Notes • Albedo

975 84 10
                                    

Mau hiatus, ini mungkin cerita terakhir yg gw buat sebelum hiatus, makasih.
———————————— •°·

Req by : sweetheartfluff
[Name]'s POV
Words : 523
Modern AU, High school AU
Genre : fluff, Romance?
Character : [Name], Albedo, Ganyu

Happy Reading!
.
.
.
.

"Apakah kamu penasaran aku siapa?"

Begitulah yang tertulis di atas sticky notes kuning yang selalu tertempel di pintu lockerku. Biar kuceritakan semua yang terjadi sampai sekarang dahulu.

Pagi itu aku berjalan seperti biasa ke arah locker, ingin mengambil buku-buku di dalamnya. Berjalan bersama temanku, Ganyu, kami pergi ke locker kami masing-masing yang letaknya bersebelahan.

Tepat di pintu locker ku, terpasang sebuah sticky notes berwarna kuning.
Diatasnya, tertulis sebuah kata simpel yang digunakan untuk memulai percakapan pada umumnya.

"Halo :)  -Al"

Meskipun kebingungan, aku memutuskan untuk membalas sticky notes itu. 'Sangat menarik sepertinya berkomunikasi seperti ini' pikirku. Lalu aku mengambil selembar sticky notes dalam tempat pensilku dan mulai menulis. "Halo, ada apa?" Tulisku.

Aku menempelkannya di pintu lockerku, dan pergi meninggalkan locker itu.

Siangnya, saat istirahat makan siang, aku kembali pergi ke sana, mengecek apakah sang pengirim rahasia itu sudah menempelkan jawaban.

"Aku hanya ingin bertanya, maukah kamu menjadi teman rahasiaku?  -Al" aku membaca kertas itu. Dan fikirku, tidak apa-apa bukan? Toh juga tidak merugikan untuk sekedar berteman.

"Tentu. Apa kau tidak mempunyai teman?? Boleh ku tahu namamu?"

Dan jawaban pertanyaanku tiba sepulang sekolah.

"Sebenarnya aku punya teman, namun aku hanya ingin berteman. Dan, tidak boleh. Kita teman rahasia. Jika aku memberi identitasku, itu bukan rahasia lagi" itu tertulis di dua notes. Dan begitulah seterusnya.

—————————""————————

Dikelas ku, ada seorang lelaki yang aku sukai. Namanya adalah Albedo. Albedo Kreideprinz. Aku diam-diam menyukainya. Hanya aku dan Ganyu yang tahu rahasia itu. Dan aku memutuskan, aku ingin menceritakan hal itu kepada teman rahasiaku, tetapi, sticky notes terlalu berisiko. Jadi aku menulisnya didalam kertas yang kumasukkan kedalam amplop dan kuselipkan di pintu locker, berharap dia akan menyadarinya.

"Benarkah?? Kau menyukai Albedo?"

"Ya" aku menjawabnya.

""Flashback ends""

"Apakah kamu penasaran aku siapa? -Al" itulah yang tertulis sekarang. Aku mencabut sticky notes itu, tapi ternyata di belakang notes itu terdapat notes lain yang menuliskan..

"Kalau kamu penasaran, datanglah ke rooftop sekolah sepulang sekolah nanti -Al.K" Aku sedikit kebingungan karena kadang-kadang, dia hanya menuliskan "-Al" namun kali ini dia juga menulis kan '.K' dibelakang itu.

Aku berpikir sejenak, mencoba mengetahui apa arti '.K' dibelakang namanya. Setalah 5 menit berfikir, aku baru menyadarinya.

Mungkinkah....?

Aku lantas bergegas pergi ke rooftop. Dan ternyata, sesuai dugaanku tadi. Dia berdiri disitu. Albedo. Albedo Kreideprinz.

'Teman Rahasia' ku selama ini adalah Albedo. Apalagi tadi aku baru saja mengatakan bahwa aku menyukainya. Ini sungguh memalukan.

"Selamat siang, [Name]."

Aku tidak tahu harus berkata apa. Ingin menangis rasanya menyadari betapa bodohnya aku.

"Langsung saja, aku ingin mengatakan sesuatu.."

Mati aku. Apa yang akan dia katakan??

"..aku juga." Dia seperti mengatakan sesuatu namun aku tidak bisa mendengarnya.

"Eh? Kenapa? Aku tidak bis mendengar suaramu." Ucapku jujur.

"Ini." Ucap Albedo, menyerahkan sebuah kertas kepadaku.

"Lihatlah" lanjutnya, lalu dia pergi meninggalkanku, turun ke bawah.

Ehh???

Aku melihat ke arah kertas itu. Diatasnya terdapat sebuah sketsa wajah..ku???

"Ily too (◍•ᴗ•◍)❤"

Aku langsung bergegas menuruni tangga.
"Albedoo?! Tunggu!!" Seruku, mengejarnya.

"Hati-hati. Jangan berlari. Nanti kau terjatuh" ucapnya.

———————————— •°·
Iya. Aku mau hiatus duluu. Ini cerita terakhir yang Lia tulis sebelum Hiatus. Hehehe, mau hiatus, soalnya nggak punya motivasi nulis. Mau keluar dari dunia menulis tapi susah. Mau tetap nulis juga susah. Jadi, hiatus dulu. -Lia

Genshin Oneshots IITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang