Bagian 7 : Tetap sama

252 37 4
                                    

Sakura menguap sambil turun tangga menuju dapur.

"morning Sakura" sapa Itachi.

Sakura menoleh pada Itachi dan entah bergumam apa, kemudian menuangkan susu dingin ke coco crunch miliknya dalam mangkuk.

"aww" ringis Sakura kemudian memegangi wajahnya yang terasa nyut-nyutan.

Itachi yang asalnya sedang mengotak-atik rubik di depan TV, menghentikan aktivitasnya dan mendatangi Sakura karena mendengar ringisan itu.

"masih sakit?" tanya Itachi lembut sambil memegang wajah Sakura.

Sakura merasa detak jantungnya cepat sekali.

'ohmygod, help me' batin Sakura senang.

"sudah tidak begitu Nii-san." Jawab Sakura berusaha menetralkan detak jantungnya.

"Saso-nii kemana?" Sakura bertanya lalu memakan sarapannya.

"kolam" ucap Itachi singkat.

Sakura menawarkan sarapan pada Itachi, namun ia menjawab bahwa belum lapar.

Hening..

Sakura masih memikirkan gadis yang berciuman dengan Itachi tadi malam.

'apakah dia pacar Itachi?'

'atau hanya gadis bayaran seperti yang sering Ino katakan?'

Sakura terus berkutat memikirkan premis-premis yang ada.

" -ra "

" Sakura "

Itachi menepuk pundak Sakura berusaha menyadarkan Sakura dari lamunannya.

" ah iya, ada apa nii-san?" tanya Sakura

Itachi memandang Sakura penuh selidik, " kau sedang berpikir-" Itachi menggantungkan pertanyaannya.

Sakura semakin gugup, takut bahwa Itachi mengetahui apa yang dipikirannya.

"-jorok?" lanjut Itachi.

Sakura menampilkan ekspresi kesal mendengar pertanyaan konyol dari Itachi. "yang benar saja Itachi-nii, yang ada kau yang berpikir jorok" balas Sakura ketus.

Sakura tak menyangka pertanyaan itu akan keluar dari mulut Uchiha sulung ini.

Setelah menghabiskan sarapannya, ia menyusul Sasori ke kolam. Sementara Itachi membuntuti Sakura di belakangnya.

Sakura melihat sang kakak sedang berenang di kolam renang, ditemani Sasuke.

Sakura bersama Itachi duduk disamping kolam sambil melihat Sasori dan Sasuke berenang.

Mereka berempat memang sangat menyukai olahraga tersebut, selain menyejukkan. Renang juga dapat menjadi healing yang tepat.

"Sakura, ambilkan orange jus itu." Titah Sasori sambil menunjuk dua orange jus diatas meja.

"tolong nya mana?"

"sakura adikku yang cantik tolong ambilkan orange jus itu karena kakak mu ini sangat haus" ucap Sasori dengan muka fake.

Sakura terkekeh melihat sikap kakaknya, ia kemudian mengambilkan dua minuman itu dan menyerahkannya satu kepada Sasori, kemudian menaruh satunya lagi disamping kolam untuk Sasuke.

"dasar laknat, giliran Sasuke diambilin." Ketus Sasori.

Sakura menampilkan gigi nya membalas ucapan Sasori. Sementara itu Itachi mengeluarkan rokok dan segera menghisapnya setelah ia nyalakan tentunya.

Sakura memandang Itachi..

Cukup lama, hingga pemuda itu menyadarinya. "aku tau aku tampan" ucap Itachi dengan percaya diri.

Serendipity [SasuSaku]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang