Berdua seharian(18+)

3.5K 60 1
                                    

Minggu Pagi hari yang cerah aku terbangun dari tempat tidur,disampingku nampak sosok orang yang sedang terlelap dalam tidurnya, wajahnya yang terlihat lelah itu ku kecup keningnya lalu kuberanjak dari kasur dan menuju kedapur untuk membuat sarapan pagi

"Buat menu apa ya hari ini,aah nasi goreng aja kali ya" gumamku

Langsung saja aku mempersiapkan semua bahan bahan yang dibutuhkan mulai dari bawang,cabai dan kecap kemudian kumulai memasak . Setelah selesai, segera kubangunkan Mas Aji untuk sarapan pagi, kebetulan suasana pagi ini agak dingin.

Seperti biasa aku membangunkan Mas Aji dan tidak lupa satu kecupan di pipi ku membuatku senyum tak karuan, dia beranjak ke kamar mandi dan membersihkan dirinya ,kemudian beralih ke dapur . Aku juga membuatkan kopi untuk Mas Aji, dia memuji masakanku dengan mengatakan nasi gorengku itu Level 5 tentu saja itu membuatku senang

Saat sudah selesai Mas Aji pun pergi ke ruang tengah untuk Menonton TV, aku kemudian menyelsaikan makananku lalu membersihkan piring kotor, setelah itu aku bergabung dengan Mas Aji . Tak ada perbincangan, hanya suara reporter wanita yang sedang membawakan berita di TV . Akupun teringat ada beberapa keperluan dapur dari Mas Aji yang sudah habis, akupun memberitahukannya Dan segera dia mengajakku kepasar

Kami membeli beberapa keperluan dapur, dan tak lupa juga eskrim kesukaanku hehe,aku meminta eskrim kepada Mas Aji diapun membelikannya, dia kemudian berbisik

"Enakan es krimnya abang loh" bisiknya dengan wajah cengir

"Ihh apasih abang ini genit ah" jawabku malu

Dia hanya tertawa ,beberapa cewek muda yang melihat Mas Aji sangat terpukau dengan ketampanan Mas Aji, tapi aku selalu membuat pengalihan agar kami menjauh dari gerombolan cewek genit yang selalu mengintai kami

~~~~

Malam hari yang sunyi kami habiskan hanya dengan menonton TV sambil bercerita, bercerita tentang apa saja yang bisa kami cerita, karena besok Mas Aji sudah akan Dinas Lagi, tapi entah mengapa Pembicaraan Mas Aji ini selalu mengarah pada berhubungan badan

"Duh nih orang bisa aja nyari kesempatan lagi gerimis gini " gumamku

Akupun merasa berdebar debar,

"Dek"

"Hmmm"

"Adek mau nggk jadi istri kedua abang"

"Hah? Kedua? Emang abang udah nikah ya,kok ga bilang ke adek sih " jawabku marah

"Kan kamu ga nanyain "

"Ya kirain abang belum punya istri" jawabku dengan nada kecewa

"Nih foto istri abang," sembari menunjukan ponsel nya,

Aku lantas mencubit perut Mas Aji,di foto itu terlihat Mas Aji dengan Senapan SS2 di tangannya,diapun hanya terkekeh

"Abang serius sama kamu dek,"

Dia mendekatkan wajahnya ke muka ku,
DEGG! Serasa pikiranku melayang dibuatnya

Dia menciumiku ,bibirku di isap olehnya,kadang dia mengigit pelan, tangannya mengerayangi badanku dan segera dia membuka kaosku sambil tetap menciumku

Akupun hanya dibuat pasrah olehnya

"Kita pindah di kamar ya sayang" dia tersenyum penuh kemenangan,dia akan mendapatkanku malam ini

Dia kemudian menaruh tubuhku perlahan di atas ranjangnya yang empuk itu, dia mulai menciumi badanku kemudian beralih ke leher ku, posisi badannya berada di atas tubuhku, setelah puas ciuman dia kemudian membuka celanaku hingga menyisakan celana dalamku saja, dia kemudian melumat habis bibirku, aku hanya bisa mengikuti tempo dari isapannya

Mas Aji kemudian membuka semua pakaiannya, kali ini dia tidak menggunakan busana sehelaipun,tampak dadanya yang bidang berisi didepanku ter ekspos dengan indah, keringatnya membuat dada nya itu mengkilat karena mengenai cahaya lampu

Kontolnya yang sudah sedari tadi mencuat itu kemudian dia mengolesi pelicin,

"Mas pelan pelan yah,aku baru pertama kali, dan ini hanya untuk Mas " pintahku

Dia kemudian mengangguk, dia mulai memasukkan kontolnya

"Argghh" erangku tertahan,kontol Mas Aji mulai menembus anusku yang telah diberi pelicin juga oleh Mas Aji

"Tahan ya sayang " katanya

Aku berusaha menahan perihnya ,saat kuberi aba aba dia kemudian melanjutkan aksinya, lama kelamaan dia pun mulai lancar menggenjot anusku, walaupun aku masih mengerang tertahan akibat perih namun aku belum menemukan nikmatnya

Mas Aji yang melihat itu kemudian berganti posisi, kali ini dia mengangkat kedua kaki ku ke bahunya sembari dia mulai menusuk anus ku lagi, kali ini rasa perih nya sudah mulai berkurang dan Aku juga sudah mulai ke enakan

"Ahh terus mas, ahh" racauku

"Auhh,,ahhh gimana dek,, enakh, kan es krim abang daripada ,,yang dipasar tadi,,ahh"

"Uuhhh,,,ahhh,,iya bang enakan es krim mas ahh,,terus mass,,lebih cepat"

Kami berdua terus beradu desahan, nafas kami sangat tidak beraturan,aku berusaha menahan kenikmatan agar aku tidak keluar lebih awal dari Mas Aji tapi karena permainan Mas Aji yang sangat nikmat itu membuatku harus keluar lebih dulu

"Mass aku keluar ahh,, mass "
CROOTT! CROOT!! spermaku tumpah di perutku serta mengenai dada mas aji yang mengkilap karena keringatnya,

Benar benar perkasa betul Mas Aji ini,walaupun kami sudah bergumul lebih dari 30 menit,dia masih saja belum keluar, aku dibuat kewalahan oleh nafsu nya

Kali ini aku berganti posisi ,aku menduduki kontol Mas Aji,sensasi ngilu anusku bergesekan dengan Kontol Mas Aji sangat nikmat, kali ini nafasnya semakin memburu

"Aahh dek,,abang, mauu keluar auhh ahhh"

"Iya abang uhh,,keluarin di dalem bang ahh"

"Kamu milikku sayang,,ahhhh"
CROTT! CROOOTT!! kurasakan sperma Mas Aji masuk kedalam anusku,sangat banyak, Dan aksi kami itupun diakhiri dengan ciuman

"Terima kasih ya adek,abang sayang kamu " satu kecupan terakhir

Akupun sangat kelelahan,dengan nafas yang masih memburu,aku berbaring di dekat mas Aji,keadaan kami masih bertelanjang bulat dan Mas Aji sudah tertidur saja,akupun ikut tertidur juga

~~~~
Malam yang indah

Jangan lupa kasih vote untuk Cerita Ini 🙏mohon maaf apabila ada kesalahan dalam penulisan, beri masukan dan komentar agar author lebih semangat untuk melanjutkan cerita ini

SERSAN KUTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang