Kembalinya Raden kian Santang
Part 8
𝙋𝙖𝙙𝙖 𝙨𝙖𝙖𝙩 𝙥𝙖𝙜𝙞 𝙝𝙖𝙧𝙞
𝙙𝙞 𝙙𝙖𝙚𝙧𝙖𝙝 𝙥𝙖𝙙𝙟𝙖𝙟𝙖𝙧𝙖𝙣
𝙠𝙞𝙖𝙣 𝙨𝙖𝙣𝙩𝙖𝙣𝙜,𝙍𝙖𝙧𝙖 𝙨𝙖𝙣𝙩𝙖𝙣𝙜,𝙬𝙖𝙡𝙖𝙣𝙜 𝙨𝙪𝙣𝙜𝙨𝙖𝙣𝙜,𝙥𝙧𝙖𝙝𝙖𝙧𝙨𝙞𝙣𝙞 𝙗𝙚𝙨𝙚𝙧𝙩𝙖 𝙥𝙧𝙖𝙟𝙪𝙧𝙞𝙩 𝙮𝙖𝙣𝙜 𝙡𝙖𝙞𝙣 𝙢𝙚𝙣𝙪𝙟𝙪 𝙞𝙨𝙩𝙖𝙣𝙖 𝙥𝙖𝙙𝙟𝙖𝙟𝙖𝙧𝙖𝙣 𝙥𝙖𝙧𝙖 𝙬𝙖𝙧𝙜𝙖 𝙮𝙖𝙣𝙜 𝙢𝙚𝙡𝙞𝙝𝙖𝙩 𝙞𝙩𝙪 𝙡𝙖𝙣𝙜𝙨𝙪𝙣𝙜 𝙢𝙚𝙣𝙚𝙥𝙞 𝙙𝙖𝙣 𝙢𝙚𝙢𝙗𝙚𝙧𝙞 𝙨𝙖𝙡𝙖𝙢 𝙝𝙤𝙧𝙢𝙖𝙩
"Rayi,aku sangat begitu senang,jika kau sudah selamat,Raka sangat mengkhawatirkan dirimu"ucap walang sungsang
"Iya raka,aku juga merindukanmu"ucap Rara Santang sembari senyum menatap walang sungsang
"Yunda"ucap kian Santang
"Iya Rayi"ucap Rara Santang
"Yunda,sebenarnya yunda menghilang kemana"ucap kian Santang
Rara Santang menghela nafas berat"yunda,waktu itu di culik"ucap Rara Santang
"Siapakah yang menculik yunda"ucap kian Santang
"Ceritanya panjang Rayi,nanti yunda jelaskan"ucap Rara Santang sembari senyum menatap kian Santang
"Iya Yunda"ucap kian Santang sambil membalas senyum kakak perempuannya
"Nyimas"ucap praharsini
"Iya ada apa,praharsini"ucap Rara Santang
"Nyimas,bagaimana kau bisa selamat"ucap praharsini sambil senyum
"Itu panjang ceritanya"ucap Rara Santang
"Yang terpenting sekarang,Rayi Rara Santang sudah selamat"ucap walang sungsang
"Kau benar,Raka"ucap kian Santang
Setelah beberapa menit kemudian mereka tiba di istana Padjajaran Subang larang,kentri manik dan surawisesa sudah menunggu di depan halaman istana
"Putriku"ucap Subang larang dengan tangis haru
"Ibunda"ucap Rara Santang sembari lari ke arah Subang larang dan memeluknya
"Putriku,ibunda sangat mencemaskan mu nak,alhamdulilah jika kau baik baik saja putriku"ucap Subang larang sambil mengelus rambut Rara Santang dengan lemah lembut
'iya ibunda,aku juga mengkhawatirkan keadaan ibunda"ucap Rara Santang sambil membalas pelukan sang ibunda
Lalu mereka melepaskan pelukannya
"Ibunda aku dan rayi kian Santang,Raka,dan praharsini izin pergi ke taman"ucap Rara Santang
"Iya putriku,silakan"ucap Subang larang
"Assalamualaikum"ucap kian Santang,Rara Santang,walang sungsang,praharsini
"Waalaikum salam"ucap Subang larang
"Sampurasun"ucap kian Santang,Rara Santang,walang sungsang dan praharsini
"Rampes,Raka,yunda,nyimas"ucap surawisesa
"Rampes"ucap kentri manik
Lalu mereka berempat pergi ke taman bunga sebab Rara Santang akan menjelaskan apa yang terjadi pada dirinya tadi
"Yunda,bagaimana ceritanya,yunda bisa di culik dan bagaimana yunda bisa selamat"ucap kian Santang
,"Iya Rayi,kami penasaran"ucap walang sungsang
"Jadi begini raka,Rayi,nyimas,pada saat malam hari itu aku sedang tidur namun satu jam kemudian ada moster yang berada di sebelah kanan entah dia,masuk dari arah mana,yang jelas dia menggunakan ilmu nya,lalu saat dia menotokku,dia membawa ku pergi ke sebuah gua yang sangat menakutkan namun keesokan harinya dia pergi"jelas rara Santang
"Terus,bagaimana yunda bisa selamat"ucap kian Santang
"Pada saat itu,ada seorang yang memakai baju hitam dan juga topeng untuk menutup jadi dirinya,dia lah yang menyelamatkanku"ucap Rara Santang
"Siapakah orang itu Rayi?"tanya walang sungsang
"Entahlah Raka,saat aku dan dia sampai di perbatasan Padjajaran aku meminta dia untuk membuka topengnya,namun dia mengatakan tidak,dia pergi begitu saja"ucap rara Santang
"Ini sangat mencurigakan,Rayi mana ada orang baik,menutup jadi dirinya jika dia niatnya menolongmu Rayi"protes walang sungsang
"Raka,jangan berpersangka buruk,kepada siapapun termasuk penopeng itu,siapa tau dia malu untuk bertemu dengan yunda"ucap kian Santang
"Iya Rayi,maafkan Raka"ucap walang sungsang
"Yang jelas Raka,dia orang yang sangat baik entah mengapa aku merasakan hal yang sangat begitu indah di dekatnya"ucap rara Santang sambil senyum malu malu
"Rayi,nanti kita akan mengetahui siapakah dia kita harus tau siapakah dia"ucap walang sungsang
"Iya Raka,aku setuju"ucap Rara Santang
'sikap baik,yaallah kenapa penopeng itu mengingatkanku akan rayiku yudakara'batin praharsini
KAMU SEDANG MEMBACA
KEMBALINYA RADEN KIAN SANTANG || NEW'VERSION.
Fiksi Sejarahkisah sang pangeran bernama Raden kian Santang yang merupakan ksatria yang baik hati gagah bijaksana, yang hidup di istana Padjajaran tanah Pasundan. Pajajaran mengisahkan kembali kisah keharmonisan antara keluarga dan kisah cinta antara putra dan p...
