Keano to Pasta | chat
Keano to Gc Ores gank
***Mungkin jika tidak ada sesuatu yang mengganggunya, maka Pasta bisa tidur siang dengan cepat dan nyenyak. Sayangnya, ada suatu hal yang dua hari ini mengganggunya. Apalagi setelah menerima pesan teks dari Keano, yakni sahabat Loey yang cukup dekat dengannya.
Pertama, dua hari yang lalu Pasta tidak sengaja bertemu dengan Loey. Ceritanya Pasta berkeliling biasa karena bosan bersama sang sopir, secara tidak sengaja ia melihat Loey yang tampak bercanda ria bersama seorang gadis cantik di sebuah coffee shop.
Pasta melihat jelas wajah gadis yang sedang bersama Loey. Gadis itu berwajah cantik dan sepertinya blasteran. Begitu cantik dan elegan. Ketika melihat itu, Pasta mendadak mengalami krisis kepercayaan diri, dan seperti ada rasa tak suka ketika melihatnya.
Kedua, Loey sekarang jauh lebih-lebih sibuk dengan urusan kampusnya hingga tak bisa menyempatkan waktu untuknya.
Ketiga, saat mereka bertemu Pasta tidak sengaja melihat ada pesan masuk dari ponsel Loey. Yang ternyata Loey sedang berbalas chat bersama seorang gadis yang berkontak, Winy. Karena pada saat itu Loey kebetulan sedang di kamar mandi, Pasta membaca isi chat mereka yang kebanyakan hanyalah candaan.
Dari riwayat panggilan, Pasta bisa melihat jika Loey dan gadis bernama Winy itu sering melakukan obrolan video. Dan dari foto profil Winy, Pasta langsung teringat pada sosok gadis yang saat itu bersama Loey. Ternyata namanya Winy. Gadis yang sama.
Keempat, Keano mengiriminya pesan beserta foto Loey dan Winy yang tampak begitu mesra. Entah kenapa Pasta merasakan sakit, sesak, dan kesal diwaktu bersamaan. Ketika Pasta mencari tahu apa yang terjadi padanya lewat google, Pasta mendapatkan jawaban seperti; cemburu adalah bukti nyata jika anda sedang mencintai seseorang.
Pasta bingung, ia tidak tahu apakah benar jika ia telah jatuh cinta pada Loey atau tidak. Dan Pasta tidak tahu apakah ini memang rasa cemburu karena melihat kedekatan Loey bersama gadis lain.
***
"Itu namanya kamu cemburu sayang," Gabriel mencubit gemas pipi putrinya.
Sungguh, Gabriel rasanya ingin tertawa saja. Ternyata anak gadisnya sudah tumbuh besar, sudah cukup dewasa. Dan sekarang, anak gadisnya ini sedang jatuh cinta untuk pertamakalinya pada seorang laki-laki.Dan Gabriel merasa gemas pada Pasta yang sedang kesulitan memahami perasaannya sendiri. Anak gadisnya ini bahkan sedang mencemburui sesuatu. Sungguh, Gabriel sulit mempercayai ini.
Menyaksikan pertumbuhan sang putri seorang diri pun Gabriel sudah merasa senang. Gabriel menatap wajah bersemu Pasta dengan lamat, hatinya sedikit terasa nyeri. Hidup berdua selama belasan tahun bersama Pasta adalah sebuah kebahagiaan.
Gabriel membantin, "andai saja kamu masih ada bersama kita, pasti kamu akan merasa senang dan gemas karena anak gadis kita telah tumbuh dewasa menjadi gadis yang pintar, cantik, dan baik. Anak kita juga sedang mencari kekasih hatinya. Zira, anak kita tumbuh persis seperti kamu."
"Baba?"
Lamunan Gabriel buyar begitu Pasta memanggilnya, Gabriel lantas berdehem dan tersenyum kaku. "Iya, sayang?"
Pasta menghembuskan napas panjangnya, bibirnya melengkung kebawah. "Jadi, aku juga suka ya sama Loey?" tanya Pasta memastikan, sungguh Pasta benar-benar merasa bingung dan perasaannya pun tak beraturan.
"Kamu jatuh cinta, bukan sekedar suka. Baba tahu bedain orang yang lagi jatuh cinta sama yang enggak. Lagipula, selama ini Baba menyadari tatapan Loey ke kamu, dan perlakuannya ke kamu pun Baba bisa lihat kalau Loey itu tulus sama kamu." Jelas Gabriel sambil menyelipkan rambut anaknya ke belakang telinga.
Pasta mengangguk. "Hm, aku tahu Baba. Waktu itu Loey juga pernah nyatain perasaannya ke aku. Tapi Loey gak maksa aku buat nerima dia." Adunya.
Gabriel terkekeh, "lalu?"
"Gak ada sih. Cuman ya... aku kesel aja, aku gak suka-"
"Cemburu, udah gitu aja. Intinya kamu cemburu liat Loey sama gadis lain, cemburu itu tanda cinta loh jangan lupa." Potongnya mencium gemas pipi berisi putrinya.
Pasta mencabik kesal, "terus aku harus gimana Ba? Aku tuh kesal karena kepikiran terus..." rengeknya bergelayut manja di lengan ayahnya.
Gabriel tertawa kecil. "Tenang ya, sekarang kamu tidur, sudah malam. Baba nyanyiin lagu tidur kesukaan kamu, ayo." Gabriel menarik tangan kedua tangan Pasta agar berdiri, lalu merangkulnya menuju kamar untuk menidurkan bayi besarnya.
.
.
Tbc
Di sini gak ada Loey nya yaa. Karena bab ini tuh khusus tentang perasaan Pasta ke Loey.
Btw, kayaknya Wenyeol oke juga ya.
Oh iya, visualisasi Baba Gabriel dan Mama Zira (yang sebenernya blm nongol disini karena suatu hal yg blm dijabarkan wkwk)
Le Dongwook & Lee jiah alias Bundadari Penthouse. Dari pas Sea of Hope tayang, liat adegan Rose main piano pas dua Lee ini masak tuh berasa liat emak, bapak, sama anak yang lagi anteng main. Terus bikin mereka jadi Baba dan Mama nya Pasta karena beberapa kali ada moment gemai haha.
See u next chap
KAMU SEDANG MEMBACA
Pasta Effect
Teen Fiction[Chanrosè | AU | Lokal, romance] Pasta itu bikin mabok, efek sosok Pasta Roselle mampu menjungkir balikan dunia Loey si cowok narsis dengan kepercayaan dirinya yang sungguh tinggi.