya itu.

mark merogoh saku jasnya, mengeluarkan sebuah amplop lalu memberikannya pada hendery.

"hadiah pernikahanmu dari kami berdua, terimalah."

hendery menerima amplop tersebut lalu membukanya dengan tak sabaran. mulutnya terbuka lebar ketika melihat isi dari amplop tersebut. jika kalian ingin tahu, isi dari amplop tersebut adalah... sebuah tiket honeymoon ke paris.

"astaga! ini hadiah untukku dan xiaojun?!" hendery menatap tak percaya pada keduanya.

"ada apa?" xiaojun menghampiri sang suami, penasaran karena kehebohan yang dibuat oleh ketiganya. ah... lebih tepatnya hendery dan haechan.

"lihatlah, mereka memberikan hadiah ini untuk kita!" hendery memperlihatkan tiket tersebut pada xiaojun.

xiaojun tak kalah senangnya dengan hendery ketika melihat tiket tersebut.

"haechan sungguh?! oh astaga kalian baik sekali, huhu rasanya aku ingin menangis.." xiaojun mengusap kelopak matanya, berpura-pura seolah dirinya benar-benar menangis. sungguh dramatis sekali.

"haha astaga hyung,.. kau ini berlebihan sekali." haechan menertawakan kelakuan kakak iparnya yang terlewat lebay itu.

xiaojun menghentikan dramanya lalu ikut tertawa bersama.

RESPONSIBLE [markhyuck]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang