Seseorang sedang menangis sendu dikamarnya terasa lesu, sakit bahkan sesak untuk di ceritakan, mata yang sembab, senyum yang memudar.
Sudah 3hari ia begini, 2 hari yang lalu ia jatuh sakit lalu ia pulang kerumahnya.
"Bunda sakit." lirih perempuan itu.
"Sayang, kamu harus kuat." ucap Bunda Lifa.
"Sakit..hiksss." Keluhnya lagi.
"Sudah Zahra, ikhlaskan Alfa yang belum berjodoh denganmu." ucapnya pada putri nya yaitu Zahra.
"Kamu harus buka hati untuk Fatih, dan lupakan Alfa." tegurnya lagi.
"In syaa allah Zahra akan coba." ujarnya lalu tersenyum. Bunda pun menghapus air mata Zahra yang sedari tadi mengalir terus.
Tiba tiba hp nya bergetar, menandakan ada pesan masuk.
+62895441**
"Assalamuaalaikum, saya Fatih
Kalau belum bisa membuka hati
Untuk saya, Tidak apa apa,
Jangan di paksakan"Waalaikumussalam,knp Gus
Berbicara seperti itu?"Saya mencintaimu karna
Allah Zahra"Zahra terkekeh kecil seraya tersenyum membuat Bundanya semakin penasaran.
"Tadi sedih sekarang senang." ucap Bunda Lifa langsung keluar dari kamar Zahra.
"Biarin." ucapnya langsung membalas Chet Fatih.
Tenang saja Gus saya
Juga mencintaimu
"Oh ya? Yausah
Wassalamualaikum"Waalaikumussalam dasar
PRIK."Saya mencintaimu Gus." batin Zahra.
KAMU SEDANG MEMBACA
Dikala aku mencintaimu
Humor"Doa tahajud, bagaikan anak panah yang tepat mengenai sasaran. " -imam syafi'i