15

305 54 15
                                    

Happy reading!





.
.
.

H-6 acara pernikahan Rakanza namun keduanya sibuk masing-masing.

Raka yang mendapat banyak pasien dan Kanza yang mengurus keperluan pindahan kantor designnya yang di Paris. Bahkan si manis sudah di Paris sejak seminggu yang lalu.

Untungnya mereka sudah fitting baju duluan makanya untuk keperluan acara yang lain mereka serahkan kepada pihak keluarga. Bagaimananya terserah para orang tua saja.

Siang ini Kanza baru selesai dengan semua dokumennya. Mungkin dia akan kembali lusa atau 3 hari lagi karena ia harus mendatangi acara temannya.

Suara dering ponsel membangunkan si manis yang baru saja terlelap. Dengan gerutuan dari bibirnya ia jawab panggilan yang masuk itu.

" AKAK ANJAAA "

Mata Kanza langsung terbuka lebar. Ia terkejut melihat Arjuna dari sebrang panggilan.

" Ah, halo sayang.. Kamu kok bisa nelfon kakak? "

" Hehehe.. Aljun minjem hape glanma. Katanya boleh kok nelfon kakak "

Kanza tersenyum. Ia membenarkan posisinya dengan duduk.

" Akak dimana?? Ayah Laka bilang akak nda ada di tempat keljanya. Akak pelgi kemana? "

" Kakak masih di tempat yang jaaauh banget dari Arjun, tapi sebentar lagi kakak pulang kok. Arjun kangen ya? "

Melihat anak itu mengangguk semangat membuat hatinya menghangat. Ia sedikit merasa bersalah karena tidak memberitahu Arjuna kalau dia akan pergi kemarin.

" Akak cepet pulang ya.. Ayah, glanma ama glanpa cibuk semua Aljun nda ada yang nemenin "

" Iyaa.. Kakak pasti cepet pulang ko- "

" Alooo~ "

Kanza terkejut dengan anak kecil yang tiba-tiba muncul dan merampas ponselnya.

" Uncle Anja ini siapa?? " tanya anak itu sambil menunjukkan ponsel Kanza yang masih menyambung dengan panggilan Arjuna.

" Heh Fia, jangan nakal. Kembalikan ponsel uncle Kanza ya " dan dengan patuh anak perempuan yang di panggil Fia itu mengembalikan ponsel tersebut pada pemiliknya.

" Maaf ya, masuk tanpa permisi " katanya.

Kanza hanya bisa terkekeh. " Sudah biasa kalau Fia yang datang pasti begitu "

" Akaak "

" Eh, maaf ya, Arjun.. Kakak lupa sama kamu. Oh iya, kenalan sama Fia mau ya? Fiaa sini cantik "

Kanza sedikit menjauhkan ponselnya agar dirinya dan Fia masuk ke dalam frame.

" Ini anak teman kakak disini, namanya Asfia. Fia, ini..." Kanza berbisik pada Fia.

Entah apa yang di bisikkan pada anak cantik itu sehingga dirinya memekik gemas sendiri.

" Haloo Arjunaa~ nanti kita harus ketemu ya! "

Arjuna tidak paham tapi anak itu mengangguk.

" Wah wah.. Fia mau dapet temen baru lagi ya? "

" Iya, daddy! "

" Halo teman barunya Fia.. Kakak Arya dan ini kak Rey "

Arjuna membalas lambaian tangan kedua orang yang barusan berkenalan dengannya.

R A K A !Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang