Aku dan Mas Aji pun bergegas ke puskesmas takut nanti antrian penuh, dalam perjalanan aku coba melihat secara rinci bentuk dan model orang ini . Dia menggunakan kaos hitam polos dengan celana olahraga dinas khas TNI nya, tubuhnya yang tidak gemuk dan berisi serta wangi badannya yg menggambarkan dia masih muda, dia memperhatikan ku dari kaca spion motornya kemudian mengajak ku ngobrol dan hal itu membuyarkan lamunanku terhadap tubuhnya"Emm adek namanya siapa,kita belum sempat kenalan nih dari kemarin" dia membuka percakapan
"Nama saya ardi mas" jawabku canggung
"Oh nama saya Aji,Aji Pranito lengkapnya, adek udah lama tinggal disini? " lanjutnya
"Udah cukup seminggu kayaknya mas,oh iya mas nya tinggak dimana? " tanyaku
"Saya dari kota ***** datang merantau kesini dek udah 2 tahun saya tugas di kota ini " jelasnya
"Wihh udah cukup lama,pasti udah dapet cewek sini nih,cewek sini cakep" loh mas" ujarku dengan nada candaan
"Saya mau fokus kerja dulu belum ada niatan buat menikah" jawabnya
"oh iya mas punya akun media sosial ya?"
" iya punya akun ig " dia menyebutkan username nya
Akupun kaget dan juga senang ternyata akun putih yang ku stalking kemarin itu punya dia
Kamipun sampe di puskesmas dan melakukan kontrol kesehatan disana setelah selesai Mas Aji pun mengantarkanku pulang. Aku menyuruhnya masuk terlebih dahulu dan kebetulan sore itu sangat dingin akibat gerimis, aku pergi kedapur untuk membuatkannya kopi dan menyuguhkannya
"Ini mas kopinya diminum dulu" sambil menyerahkan kopi nya
"Ahh kenapa harus repot dek" jawabnya
"Gpp mas,mas kan abis ini mau langsung ke korem buat jaga, nah sekalian aku buatin kopi mumpung lagi gerimis enak loh minum kopi" jelasku padanya dengan ramah
"Makasih dek" dia tersenyum
Tak ada perbincangan setelah itu, sangat sunyi aku hanya memainkan handphone ku sedangkan dia menyeruput kopi panasnya itu,tapi kemudian dia membuka percakapan
"Dek abang mau ngomong"
"Iya ada apa bang?" Jawabku penasaran
"Sebenarnya semenjak kita bertemu hari itu abang udah mulai suka sama kamu dek,abang gk tau kenapa tapi abang suka kamu" ujarnya dengan tenang
Kutuk aku jika aku hanya bermimpi, aku coba mencerna setiap kata dan kalimat yang barusan dia katakan. Mimpi apa kamu ardy semalam,aku hanya diam tak ber ekspresi
"Iya saya tau adek masih aneh sama saya tapi tolong jaga diri adek baik baik ya, abang cinta adek " lanjutnya
Aku masih terdiam karena shock,
"Kalo gitu abang pamit dulu ya mau pulang siap siap mau jaga malam" ucapnya seraya menyeruput kopi nya dan berdiri dari duduknya
"I..iya mas hati hati aja nyetirnya" jawabku gugup
Aku mengantarkannya. Kedepan rumah dan dia pun berlalu, hari sudah mulai gelap aku segera bergegas masuk kerumah,setelah makan malam aku pun meraih ponsel ku lalu menelfon fariz
Fariz ini memang teman terbaikku ,dia tempatku curhat ya walaupun dia orang nya sering mengejeku tapi dia selalu mendengarkan semua keluh kesahku mulai dari hidupku hingga hubunganku,aku menceritakan kejadian yang terjadi hari ini mulai dari aku yg diantar pergi ke klinik hingga Mas Aji yang mengungkapkan perasaannya padaku
Kalian pasti tau kan apa reaksi Fariz? Ya sudahlah dia hanya mengejekku dan tertawa tapi sebenarnya dia juga masih tidak percaya apa yg terjadi tak lupa dia juga mengucapkan selamat kepada ku
~~~~
Tak percaya
Jangan lupa buat vote cerita ini😇mohon maaf jika ada kesalahan dalam penulisan,beri masukan dan komentar agar author lebih semangat lagi dalam melanjutkan cerita ini🙏
KAMU SEDANG MEMBACA
SERSAN KU
Fiksi RemajaWarning:cerita mengandung unsur LGBT!!! tak ku duga pertemuan dengan cara yang sial itu membawaku untuk menyukai nya bahkan mencintai nya Love Story Cerita dewasa!!! yg gk suka cerita sesama jenis mending langsung skip aja 🙏