D ~ 6

1.1K 93 3
                                    

SORRY KALO ADA TYPO:)
HAPPY READING♡
____________________________

"Sudahlah teman-teman jangan menuduh taeyong seperti itu"ujar seora.

Ten melirik sinis seora,

"Sekarang apa lagi ini"ujar ten sebal,

Lalu seora mendekatkan dirinya ke taeyong,

"Jangan pedulikan omongan mereka ya yongie, mungkin mereka sedang datang bulan karna itu mereka jadi ketus padamu"ujar seora sambil tersenyum,

Ten langsung menarik tangan taeyong agar menjauh dari seora,

"Heee.. ternyata sang drama queen sedang berbuat baik, sangat tebal ya wajahmu"sinis ten,

"Apa maksudmu tennie? Apa aku salah membela taeyong?" polos seora

Ten pun mendecih jijik melihat wajah pura-pura polos itu,

"Untuk apa kamu membela mereka seora, lihatlah mereka bahkan tidak tau diri"ujar luci,

"Benar kata luci, kamu terlalu baik seora pada mereka. Mereka tidak pantas kamu bela"ujar mika,

Anak-anak yang didalam kelas hanya bisa melihat perdebatan itu tanpa memberhentikannya karna mereka tidak ingin terlibat dan berakhir mendapatkan masalah yang berurusan dengan kepala sekolah.
Karna kepala sekolah sangat mempercayai Kim seora yang mana sangat dikenal dengan julukan 'anak paling rajin dan pintar' tidak lupa dengan parasnya yang cantik membuat dia menjadi salah satu primadona disekolah ini.

"Bahkan kami tidak sudi untuk dibela oleh penyihir ini"ujar ten,

Taeyong yang merasa jengah karna perdebatan ini tidak berhenti langsung saja menarik ten keluar kelas,

"Yongie kita mau kemana, aku belum selesai dengan mereka"kesal ten,

Tapi taeyong tetap menarik ten menuju taman sekolah, masih ada waktu 5 menit lagi sebelum pelajaran dimulai.

Selepas taeyong dan ten keluar kelas mereka semua langsung kembali fokus ke urusan masing-masing.

'Lihat saja lee taeyong aku akan membuat kehidupan sekolah mu menjadi mimpi yang sangat buruk sehingga kau lebih memilih untuk pergi dari sini'batin seora.

______________________________________

Sedangkan diruang kepala sekolah,

"Selamat datang disekolah Dios High School Jung jaehyun"ujar kepala sekolah,

Jaehyun hanya menanggapinya dengan deheman,

"Baiklah sekarang mari kita kekelas mu"ujar kepala sekolah,

"Aku punya satu permintaan"ujar Jaehyun,

"Apa itu? Katakan saja"ujar kepala sekolah,

"Aku ingin sekelas dengan murid bernama Lee taeyong"ujar jaehyun,

"Lee taeyong? Si primadona itu?"tanya kepala sekolah,

"Primadona?"tanya jaehyun sambil mengangkat alisnya,

"Iya karna lelaki itu bisa dibilang perpaduan antara cantik dan tampan sebab itu banyak murid yang menyukai lee taeyong"jelas kepala sekolah,

'Sial seharusnya aku sudah tau kalau dia akan menjadi pusat perhatian tapi banyak murid yang menyukai nya? Heh..aku tidak akan membiarkan dirinya ditatap penuh puja oleh lelaki lain. Tidak akan pernah.'batin jaehyun.

"Iya dia orangnya"ujar jaehyun,

"Baiklah kalau begitu, saya akan mengaturnya"ujar kepala sekolah,

Lalu jaehyun keluar mengikuti kepala sekolah itu menuju kelas nya taeyong.

_________________________________________

Saat ini kelas taeyong sedang fokus memperhatikan ssaem didepan,

Dan berita tentang taeyong yang keluar dari mobil lelaki asing tadi sudah mereda dan murid lain sudah mengacuhkannya.

Tok
Tok
Tok

Ssaem pun berjalan kearah pintu dan menghampiri kepala sekolah.

Setelah kepala sekolah memberitahu ssaem lalu mereka berjalan masuk.

"Kau kembali saja kerumah"bisik jaehyun kepada taeil yang sejak tadi masih mengikuti nya,

"Baik tuan muda, nanti saya akan menjemput anda saat pulang sekolah"ujar taeil sambil membungkukkan badannya.

Saat jaehyun masuk ke dalam kelas seketika semua murid terkejut karna lelaki yang didepan itu adalah lelaki yang sama saat bersama taeyong tadi.

"Perhatian semuanya! Kita kedatangan murid baru, perkenalkan dirimu"ujar ssaem,

Jaehyun menatap sebentar semua murid yang ada dikelas, lalu matanya menatap taeyong yang duduk di belakang dekat jendela.

"Jung jaehyun, pindahan dari jepang"datar jaehyun.

"Baiklah murid-murid, apa ada yang ingin ditanyakan kepada jaehyun?"tanya ssaem,

Lalu beberapa murid mengangkat tangan,

"Bukankah kau adalah lelaki yang pergi bersama dengan taeyong tadi pagi?"tanya yujin,

Jaehyun pun hanya menganggukan kepalanya karna saat ini tatapannya terkunci kepada taeyong, yang sejak tadi melihat kearahnya juga.

'Ternyata dia sekelas denganku'batin taeyong sambil tersenyum menatap jaehyun.

"Apa kau kekasihnya taeyong?"tanya luci,

Taeyong sedikit terkejut dengan pertanyaan itu dan seketika pipi nya merona,

Jaehyun yang melihat taeyong yang tiba-tiba terlihat salah tingkah tersenyum tipis,

'Lucu sekali. Ingin rasanya aku mengurung dia hanya untukku'batin jaehyun.

"Anggap saja seperti itu"ujar jaehyun.

Semua murid terkejut begitu juga taeyong karna tidak menyangka dengan jawaban jaehyun.

'Sialan kenapa selalu taeyong yang mendapatkan lelaki tampan disekolah ini, lihat saja aku akan membuat anak baru itu membenci dirimu taeyong'batin seora.

"Baiklah murid-murid kalian bisa berkenalan nanti saat jam istirahat, dan jaehyun kau bisa duduk dibelakang Lee taeyong. Taeyong angkat tanganmu"ujar ssaem,

Taeyong pun mengangkat tangannya,

'Kenapa dia terus menatap ku..apa tadi aku melakukan kesalahan? Apa tadi aku tidak mengucapkan terimakasih? Astaga..kenapa semakin dekat senyum itu terlihat mengerikan'batin taeyong.

Sebelum jaehyun duduk ditempatnya dia membisikkan sesuatu kepada taeyong,

"Kita bertemu lagi taeyong...mohon bantuannya ya kekasihku.."bisik jaehyun dengan nada rendah dan smirk.

Taeyong yang mendengar itu seketika merona dan melihat smirk itu membuat jantungnya berdegup keras.

________________D E S T I N Y_______________

TBC....

Jangan lupa VoteMen nya♡
Luvv



DESTINY | JaeYong (HIATUS)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang