Jalan Kelam Cervello

268 46 28
                                    

Ucuprit:"bos kami itu sebenarnya adalah orang biasa, tapi bisa dibilang dia sangat beruntung"

"Di masa kecilnya, bos kami, Cervello adalah orang yang sangat cerdas. Setiap penghargaan seperti ditaktirkan untuknya. Biasanya setiap orang cerdas di Tonnarod akan diberi tiket khusus untuk ikut berpartisipasi dalam pemerintahan. Aku dan Konat sejak kecil memang sudah bersahabat dengannya. Meski pintarnya nggak masuk di akal sehat, tapi dia tidak sombong dan mau mengajari kami yang otaknya sering nyasar di dengkul."

"Namun, sejak ia pergi ke kantor pemerintah, ia langsung berbeda. Ia jadi sama seperti semua pemerintah Tonnarod yang terus menghancurkan planet sendiri tapi ingin menguasai planet lain. Semua yang pintar akan berakhir jahat dan sisanya yang bodoh akan menjadi budak. Pada akhirnya Cervello yang berhasil mewujudkan mimpi para pemerintah Tonnarod, ia berhasil melakukan penyerangan ke Staryes dan Dertan, meskipun Staryes berhasil melepaskan diri kembali."

Ginga:"astaga, ternyata sahabat kalian berubah kayak gini, pasti sedih"
Konat:"iya hiks, sejujurnya kami cuma pengen dia kembali lagi kayak dulu, setidaknya bisa saling ngatain..itu aja udah cukup"
Ucuprit:"ahh tapi dia lagi sibuk nyari putri Kerajaan Swoward, padahal udah dibilangin pasti pergi ke Icera"
Victory:"kenapa Icera?"
Konat:"nenek nenek di Swowarden selalu bilang kalau mereka harus pergi ke gagang pedang untuk mencari jawaban, yah bisa dibilang..kalau Dertan itu ujung pedang, Icera adalah gagangnya, itu menurut letaknya"
Ucuprit:"tapi dia nggak percaya, dia pikir nggak mungkin ada putri yang percaya takhayul, yah tapi kalau dipikir-pikir bener juga sih, kami merasa bodoh karena maksa dia ke Icera"

Saat mereka masih bercerita, X dan yang lainnya nguping dari ruangan sebelah. 

X:"jadi, dah paham?"
Orb:"eh...coba liat gambarnya lagi"

X:"nih"Mirror Knight:"bisa jadi apa yang dia bilang bener juga, apalagi mereka udah pernah ke Sundara"Taiga:"eh berarti bener dong, buruan pergi ke sana"Titas:"tapi kan Rosso, Blu, Grigio masih di sana"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

X:"nih"
Mirror Knight:"bisa jadi apa yang dia bilang bener juga, apalagi mereka udah pernah ke Sundara"
Taiga:"eh berarti bener dong, buruan pergi ke sana"
Titas:"tapi kan Rosso, Blu, Grigio masih di sana"

Mereka langsung saling pandang. Beberapa detik kemudian Geed langsung nelpon Rosso, tapi teleponnya nggak diangkat-angkat. 

Trigger:"mungkin karena jarak planet itu asalnya jauh banget, makanya sinyalnya butuh waktu lama buat nyampe"
Glenfire:"yaudah kalau begitu kita siap-siap aja buat nyusul dia"
Jeannine:"ayok!"

Mereka pun langsung rusuh beres-beres barang.
Decker:"hmm tapi buat apa kita beres-beres barang, kan tinggal buka portal"

Mereka langsung berhenti, "bener juga."

Sementara itu di Icera

Rosso:"nah sudah"

Rosso dan Blu mengikat dua orang itu di pohon.

Blu:"jadi apa alasan kalian tiba-tiba nyerang kami tadi?"
Mereka berdua hanya tertunduk diam.

Grigio:"udah, sini dulu, mereka mungkin lagi panik"
Grigio langsung narik abang birunya yang udah lecet sana sini, niatnya sih mau diobatin.

Kedua orang itu mulai berbisik, mereka terlihat sangat mencurigakan.

Rosso:"maaf mas..mbak.., apa topengnya boleh dibuka?"
Orang:"hah?"

Acara bisik-bisik itu langsung berhenti.

Wanita:"jika anda memang cerdas, aku rasa kau tidak akan mempertanyakan hal itu"
Rosso:"memang, tujuannya cuma buat menghamburkan acara bisik-bisikan kalian"

CLINGG

Orang itu berhasil memutus tali dengan pisau yang ia sembunyikan, ia juga langsung menyerang Rosso. Rosso langsung menghindar dan mengeluarkan sluggernya.

