#balas dendam

110 12 2
                                    

Pada akhirnya Takdir Allah selalu baik,
walau terkadang perlu air mata untuk menerimanya.
- Umar bin Khatab -







Di sekolah seperti biasa Zyera dan Alina sekarang baik baik saja karna Kayla sudah di keluarkan dari sekolah karna ulahnya sendiri yang hampir membunuh Zyera

Saat di kantin Zyera sedang menemani Alina yang memakan bakso,namun Zyera sedang puasa jadi dia terus saja berdzikir sampe Alina puas memakan bakso nya

Lalu tiba tiba Reyhan datang menemui mereka berdua

"Assalamuakaikum Zyera." sapa Reyhan,Fika yang melihat itu terus diam karna takut Reyhan membencinya.

"Waalaikumussalam." jawab mereka berdua.

Lalu Dhea datang menemui mereka dengan membawa bakso dan menyiram ke arah tangan Zyera,masih ingat Dhea kan?temennya Kayla.

"Aw panass." lirih Zyera sambil memegang tangannya.

"LO MAU NGAPAIN LAGI SI MONYETTT,BELUM CUKUP BUAT ZYERA TERLUKA HA
" tegas Alina dan membuat semua orang ketakutan

"GUA GA NGOMONG SAMA LO,GUA NGOMONG SAMA ZYERA,DAN JANGAN IKUT CAMPUR URUSAN GUA"sambung Dhe

"CUKUP!"Reyhan pun membuka suara lalu mengangkat tangan untuk menampar Dhea."LO-"lalu Reyhan menurunkan tangannya dan langsung beristighfar.

"JANGAN SESEKALI MENGANGKATKAN TANGAN ANDA  KEPADA PEREMPUAN." sambung Zyera

Dhea pun menjawab kembali ."WANITA MURAHANN."

Lalu Faqih dan geng nya pun datang ke kantin menemui mereka yang sedang ribut

"Ikut aku"lalu Faqih menarik tangan Zyera yang tertutup oleh kain bajunya,lalu Zyera pun pergi bersama Faqih

"DHEA ASAL LO TAU YA,KALO LO SAMPE NGEBULI ZYERA LAGI,INGET APA YANG BAKAL GUA PERBUAT." sambung Alina dan langsung meninggalkan mereka.

Lalu Reyhan dan Dhea berbisik seperti orang yang sedang merencanakan sesuatu.

"Rencana kita gagal Dhe. " ucap Reyhan dengan suara kecilnya.

"Iya,yaudah gua kesana dulu"

"Yein"

Faqih&Zyera pov:

"Sini biar aku guyur pake air biasa,supaya ga panas lagi." ucap Faqih mengguyurkan air ketangan Zyera.

Deggg
"Faqih perhatian banget ya allah." gumam Zyera dalam hati.

"Makasi

"Sama sama,masih panas ngga?"tanya nya lagi.

"Ngga ko alhamdulillah mendingan"

"Yaudah aku ke kelas dulu." ucap Faqih dingin

"Iya"


"Terkadang waktu yg singkat memiliki kenangan yg hebat"
-Zyera

Dikala aku mencintaimuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang