(END)[NC21++]P*RN STAR

My coworker Pt.4🔞

{AFTER PREGNANT}

OH SEHUN POV

Selama perjalanan menuju ke restoran yang telah kupesan, aku tidak bisa berhenti memikirkan kata-kata Baekhyun. Carrier yang tengah hamil itu berkata bahwa ia akan menikahi siapa pun ayah dari bayi yang ia kandung. Harusnya aku senang, karena selama ini aku yakin bahwa aku adalah ayah dari bayi tersebut.

Tapi kenapa perasaanku jadi goyah seperti ini?

Aku bahkan secara tak sengaja meremat stir kemudi karena mulai takut, Baekhyun akan melahirkan dalam hitungan minggu, dan kalau ia tidak mengandung anakku maka itu artinya hari ini adalah momen-momen terakhir kebahagiaanku bersamanya.

Ahh, Fuck! Kenapa aku jadi begitu takut,

Tenangkan dirimu Oh Sehun. Kau. Adalah. Ayah. Dari. Bayi. Itu!!

Ya, aku adalah ayah dari bayi itu, aku sudah melubangi puluhan kondom hanya untuk menghamili Baekhyun, jadi seharusnya itu benar-benar berguna. Tapi bagaimana kalau sperma Jeno atau Yoon-sunbae yang telah berhasil membuahi Baekhyun?

Kalau dilihat dari volume sperma yang masuk, punyaku jelas kalah telak. Aku melubanginya tidak terlalu besar di bagian ujung kondom, pasti spermaku yang berhasil masuk ke tubuh Baekhyun juga tidak terlalu banyak.

Berbeda dengan Jeno atau Yoon-sunbae yang langsung menumpahkan load mereka dengan begitu banyaknya.

"AHH FUCK!" Aku tidak sengaja berteriak sehingga membuat Baekhyun yang duduk di sebelahku terkejut,

"hei, kau baik?" khawatir Baekhyun.

Aku mengambil tangan kanannya lalu kukecup beberapa kali sambil mengatakan permintaan maafku karena telah membuatnya kaget. Aku hanya berkata bahwa aku teringat mimpi burukku semalam, dan untungnya saja Baekhyun mempercayai itu.

Baiklah Oh Sehun, tenangkan dirimu. Kau adalah orang yang telah berhasil menghamili Baekhyun,

Aku berusaha menguatkan diriku dengan terus memutar kalimat di otakku bahwa aku adalah ayah dari bayi dalam kandungan Baekhyun. Selama kami makan siang pun aku terus termenung karena sungguh, perkataan Baekhyun akan niatnya memiliki efek yang cukup besar bagiku.

"kita langsung ke apartemenmu saja"

Aku mendongak,

"apa?"

"Kita langsung ke apartemenmu saja. Sepertinya ada yang tidak beres denganmu hari ini"

"a-ah tidak, kita akan menyelesaikan hari ini sesuai dengan rencana kita Baek, jangan khawatirkan aku"

"bagaimana aku tidak khawatir? Kau hanya melamun dan tidak menyentuh makananmu sama sekali! Lihat itu!!"

Oh Shit! Baekhyun benar, makananku bahkan sudah dingin.

"sayang, aku tak apa. Maafkan aku, kita lanjutkan saja eoh"

"tidak usah, kita kembali saja, aku akan menginap di tempatmu hari ini. Aku tidak mau kecelakaan karena kau melamun seperti orang kerasukan"

"sudah, minta saja itu di bungkus, dan aku yang akan menyetir"

Aku memejamkan mataku sambil meremat rambutku kuat, apa yang terjadi padaku hari ini? Semuanya benar-benar kacau. Dan akhirnya semua berjalan seperti apa yang Baekhyun katakan. Di sepanjang perjalanan pulang aku terus mengatakan permintaan maafku padanya, dan ia tidak membalasku sama sekali dan matanya terus memperhatikan jalanan.

Sesampainya di apartemenku, Baekhyun menyuruhku untuk berendam air hangat, aku sempat menolak tapi karena ia berkata akan menemaniku, aku langsung mengubah jawabanku untuk menyetujuinya.