Blu dan Grigio yang sadar kalau si wanita melarikan diri langsung terbang dan mengejarnya. Namun wanita itu sadar duluan dan langsung melemparkan pisau yang bisa meledak ke arah mereka.

Grigio:"Grigio Barrier!"
Grigio menangkap semua pisau itu dengan barriernya.

Ultraman Blu Wind
Blu:"MAKAN NIH PISAU!"
Dengan anginnya, Blu melemparkan semua pisau itu balik ke arah si wanita. Wanita itu langsung mengeluarkan pedangnya dan menangkis pisau-pisau itu sebelum meledak.

Grigio:"dia jago banget pake pedang"
Blu:"ternyata sama kayak orang yang tadi"
Grigio:"dia cuma bisa nahan serangan jarak dekat, biasanya yang jago pedang kayak gitu"
Mendengar itu, Blu langsung main kousen aja.

JDARRR
Ternyata wanita itu udah bisa nangkis kousen.

Blu:"lah tadi katanya"
Grigio:"yaa..kayaknya dia belajar dari kesalahan deh"

Wanita:"aku berharap ini bisa menjadi pertarungan yang serius"
Blu:"wah maap mbak, agak susah"
Wanita:"kalau begitu biar aku saja yang serius!"

Ultraman Blu Groud
Blu:"EARTH BRINGER!"

Blu meledakan tanah ke arah si wanita,

Wanita:"kalian memang tidak serius"
Grigio:"TENDANGAN HEADSHOT PAK LEO!"

BRAKK
Wanita:"ARGHH!"

Blu:"dah mbak, nyerah aja, susah amat bilang surrend"
Wanita:"kami seharusnya tidak dikalahkan semudah itu"

DURRRRR
Pria yang sebelumnya ada bersama dengan wanita itu terlempar ke samping si wanita. Dari jauh Rosso dengan form Wind berjalan mendekat. 

Blu:"yahaha cupu dek"
Rosso:"tunggu Blu, jangan memprovokasi lagi, kayaknya aku udah tau siapa mereka"
Grigio:"siapa bang?"

"Putri Fales dari Swoward"
Seseorang muncul dari balik semak-semak. 

Wanita itu langsung berdiri dan membuka penutup wajahnya.
Fales:"sayang sekali, penyamaran kita sudah terbongkar"
Vard:"yah..padahal udah pura-pura lemah"
Fales:"maaf ya..Rosso, Blu, Grigio, kami sudah menjadikan kalian tameng untuk melindungi identitas kami"
Grigio:"astaga, maaf, aku harus menyembuhkan luka kalian sekarang"
Vard:"tidak perlu, yang ini mudah"

Fales dan Vard mulai bersiap. Orang yang muncul dari semak-semak itu mengeluarkan pasukan cyborgnya, sepertinya mereka semua sudah dikendalikan semuanya. 

Fales dan Vard langsung menebas mereka dengan cepat, bahkan gerakan mereka sampai tak terlihat. 

"Keluarkan gasnya"
Orang itu memerintahkan beberapa orang untuk mengeluarkan gas beracun. 

Blu:"eh, itu gas yang bisa bikin nge-fly, beberapa bahan di gas itu ada bekasnya di Dertan, kayaknya abis dibikin nge-fly jiwanya langsung diambil"
Grigio:"lah kenapa baru bilang sekarang"
Blu:"baru inget"
Rosso:"ayo buruan gagalin!"

Dengan form angin, Rosso mengubah arah gas itu. Orang yang tadi ngumpet di semak-semak beserta pasukan-pasukannya pun nge-fly.

Fales:"hampir.."
Vard:"terima kasih banyak"
Grigio:"ayo cepet pergi! Mereka itu cyborg, tubuh mereka lebih cepet sadar!"
Blu:"tapi kita harus pergi ke mana?"

Zero:"nggak liat ada orang ganteng nungguin di sini?"
Rosso:"Bang Zer?"
Blu:"tuan putri silahkan masuk, bang prajurit juga silahkan"
Vard:"ini apaan?"
Grigio:"portal menuju tempat yang aman, kami janji bakal bantu"
Fales:"apa yang membuat kami bisa percaya pada kalian"

Trigger:"ini!"
Trigger menunjukkan sebilah pedang dari Flos. 

Vard:"pedang itu..."
Trigger:"ini janji untuk membawa kembali sahabat yang sudah lama terpisah"
Decker:"dan juga pesan-pesan untuk membawa kembali putri yang disayangi rakyatnya"

Fales dan Vard hanya berdiri diam setelah mendengar itu. 

Ultraman : Planet of SwordTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang