29.

203 27 19
                                    

*maaf kalau ada kesalahan/kekurangan huruf.

- dichap sebelumnya kenapa banyak yg kaget sama kata kata 'tamat' kan cuma becanda, gimana sih ☺️

SaiDa benar benar telah bercerai. Tapi mark belum mengetahuinya karna Mark jarang menghubungi Sana.

.

'satu hari sebelum kelulusan'

DaChae sedang berjalan jalan di Mall hanya sekedar menangkan pikiran agar tak tegang karna besok akan lulusan.

"Kita malah ke mall sedangkan besok hari yg penting" ucap Dahyun sambil berjalan disamping sahabatnya.

"Sekali sekali kan tak apa" balas Chae.

Mereka berkeliling sampai sore dan memutuskan untuk kembali. Rumah dahyun dekat dengan rumah chaeyoung.

Dahyun hanya butuh sedikit berjalan untuk sampai dirumahnya.

"Gomawo chae sudah mengajakku berjalan jalan" ucap Dahyun berterima kasih.

"Aigo.. gwaenchana, ANNYEONG" ucap Chae menutup pintu mobil dan bergerak pulang.

.

Dahyun tiba dirumahnya, tak terasa ia kembali lagi dirumah ini, rumah yg penuh dengan kehangatan disertai canda tawa keluarga kecil itu.

"Aku pulang" triak Dahyun didepan pintu sambil melepaskan sepatunya.

"Oh? Dahyuna? Sudah pulang rupanya, kajja kita makan bersama" ajak Sang eomma tak ditolak dahyun.

Saat dahyun membantu menyiapkan makanan, Tn.Kim datang dari lantai atas.

"Omo? Dahyuna? Sejak kapan kau kembali?" Senang Tn.Kim melihat putrinya baru kembali sehabis berjalan jalan.

"Baru tiba appa.. turunlah.. kajja kita makan bersama ini sudah selesai" ajak Dahyun.

Saat ingin menyantap makanan tiba tiba Tn.Kim mengajak Dahyun berbicara

"Besok kau lulus kan? Appa akan usahakan untuk datang" senyum Tn.Kim tampilkan.

"Kalau appa sibuk, tak perlu dipaksa.. gwaenchana" balas Dahyun mengusap tangan sang appa.

"Ini berharga, kau harus datang" ketus Ny.Kim membalas.

"Iya.. akan ku usahakan" lembut Tn.Kim membalas ucapan istrinya itu.

"Ck! Pokoknya harus jangan 'usahakan' dahyun akan bersedih nantinya" tatapan tajam diarahkan pada suaminya itu.

"Arraseo arraseo, appa akan datang dahyuna" senyum Tn.Kim membalas.

"Nah gitu dong, kajja kita makan" ajak Ny.Kim.

"Eomma mu sangat galak" ejek sang appa berbisik.

"Aku mendengarnya Kim!" Sang eomma membalas cepat.

"Sudah appa, jangan melanjutkan nanti singa akan bangun" kekeh keduanya kecuali Ny.Kim.

"Kalian sama aja" ketus Ny.Kim sambil memakan makannnya.

"Miane" ucap keduanya.

.

Dahyun ingin segera tidur tapi ada notif dari nomor tak dikenal.

'Bersiaplah untuk esok.

                                                          /Read.

"Huh? Apa ini?, Memangnya besok kenapa? Ini aneh" ucap dahyun acuh.

Ia kembali menghubungi sahabatnya itu siapa lagi kalau bukan chaeyoung.

LelahTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang