(END)[NC21++]P*RN STAR

AHH Jeno-yaa Pt.1

{AFTER PREGNANT}

LEE JENO POV

Sinar matahari mulai memasuki kamar apartemenku melalui cela-cela jendela, hangatnya mentari membangunkanku dari tidur. Aku langsung terbangun, duduk sambil bersender di headboard ranjangku lalu menguap begitu besar.

Aku tersenyum,

Hari ini,

Hari yang kutunggu-tunggu.

Aku bahkan tidak bisa tenang semenjak seminggu yang lalu, ketika Baekhyun-sunbae mengiyakan ajakanku untuk keluar bersama, dan juga menyetujui jika kuajak bersenang-senang di atas ranjang.

AHHHH...

Memikirkannya saja membuat tubuh dan wajahku memanas, aku terlalu bahagia. Dan jantung ini tidak bisa berdetak dengan normal.

Baekhyun-sunbae, aku mencintaimu, tolong balas perasaanku.

Hari ini, aku harus tampil maksimal untuk bertemu dengannya nanti sore. Aku tidak ingin membuatnya malu ketika jalan bersamaku. Sayangku, tunggu aku!!

Aku meregangkan otot-otot tubuhku, lalu turun dari ranjang. Aku hanya mengenakan celana dalam ketika tidur, dan seperti biasanya, jika di pagi hari seperti ini, tidak hanya aku yang akan bangun dari tidur.

Aku berjalan menuju ke sebuah cermin yang menempel di samping lemariku. Setelah ku lihat, ternyata celana dalam yang kupakai hari ini adalah pemberian fansku. Mungkin aku harus mengucapkan rasa terima kasih,

Aku melakukan sedikit pose lalu mengambil sebuah foto diriku di depan cermin, lalu mengunggahnya di story instagramku,

Aku menulis caption 'thanks for the underwear, but as you can see, it doesn't fit so well"

Aku menutup wajahku dengan stiker karena aku tidak terlalu percaya diri dengan wajahku di pagi hari. Setelah memamerkan tubuhku kepada puluhan juta followers-ku, aku berniat jogging sebentar agar tubuhku tetap bugar. Namun saat aku ingin melakukannya, ponselku berbunyi karena panggilan masuk, dan nama yang tertera di sana, membuat aku tersenyum seperti orang gila.

Aku sudah gila, tersenyum dan salah tingkah hanya karena sebuah panggilan masuk.

"ya sayang?" aku sudah tidak ragu untuk memanggil Baekhyun-sunbae dengan sebutan seperti itu, dia juga tidak terlalu memusingkannya, jadi kenapa aku harus sungkan?

"siang nanti?" kataku tak percaya. Baekhyun-sunbae memajukkan jadwal ketemu kami dari yang awalnya sore menjadi siang.

"tapi, apakah nanti sunbae mau pulang lebih cepat?" tanyaku, karena mungkin saja ia memajukkan jadwal temu kami karena ingin pulang lebih cepat.

"m-menginap?"

"sunbae mau menginap di apartemenku???" aku kesusahan bernafas karena rasa senang di dadaku yang membuatku sesak seketika.