My Couple

60

Annyeong..
Zee datang lagi..
Membawa Part baper couple New parents kita.. Siap-siaplah kalian ya.. Hahha..
Btw,Selamat membaca..
❤❤❤

Kyungsoo menatap istrinya yang tertidur lelap diatas ranjang rumah sakit.. Melihat perjuangan sang istri saat melahirkan putri kecilnya membuat Kyungsoo semakin jatuh hati pada wanita dihadapannya ini.. Pasti sangat berat dan melelahkan hingga sekarang dia tertidur begitu lelap.. Ditambah beberapa waktu terakhir Jihyun selalu kesulitan tidur karna mendadak merasakan begah, gerah dan nyeri dipunggungnya..

Kyungsoo mengecup pelan keningnya agar Jihyun tak merasa terganggu kemudian tangannya bergerak merapikan anak rambut yang terjatuh diwajahnya.. Setelahnya tatapannya terarah pada sang putri yang tertidur nyenyak dibox bayi disamping ranjang Jihyun..

Terasa lega bagi Kyungsoo bisa melihat keduanya sehat.. Kyungsoo tak henti menyunggingkan senyuman diwajahnya.. Menjadi seorang ayah ternyata begitu membuatnya bahagia..

Suara pintu terbuka membuat Kyungsoo menoleh dan melihat Jaemin datang bersama Seonho.. Kyungsoo memberi peringatan agar keduanya tak berisik.. Tak ingin mengganggu istri dan putrinya..

Sementara kedua halmeoni yang baru saja menjadi nenek buyut sekarang sudah berada di Apartemen.. Entah apa yang mereka lakukan sekarang.. Mungkin menunggu kedatangan keluarga lain yang juga akan datang..

"Cantik sekali.. Ji Kyung-ah.. Annyeong.." sapa Seonho..

Mendengar suara seseorang, Jihyun menggeliat dan membuka mata perlahan dan Kyungsoo bahkan membantunya duduk.. "Oppa.. Aku bukan orang sakit.." ucap Jihyun..

"Ara.." jawab Kyungsoo namun tetap membantu Jihyun hingga duduk sempurna dan nyaman.. Dia tau Jihyun bukanlah wanita manja yang selalu bergantung pada orang lain..

"Benarkah tidak sakit? Kudengar orang melahirkan sangat menyakitkan.. Bahkan kakakku bercerita mendapatkan cakaran dari istrinya saat melahirkan karna tak tahan dengan rasa sakitnya.." ucap Seonho.. "Apalagi seorang Nam Jihyun yang kejam.. Apa kau juga dicakar atau dianiaya olehnya?" tanyanya..

"Dia tak melakukan apapun.. Dia bahkan masih bisa melucu saat kesakitan.." jawab Kyungsoo tertawa pelan yang mendapat tatapan tajam dari Jihyun..

"Harusnya aku benar-benar menggigitmu.. Aku menyesal tak melakukannya.." ucap Jihyun yang membuat Kyungsoo tertawa.. "Dan kau, Oppa.. Kau tau aku bukan wanita cengeng yang akan menangis karna sakit.." omel Jihyun bahkan menunjuk kearah Seonho karna tak terima..

Seonho tersenyum mendengar ocehan Jihyun.. Dia bahkan mengangguk-anggukan kepalanya.. "Aku senang melihatmu mengomel.. Itu tandanya kau memang baik-baik saja dan sehat.." ucapnya.. "Jihyun-ah.. Chukkahae.. Kau sudah jadi ibu sekarang.. Bayimu sangat cantik.. Aku tak menyangka bayangan abu-abumu akan secantik dia.." ucap Seonho yang membuat Jihyun menggerutu.. Sedang Kyungsoo tersenyum lebar menatap istrinya yang terlihat kesal dengan ejekan Seonho..

"Bayangan abu-abu apa Hyung?" tanya jaemin penasaran..

"Jangan penasaran.. Kau tak harus tau.." jawab Seonho yang membuat wajah Jaemin memberengut..

"Bisakah tanyakan pada dokter, Apa kita sudah boleh pulang?" tanya Jihyun.. "Aku tidak suka rumah sakit sebaik apapun pelayanannya.." ucapnya..

"Kita tunggu sampai nanti sore.. Jika semua baik, kita bisa pulang.. Aku sudah menanyakannya.. Aku tau kau tak nyaman disini.." jawab Kyungsoo.. "Dan kau juga harus belajar menyusuinya juga.." lanjutnya dan Jihyun hanya mengangguk..

Seonho dan jaemin masih berdiri disamping box bayi, masih mengagumi kecantikan keponakan mereka.. Meski masih bayi, dia terlihat sangat cantik..

Sepertinya Tuhan mengabulkan doa Jihyun karna Ji-kyung mirip dengan sang ayah.. Padahal di potret USG dia begitu mirip Jihyun dengan hidung yang mirip Kyungsoo.. Namun Ji-kyung lahir sebaliknya,dengan wajah mirip Kyungsoo dan hidung mancung seperti Jihyun..