SERSAN KU

Pasrah

Hari ini adalah hari pindah tugasnya Mas Aji,aku sedang dirumahnya menunggu .aku mulai merapihkan barang barang Mas Aji Mulai dari pakaian Hingga peralatannya, kulihat Kamar Mas Aji dan aku teringat momen kami bersama, agak sedih rasanya tapi inilah yang harus kuterima demi kelangsungan hidup kami berdua.

Tapi aku menepis kesedihanku itu karena kata Mas Aji dia akan datang menjengukku jika dia mempunyai waktu Luang, lama menunggu nya akhirnya dia pun datang dengan Tas besar yang dia bopong, tak banyak obrolan yang kami bicarakan,hanya seputar barang barang yang kami urus

Saat sudah selesai Mas Aji kemudian Berangkat menggunakan Mobil,dia berjanji padaku akan mengirimiku pesan saat dia sampai tak lupa juga dia mengecup keningku, Mobil yang mengangkut nya pun berlalu, tak terasa air mataku jatuh mengingat kebersamaan kami,

"Aah sudahlah ngapain sedih sih,kita punya tujuan hidup masing" lagipula sudah berapa kali aku menjalani hubungan LDR "

Seperti kata pepatah

"Kita punya keinginan tapi semesta punya kenyataan" mungkin kenyataan ini yang harus kudapat dan konsekuensi inipun juga yang harus kuterima sebagai pacar abdi negara

Akupun meninggalkan Rumah Mas Aji lalu pulang kerumah dengan memesan Ojek Online, saat sampai dirumah terasa sangat Suram sekali,akupun menelfon Fariz untuk menemaniku ,ya walaupun kami sering bertengkar tapi sahabatku yang satu itulah yang selalu mengerti tentang diriku

Brrrtt!! Sebuah nada dering pesan masuk,ku kira itu dari Fariz, saat kulihat nama pengirimnya oh itu adalah Mas Aji

"Adek,abang sudah sampai dirumah,semua keluarga menyambut abang, abang langsung keinget kamu,rindu sama kamu,nanti kalo ada waktu luang abang kesana ya"

Aku tak ingin membalasnya karena suasana hatiku sedang campur aduk antara senang atau sedih, senang karena Mas Aji bisa melanjutkan Karir nya dan juga bertemu keluarga nya, sedih karena kami harus terpisah antar kota dan menjalin hubungan LDR

Tak lama kemudian datanglah Fariz ke kostku tentunya dengan cemilan bawaannya, dia sangat mengerti diriku,akupun mulai mencurahkan semua isi hatiku padanya

~~~~

Hari demi hari,minggu demi minggu pun berlalu aku sudah mulai terbiasa tanpa adanya Mas Aji disisiku, kami masih saling berkirim pesan walaupun jarang karena keadaanku juga yang sibuk karena kami sedang mendekati Final semester,

"Oi dry ini tugas pemrograman nanti kerja nya di kost lu aja ya " saran fariz karena dia satu kelompok denganku

"Iya nanti sore datang Aja kerumah " Ucapku

Sore itupun aku segera berbenah karena beberapa orang temanku akan datang kerumahku untuk mengerjakan tugas kelompok bersama, dan yanh ditunggu pun datang juga semua teman kelompok ku itu kupersilahkan masuk kerumah, tanpa banyak basa basi kami kemudian memulai nya karena hari sudah sore

Cukup lama kami mengerjakan tugas kelompok itu ,hari sudah mulai gelap, teman kelompok ku kemudian berpamitan untuk pulang kerumah Masing Masing begitu pula dengan fariz, saat mereka semua berlalu akupun kemudian menutup pintu dan masuk kedalam untuk mandi.

Tok Tok!!! Seseorang mengetuk pintuku dengan cukup keras saat aku sedang memakai pakaianku, saat aku membuka nya alangkah kagetnya diriku karena orang itu tiba tiba langsung ambruk di depanku,Itu Mas Aji. Aku mencium bau Alkohol, ada apa dengannya?

Aku kemudian membantunya untuk berdiri lalu menaruhnya di kasurku, dia masih dalam keadaan tak sadar diri karena pengaruh minuman alkohol, aku kemudian berbaring disisinya lalu memberi aroma minyak kayu putih pada hidung nya, tiba tiba tangannya menarik tubuhku hingga kami berpelukan, tapi ada yang aneh,kali ini dia memelukku dengan erat

Aku tak tau apa yang terjadi dengannya, namun karena sudah kecapean akibat aktivitas hari ini, akupun terlelap.

Keesokan Harinya akupun terbangun dan tak mendapati Mas Aji disampingku, apakah semalam aku bermimpi akibat kecapean? Ah tentu tidak karena Jaket Mas Aji masih ada di sudut kasurku, baru saja aku akan mencarinya ,muncullah Mas Aji di depan kamar kost ku. Dia menyuruhku untuk naik ke motornya

Pagi itu kami habiskan dengan berkeliling ,dia tak berbicara padaku  dan sore harinya akupun diajak pergi kesalah satu taman bukit di kotaku itu, suasana sunset yang indah sangat menakjubkan mataku, aku hanya menikmati pemandangan sore hari di bukit itu,tapi tidak dengan Mas Aji dia seperti kelihatan tak bersemangat

"Maafin abang semalam datang kerumahmu dengan keadaan mabuk" ucapnya

"Iya gpp,abang kenapa? Tidak biasanya seperti itu " tanyaku

"Adek janji sama abang, adek akan setia dan jaga hati untuk abang ya" ucapnya dengan nada rendah

"Iya abang,emangnya kenapa,kok dateng kesini bukannya lagi dinas ya? "

"Semalam pas abang pulang kerumah setelah dinas,rumah abang kedatangan tamu entah siapa juga abang gak tau,mamah langsung ngenalin abang ke perempuan itu yang mamah bilang akan jadi istri abang,tapi abang menolak .abang keluar dari rumah,, udah minta izin cuti juga sama senior " curhatnya dengan nada sedih

Oh tuhan,Hari itu datang juga,hari dimana Mas Aji akan melepas Masa Lajangnya dan akan melakukan janji suci pernikahan, hatiku hancur begitu mendengar perkataan Mas Aji

"Gpp abang,terima aja perjodohan ini,mau sampai kapan juga kita begini, pasti akan ada saatnya kita menjalani hidup masing" adek akan tinggal disini,, hati adek hanya abang seorang,tak akan ada yg gantiin ".tangisku pecah kali ini,aku berbicara sambil sesenggukan

"Kalaupun nanti kita ketemu, adek akan selalu ingat sama abang,abang juga harus janji akan mencintai istri abang seperti abang cinta sama adek,Jaga dia baik baik, "

Mas Aji hanya terdiam dan meneteskan air Mata, malam itu kami menghabiskan waktu berdua ,saat sudah tengah malam mas aji kemudian mengantarkanku pulang,,saat sampai dia hanya menatapku dan menciumku dan memberi tahu kan padaku bahwa Acara pertunangannya itu akan dilakukan 5 hari lagi

Akupun memberitahu nya akan menghadiri acara pertunangannya itu, diapun kemudian berlalu dengan ekspresi sedih, saat sampai dikamarku akupun kemudian baring sambil memutar koleksi lagu ku untuk menghibur diriku, malam itu aku tak bisa tidur sampai pagi harinya

~~~~
Takdir

Jangan lupa beri vote untuk cerita ini 😇beri masukan dan komentar agar author lebih semangat untuk melanjutkan cerita ini,mohon maaf apabila ada kesalahan dalam penulisan