Baekhyun mengcengkeram erat sprei ranjang, kepalanya menyamping ke kiri dan kanan dengan mulut terbuka, kakinya juga terbuka lebar ke atas. Ia tidak menyangka, sangat-sangat tidak menyangka bahwa ukuran penis itu sangat besar. Tubuh mungilnya digempur tanpa ampun, mengesampingkan fakta bahwa Baekhyun baru saja melahirkan, seluruh organ di dalam tubuhnya butuh waktu istirahat.
"ssh aahhh mm" tapi Baekhyun bisa apa? Ia hanya bisa berbaring pasrah dengan tubuh telanjang di bawah kekangan sang dominan. Membiarkan dominan tersebut menikmati tubuhnya sampai dia puas, karena ini sudah menjadi kewajiban Baekhyun, ia tidak bisa melawannya.
"sssh ah pelan sedikit" minta Baekhyun, karena menurut carrier tersebut, ini sudah kelewat batas.
"argh arghh, pelan katamu? bukankah kau suka dikasari seperti ini?"
"aku terkejut, lubangmu masih sangat sempit, lubang yang sudah dipakai ribuan lelaki ternyata masih bisa menjepit sekeras ini"
Baekhyun menggigit bibirnya, bukan karena ia merasa nikmat, tapi karena ia merasa benci melihat wajah keenakan dominan tersebut, belum lagi perkataan dari dominan ini sungguh menyanyat hati. Ia bukan seorang pelacur, ia bermain di depan kamera, walaupun melakukan adegan dewasa, tapi tetap saja. Ia tidak bisa dikatakan sebagai seorang pelacur.
Akan tetapi hal yang menyanyat hatinya lebih dalam lagi adalah ia telah melakukan hal yang menggambarkan bahwa ia adalah seorang pelacur. Dan Baekhyun menangis akan itu.
"sssh aaarhh sangat sempit, tak heran banyak orang yang menginginkanmu, meskipun kau hanya seorang pelacur"
Sang dominan semakin menghentak pinggulnya dengan kuat, ranjang yang awalnya diam, bergetar hebat mengikut irama pinggang sang dominan.
"mendesahlahh, panggil namaku!!!"
"katakan kau menginginkanku!! katakan sekarang!!!"
Baekhyun kembali menggelengkan kepalanya dan memasrahkan diri. Walaupun dianggap sebagai seorang pelacur, paling tidak ia harus menepati janjinya. Baekhyun membuka mata indahnya, dan kontak mata pun terjadi antara dirinya dengan sang dominan.
Meskipun mata sang dominan begitu sayu dan indah, Baekhyun tahu semuanya itu hanya cover yang baik untuk menutupi betapa bejat dirinya. Baekhyun merutukki dirinya sendiri karena telah salah bermain dengan orang. Ia seharusnya menjauhi orang licik sepertinya.
CLOK
"AHHHHHH" Baekhyun berteriak sakit karena sang dominan memasukkan penisnya terlalu jauh dalam sekali hentakkan, dan itu membuat lubang dan perut Baekhyun nyeri.
"aarggh masih tidak ingin mendesah namaku??"
"kau pelacur yang tak menempati janji"
"ssshh ahhh Kriss!!!! masukkan!!! masukkan semakin dalam!! aku ingin merasakan penis besarmu!!"
Kris menyeringai saat apa yang ia mau ia dapat. Sudah seharusnya seperti itu, apa pun yang ia mau, harus ia dapatkan tak peduli seberapa berat rintangan yang berada di jalannya untuk menggapai apa yang ia mau.
"as your wish"
PLOK PLOK
PLOK PLOK
PLOK PLOK
Suara kulit beradu terdengar semakin kencang. Kris memacu adrelanin bercampur nafsunya menyetubuhi sang idola. Siapa dominan di dunia ini yang tak ingin merasakan tubuh Baekhyun? Bahkan seorang dokter dengan reputasi sebagusnya pun menginginkan sang porn star. Sebagai seorang dominan tentu saja melihat video porno adalah hal biasa, dan membayangkan dirinya berada di posisi dominan yang berada di dalam video juga sangat wajar.
KAMU SEDANG MEMBACA
(END)[NC21++]P*RN STAR
Fanfic"Aku berada di puncak kejayaanku dalam berkarrier" "tapi semuanya hancur ketika aku tahu aku hamil" Baekhyun X ALL BXB MPREG CRACKPAIR