#nono

70 5 0
                                    

. "Lau jama'tu ayyaama umri min farohin maa tusaawie lahdzota min wakti ma'aki."

(Kalaulah aku kumpulkan saat-saat gembira dalam hidupku, semuanya tidak akan dapat menyamai indahnya waktu yang aku habiskan denganmu.)



"Sil, kita harus buat Gus Fatih sama Zahra marahan." ucap seseorang bernama Nayla.

"Iya Nay, kalo kamu sama Gus Fatih aku pasti dukung." derit Sisil

"Ya makasihh Sisilkuu."

#rumah Zeyra pov:

"Bang."  panggil Zeyra pada Alzan, dan Alzan pun menengok.

"Ada apa hem?" tanya Azlan seraya mengusap kepala Zeyra yang terbalut kerudung.

"Ummi sama Abi kapan pulangnya bang?"

"Lusa kalo ngga salah, kenapa kangen ya??"

Zeyra pun langsung memeluk tubuh Alzan, Alzan pun hanya mengusap bahu Zeyra.

"Iya hikss..hisss. " tangis Zeyra membuat Alzan sedikit panik.

"Sutt kok nangis sih, udah dek cup..cupp." ucap Alzan berusaha menenangkan hati adiknya.

Lalu Zeyra pun menyudahi tangisannya dan bercerita tentang sesuatu.

"Bang, Zeyra mau cerita."

"Cerita apa hem?"

"Zeyra suka sama salah satu seorang santri di pasantren bang Fatih." ucap Zeyra mengeluarkan puppy eyesnya, Alzan pun hanya menggeleng dengan tawanya, karna adiknya menyukai seseorang.

Zeyra kalo ada sesuatu suka cerita sama Alzan dan Alzan pun selalu memberi solusi untuknya.

"Kok ketawa sii." dengus kesalnya mengerucutkan bibirnya.

Alzan pun mengusap lagi kepala Zeyra seraya gemas. "Emang siapa namanya hem?"

"Kalo ga salah namanya Wildan deh bang."

"Eh itu kan temennya abang dek." ujar Alzan menoel noel pipi Zeyra dan menggodanya.

"Serius bang?" tanya Zeyra tak menyangka.

"Iya." ucapnya mencubit pipi Zeyra

"Aww ish abang dah ah mau ke kamar." ujarnya langsung pergi tanpa menghiraukan Alzan yang sedang tertawa cipikak cipikik🤣🤣.

#Zahra pov:
"Gua kan tadi cuma ngerjain si Zeyra, semoga si Zeyra ga bilang deh sama Si Fatih" ucapnya seraya mundar mandir, Lulu pun menghampiri dan memegang pundak Zahra.

"Ada apa si Ra?" tanya Lulu penasaran

"Apa gua jujur aja ya" batin Zahra.

"ZAHRA" teriak Lulu sehingga membuat Zahra terpental kaget.

"Astaghfirullah, apa Lu" ujarnya terus beristighfar.

"Kamu yang kenapa Zahra, apa jangan jangan kamu suka ya sama Ustadz Fahrul?" lontar Lulu membuat Zahra harus membekap mulut Lulu.

"Sutt, ngga Lulu  aku ga suka sama Ustadz Fahrul"

"Terus?"

"Jadi tadi siang aku bilang sama Zeyra bahwa aku suka sama Gus Fatih" ucapnya lalu duduk, Lulu juga duduk.

"Whatss nu serius maneh??"

"Muhun Lulu Agita dwenia"  pekiknya.

"Hayo loo, tapi kamu suka kan sama Gus Fatih?" tanya Lulu dengan senyum mengembang.

Zahra pun menjitak jidat Lulu. " ya ngga lah dodol, ngapain juga aku suka sama dia"

"Oh yaaaa, jangan pura pura ehhh" Lulu terus mengoda Zahra agar Zahra berkata jujur.

"Nggaa luluuu,udah ah tidur sono"

"Iya sayangkuuu" ucapnya langsung pergi ke kasur.




"Jika surat Yusuf ku tak mampu meluluhkan hatimu maka Izinkanlah surat Yasin mengantarkanmu😌"

Dikala aku mencintaimuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang