Jungkook duduk dengan gelisah diantara keluarga Kim. Rupanya mama dan papa taehyung tetap menunggu mereka berdua untuk sarapan bersama. Seperti perkiraan taehyung sebelumnya, ternyata memang benar kalau kedua orang tua taehyung tidak mempertanyakan kejadian kehilangan Jungkook dan tiba-tiba saja muncul dari dalam kamar putra mereka.
Baekhyun bersikap biasa saja, seperti halnya tidak terjadi apapun. Mau tak mau jungkook pun bersikap netral meskipun terlihat seperti orang yang tak tahu malu jungkook rasa dia memang tak punya pilihan lain.
"Suka kan? Nanti kita coba masak bersama."
Jungkook mendongak dan mendengarkan dengan baik ucapan baekhyun. Ibunda taehyung itu sedang menanyakan pendapatnya perihal ikan panggang dengan resep barunya. Katanya, baekhyun nekat memanggang ikan tersebut berserta rempah-rempah lain dari biasanya.
"Enak banget, Tan. Jungkook mau banget di ajarin buat ini."
Baekhyun tersenyum senang. Moodnya hari ini sangat baik sekali.
"Jungkook sudah lama kenal dengan taehyung?" Tanya Chanyeol tiba-tiba.
Mata taehyung melirik papanya. "Udah lama."
"Papa nggak tanya kamu."
"U-udah lama om, taehyung itu senior Jungkook dulu waktu kuliah," sahut jungkook pelan.
"Rumah kamu dimana?"
"Dia tinggal sama saudaranya, pa," sahut Baekhyun. "Tapi, memang rumah orang tuanya di busan. Katanya supaya lebih dekat dengan tempat kerja makanya dia tinggal bareng saudara."
"Terus kenapa tadi malam tidur disini?"
"Mama yang ajak. Mama kangen yeonjun, kalau lihat jungkook mama seperti lihat yeonjun."
"Okay, Sekarang mama diam dulu. Papa mau jungkook sendiri yang jawab." Chanyeol menatap Jungkook dengan mata menyipit. "Kamu dari keluarga mana?"
Taehyung mendengus. "Papa nggak bisa tahan dulu rasa penasarannya sampai kita selesai makan?"
"Lho, papa mau tau sekarang."
"Pa, berhenti. Papa udah kelewatan."
Chanyeol semakin memicingkan matanya "apakah kamu senang sekali melawan papa?"
"Bukan melawan pa. Tapi, pertanyaan papa buat jungkook nggak nyaman."
Chanyeol sontak menatap Jungkook. "Benar begitu, jungkook?"
"Nggak begitu, om." Jungkook mengerjap beberapa kali.
"Tuh, lihat. Jungkook nggak keberatan sama pertanyaan papa."
"Pa, please" erang taehyung.
"Jungkook, kurang nyaman, ya, dengan pertanyaan om?"
"B-bukan gitu, om." Jungkook menarik napas dalam-dalam. "Alika dari keluarga Jeon Sehun, om."
"Sehun? Kamu anaknya suhu?"
Kening jungkook mengernyit bingung. "Suhu?"
"Iya, suhu. Om memang panggil dia suhu."
Jungkook menggigit bibir bawahnya, menatap Chanyeol dengan perasaan cemas.
Itu, om Chanyeol nggak salah ngomong kan? Nggak salah orang kan?"Papa kenal?" Baekhyun menanggapi.
"Kenal," jawab Chanyeol sambil mengangguk.
"Rekan bisnis?"
"Best friend forever", jawabnya dengan senyuman mengembang.
Taehyung mendengus menyaksikan tingkah songong papanya. Cih! Best friend forever? Kok sama anak temannya sendiri nggak tahu?
"Jadi, om temannya papa?" Tanya jungkook.
KAMU SEDANG MEMBACA
My love
FanfictionPastikan dulu usia anda cukup.👉 Selama tiga tahun tak pernah bertemu, taehyung akui mantan kekasihnya telah berubah menjadi lelaki manis, cantik dan mempesona. Dulu hanya sebuah senyuman berhasil memperdaya taehyung, namun sekarang mendengar namany...