Aku terbangun dari tidurku , Tunggu,,, Ada tangan yang memeluk badanku? Terdengar ada suara nafas seseorang yang sedang terlelap , Aku mencoba mengingat apa yg terjadi semalam , Astaga semalam aku ketiduran saat menonton TV. Perlahan ku lepaskan pelukan tangan Mas Aji di badanku dan beranjak dari tempat tidur dan segera mengambil ponsel ku,"02:45"
Aduh bisa bisanya aku ketiduran dirumah orang, aku kembali masuk ke kamar nya mas Aji dan kembali ke posisi tidurku semula, aku memikirkan bagaimana caranya aku bisa berada di kasur nya Mas Aji? Padahal semalam aku sedang menonton TV di Sofa, apakah dia mengangkatku? Tunggu aku baru sadar Mas Aji tidur tanpa menggunakan baju sehingga dada nya yg berisi itu nampak jelas di depan mataku ,Godaan malam apa lagi ini haha, akupun melanjutkan tidurku kembali.
Sinar matahari mulai terlihat dan masuk melalui jendela kamarnya Mas Aji, aku pun bangun dengan hati hati,takutnya Mas Aji juga ikutan terbangun, seperti biasa rutinitas ku setiap bangun pagi yaitu mencuci muka kemudian aku beralih kedapur Mas Aji, kulihat ada beberapa bahan bahan yang bisa kugunakan untuk membuat sarapan, aku memutuskan untuk membuat nasi goreng saja, setelah selesai akupun pergi ke kamarnya Mas Aji untuk membangunkan nya karena ku tahu hari ini dia ada piket
"Abang bangun,udah jam 6 nih " ucapku sambil menggoyangkan badannya yg berisi itu,aku agak risih untuk memegangnya
"Hmmm oh iya dek" jawabnya dengan suara parau
Tanpa menunggu lama diapun bangun dan beranjak ke kamar mandi untuk membersihkan dirinya, aku kemudian beralih kedapur untuk menyiapkan nasi goreng yg telah kubuat ,agak lama ku tunggu dia di meja makan, aku sambil bermain ponselku untuk mengecek Jam Kuliahku hari ini, kemudian Mas Aji Pun menghampiriku di Meja makan dengan pakaian Pdl TNI nya yang gagah itu, raut wajahnya agak aneh seperti sedang bertanya tanya
"Loh ini siapa yang beli nasi goreng " tanya nya keheranan
"Aku buat mas,maaf ya gak bilang dulu "
"Loh gpp kenapa harus permisi dulu,anggap aja ini rumah kamu juga" dia segera duduk di kursinya dan segera menyantap nasi gorengnya.
kamipun makan dengan nikmat
"Gimana mas enak gak " tanyaku
"Enak banget ini mah, mirip nasi goreng yang di restoran " jawabnya
"Oh iya dek gimana,kamu udh mikirin tentang malam itu" tambahnya
Astaga dia masih minta penjelasan tentang hubungan kita ternyata dengan sedikit malu akupun mengiyakan, Mas Aji hanya tersenyum lalu meraih tanganku dan mengenggamnya
Setelah membuatkannya kopi diapun langsung menyeruput kopi nya tersebut, kemudian aku pun ijin pamit padanya karena aku ada jam kuliah hari ini aku akan menggunakan ojek online tapi Mas Aji melarangku dan akan mengantarkanku, aku agak risih juga sih soalnya dia sudah berpakaian pdl tapi ya sudahlah
Setelah sampai di depan rumahku diapun ijin pamit juga akupun memberi dia senyuman dan dibalas dengan senyum nya juga tapi hanya sebentar ya dia kembali pada raut mukanya yang datar itu haha dasar Om tentara,dingin banget
~~~~
...Jangan lupa kasih vote untuk cerita ini😇 mohon maaf apabila ada kesalahan penulisan ,beri komentar dan saran agar author lebih semangat untuk melanjutkan cerita ini🙏
KAMU SEDANG MEMBACA
SERSAN KU
Teen FictionWarning:cerita mengandung unsur LGBT!!! tak ku duga pertemuan dengan cara yang sial itu membawaku untuk menyukai nya bahkan mencintai nya Love Story Cerita dewasa!!! yg gk suka cerita sesama jenis mending langsung skip aja 🙏